Halodoc, Jakarta – Batu giok atau jade adalah salah satu jenis pahatan yang manusia gunakan untuk kesehatan. Penggunaan batu giok tercatat sudah ada ada sejak zaman peradaban kuno oleh suku Maya, Zztek, dan Cina Kuno sebagai alat pengobatan. Dengan nama lain “batu mimpi”, mereka memercayai bahwa batu giok atau black jade bisa menyehatkan tubuh dan meningkatkan spiritualitas. 

Nah, bagaimana dunia medis melihat khasiat dan bahaya black jade pada kesehatan? Simak informasi tentang batu giok yang perlu kamu tahu berikut ini!

Asal Muasal Batu Giok

Giok terbentuk dari dua mineral, yaitu nefrit dan jadeite. Nefrit merupakan jenis mineral yang lebih umum untuk kamu jumpai. Kebanyakan neftrit berwarna gelap seperti hitam, coklat, dan hijau tua. Secara tekstur, mineral ini terasa halus ketika diraba.

Jadeite adalah mineral yang lebih langka daripada nefrit. Selain itu, struktur mineral ini juga lebih kuat. Karena sulit untuk menemukan jadeite, mineral ini memiliki harga yang cukup tinggi di pasaran. Jadeite bisa berwarna hitam, hijau, merah, hingga putih gading. 

Black jade, seperti namanya, adalah salah satu jenis giok. Di pasaran, jenis black jade yang terjual berwarna hitam pekat keseluruhan atau hitam pekat yang bertabur pirit warna keemasan. Mayoritas batu ini bisa kamu temukan di Peru, Austalia, Myanmar, dan Guatemala.

Apakah Batu Giok Bisa Menyembuhkan Masalah Kesehatan?

Manfaat batu giok belum terbukti secara medis dan sebatas mitos. Menurut kepercayaan masyarakat giok atau black jade berkhasiat untuk menyembuhkan penyakit. Ada berbagai orang yang memercayai bahwa giok bisa memperlancar peredaran darah, menghindari serangan jantung, menghilangkan racun, meningkatkan imun, dan meningkatkan metabolisme. 

Namun, apakah semua manfaat ini terbukti dan bisa dijelaskan cara kerjanya secara ilmiah? Jawabannya tidak. Hingga saat ini, belum ada penelitian di dunia medis yang membuktikan manfaat giok bagi kesehatan. Apabila seseorang mengalami perkembangan dalam penanganan penyakit karena menggunakan giok, kemungkinan besar hal itu adalah efek plasebo.

Efek plasebo terjadi ketika seseorang mengalami pengurangan rasa nyeri walaupun sebenarnya tidak ada pengobatan yang benar-benar terjadi. Konsep ini bisa terjadi karena kepercayaan orang terhadap sesuatu bisa merangsang hormon dopamine, serotonin, oksitosin, dan endorphin yang menimbulkan perasaan tenang.  

Bahaya Giok sebagai Cara Penyembuhan

Penggunaan giok untuk pengobatan bisa memunculkan efek samping tertentu. Bahaya black jade yang pertama adalah kemungkinan efek samping black jade palsu. Batu giok palsu terbentuk menggunakan zat kimia yang berbahaya seperti larutan asam. Penggunaan giok palsu berpotensi membahayakan kulit jika sering kamu gunakan.

Bahaya black jade yang berikutnya adalah saat seseorang tidak mendapatkan pengobatan yang mereka butuhkan dan malah menggunakan batu giok sebagai terapi tradisional. Jika seseorang berkonsultasi kepada dokter, akan ada resep yang dokter berikan sesuai dengan gejala dan diagnosis pengidap. Contohnya, ada orang yang percaya bahwa Anxiety Ring bisa Digunakan untuk Pengidap Gangguan Kecemasan. Tentunya penggunaan giok tanpa adanya upaya untuk berkomunikasi dengan dokter bisa memperparah kondisi kesehatan.

Itulah fakta seputar asal usul, khasiat, dan bahaya black jade untuk penggunanya. Ingat, penggunaan giok untuk pengobatan bukan sesuatu yang dokter sarankan. Jika kamu mengalami masalah kesehatan, segera periksakan diri ke dokter untuk memastikan diagnosis. Kamu bisa menghubungi dokter bidang ahlinya melalui aplikasi Halodoc.

Tunggu apa lagi? Ayo download Halodoc sekarang juga!

Referensi: 

Harvard Health Publishing. Diakses pada 2023. The power of the placebo effect

Truly Experiences. Diakses pada 2023. Black Jade: Meaning, Healing Properties, And Uses