Meski Pahit, Ini 6 Manfaat Pare untuk Kesehatan
Halodoc, Jakarta – Pare adalah jenis buah yang identik dengan rasa pahit. Kebanyakan orang biasanya mencampurkan pare sebagai olahan sayur atau menjadikannya obat, terutama bagi pengidap diabetes.
Baca juga: 4 Manfaat Pare Cegah Kanker
Manfaat Pare untuk Kesehatan
Pare baik buah maupun bijinya memiliki manfaat untuk kesehatan. Berikut adalah enam manfaat pare untuk kesehatan yang perlu diketahui:
1. Mengatasi Diabetes
Mengonsumsi pare dipercaya bisa membantu mengatasi diabetes tipe-2. Alasannya karena rasa pahit pada pare mampu mengaktifkan enzim kinase, sehingga bisa meningkatkan penyerapan gula. Kondisi inilah yang bisa memengaruhi kadar gula darah dalam tubuh.
2. Menangani Sembelit
Sama seperti buah lainnya, pare juga mengandung banyak serat. Sehingga, mengonsumsi pare bisa melancarkan sistem pencernaan tubuh, termasuk menangani sembelit.
3. Mencegah Masalah Kulit
Pare kaya vitamin C. Ini adalah antioksidan alami yang bisa menghilangkan radikal bebas pada kulit, sehingga mampu memperlambat proses penuaan. Kandungan ini juga bisa melindungi kulit dari kerusakan yang disebabkan oleh sinar UV matahari. Selain itu, mengonsumsi pare dipercaya bisa mengobati penyakit atau infeksi kulit, seperti eksim dan psoriasis.
4. Menambah Nafsu Makan
Meski rasanya pahit, mengonsumsi pare juga bisa menambah nafsu makan. Ini karena pare mengandung momordicin yang berfungsi untuk meningkatkan nafsu makan dan meningkatkan fungsi pencernaan.
5. Membersihkan Darah
Pare bersifat antimikroba dan antioksidan. Sifat inilah yang dipercaya mampu mengatasi kulit, kelainan darah, dan mengeluarkan racun dari tubuh. Masalah kulit yang bisa diatasi, antara lain ruam kulit, jerawat, psoriasis, dan bisul.
6. Menyehatkan Jantung
Mengonsumsi pare juga bisa menyehatkan jantung. Ini karena pare dipercaya mampu mengurangi kadar kolesterol LDL (low densitiy lipoprotein/LDL) yang menyumbat dinding arteri. Tentunya, hal ini bisa membantu membersihkan darah dan menurunkan risiko penyakit jantung.
Cara Mengurangi Rasa Pahit pada Pare
Siapapun boleh mengonsumsi pare, namun tidak bagi ibu hamil dan ibu menyusui. Alasannya karena pare bisa memicu kontraksi dan menyebabkan pendarahan pada ibu hamil. Pada ibu menyusui, biji pare bisa menjadi racun bagi Si Kecil.
Jika kamu ingin mendapat manfaat pare, berikut adalah cara mengurangi rasa pahit pada pare:
- Semakin besar ukuran pare, semakin pahit pula rasanya. Jadi, pilihlah pare yang berukuran kecil atau sedang.
- Pilih pare dengan permukaan kulit yang berwarna hijau tua. Sebab, pare berwarna hijau muda biasanya sudah hampir matang atau tua, sehingga rasanya mungkin lebih pahit dan getir.
- Masukkan pare dalam air garam/gula, lalu remaslah selama beberapa menit sampai pare menjadi layu. Setelah itu, bilas pare dengan air mengalir, tiriskan, dan masak sesuai selera. Kamu bisa mengolah pare sebagai jus atau diolah menjadi makanan tertentu. Jangan lupa untuk menambahkan bumbu agar rasa pahit pare semakin samar.
Itulah enam manfaat pare untuk kesehatan. Kalau kamu punya pertanyaan lain seputar manfaat pare, tanyakan saja pada dokter Halodoc. Melalui aplikasi Halodoc, kamu bisa bertanya kapan saja dan dimana saja pada dokter tepercaya melalui Chat, Voice/Video Call. Jadi, yuk download aplikasi Halodoc di App Store atau Google Play sekarang juga!
Berlangganan Artikel Halodoc
Topik Terkini
Mulai Rp50 Ribu! Bisa Konsultasi dengan Ahli seputar Kesehatan