Mitos atau Fakta, Daun Mint Bisa Menurunkan Kesuburan Pria?
“Terdapat klaim yang menyatakan bahwa daun mint dapat menurunkan kesuburan pria. Sejauh ini, terdapat penelitian yang menyatakan ekstrak mint bisa menurunkan level testosteron.”
Halodoc, Jakarta – Daun mint adalah bahan herbal yang sudah terkenal di seluruh dunia. Karena aromanya menyegarkan dan rasanya cukup unik, penggunaan daun ini sudah beragam mulai dari untuk minuman hingga untuk pengharum. Selain itu, mint juga memiliki beberapa khasiat kesehatan.
Meskipun begitu, terdapat klaim yang menyatakan bahwa daun mint dapat menurunkan kesuburan pria. Masalah infertilitas adalah topik yang umum menjadi kekhawatiran pada pria dan wanita. Maka dari itu, penting mengetahui klaim mana yang merupakan mitos belaka atau memang benar ada fakta kesehatannya.
Apakah Daun Mint Bisa Menurunkan Kesuburan Pria?
Beberapa orang memercayai bahwa mengonsumsi daun mint bisa mengurangi tingkat testosteron pada pria, sehingga kesuburannya bisa terganggu. Klaim ini berasal dari penelitian yang beberapa ilmuan lakukan terhadap tikus jantan yang diberi ekstrak minyak mint secara oral. Hasil penelitian tersebut menunjukkan bahwa bahwa ekstrak minyak mint dapat mengurangi jumlah sperma dan motilitasnya.
Namun, penting untuk kamu ingat bahwa subjek penelitian ini adalah hewan, jadi kesimpulannya tidak langsung bisa diterapkan pula pada manusia. Selain itu, ini hanyalah satu penelitian saja. Masih terdapat penelitian lain yang menunjukkan hasil yang berbeda dan menyebabkan perdebatan.
Oleh karena itu, benar tidaknya daun mint berdampak pada kesuburan pria belum bisa dipastikan 100 persen. Kesimpulan yang bisa kamu ambil saat ini adalah ekstrak mint tidak akan mengganggu kesuburan, kecuali jika kamu konsumsi dalam jumlah yang banyak.
Tumbuhan yang Bisa Meningkatkan Kesuburan
Jika kamu tidak ingin mengonsumsi daun mint karena khawatir bisa berdampak pada fertilitas, ini adalah beberapa tumbuhan yang bisa kamu pilih yang pasti bermanfaat untuk kesuburan pria.
1. Ginseng
Ginseng adalah tumbuhan herbal yang sudah terkenal khasiatnya sebagai obat. Tumbuhan ini memiliki sifat antioksidan dan anti-inflamasi, sehingga bisa memperkuat sistem imun dan mengurangi gejala disfungsi ereksi. Sebuah studi juga menemukan, konsumsi ginseng merah korea bisa meningkatkan jumlah sperma dan meningkatkan kesehatan reproduksi.
2. Fenugreek
Tanaman fenugreek memiliki penggunaan yang beragam, yaitu untuk obat herbal dan juga masakan. Selain mengurangi risiko diabetes dan menurunkan berat badan, fenugreek juga bisa mendukung kesehatan reproduksi pria. Caranya dengan meningkatkan level testosteron pada pria sehingga kesuburan meningkat.
3. Ashwagandha
Ashwagandha adalah tumbuhan herbal yang telah digunakan dalam pengobatan Ayurveda selama ribuan tahun. Tumbuhan ini memiliki reputasi sebagai adaptogen, yang berarti dapat membantu tubuh beradaptasi dengan stres dan meningkatkan keseimbangan umum.
Selain itu, beberapa penelitian telah menunjukkan bahwa ashwagandha juga dapat memiliki manfaat potensial dalam meningkatkan kesuburan pria. Beberapa penelitian telah menemukan bahwa ashwagandha dapat meningkatkan jumlah sperma pada pria yang mengalami masalah infertilitas.
Selain meningkatkan jumlah sperma, ashwagandha juga telah dikaitkan dengan peningkatan kualitas sperma.
4. Akar maca
Akar maca adalah jenis tumbuhan sayur yang sudah orang-orang gunakan dalam pengobatan tradisional untuk mendorong fertilitas dan libido. Konsumsinya bisa dengan cara penggunaan ekstrak pada makanan dan minuman, atau sebagai suplemen.
Tumbuhan ini kaya akan zat besi, iodin, dan kalsium. Untuk pria, akar maca bisa meningkatkan motilitas sperma.
Itulah jawaban tentang mitos daun mint untuk kesuburan pria dan alternatif tumbuhan herbalnya. Jika kamu mengalami masalah tentang fertilitas, kamu bisa mencari tahu tentang Cara Efektif Meningkatkan Kualitas Sperma Untuk Kesuburan Pria.
Kalau kamu masih memiliki pertanyaan tentang masalah infertilitas, jangan ragu untuk langsung melakukan konsultasi lebih lanjut dengan hubungi dokter melalui aplikasi Halodoc.
Sekarang kamu bisa berkonsultasi dengan praktis kapan saja dan dari mana saja. Tunggu apa lagi? Ayo download Halodoc sekarang juga!