3 Penyebab Self Harm, Perbuatan Menyakiti Diri Sendiri

3 menit
Ditinjau oleh  dr. Rizal Fadli   11 Oktober 2024

“Faktanya, penyebab self harm seperti silet tangan adalah hal-hal yang terkadang dekat dengan kehidupan sehari-hari. Maka dari itu, penting untuk mengenali faktor risiko dalam diri sendiri atau orang sekitar, sehingga penyebab gangguan kejiwaan ini bisa dihindari.”

3 Penyebab Self Harm, Perbuatan Menyakiti Diri Sendiri3 Penyebab Self Harm, Perbuatan Menyakiti Diri Sendiri

DAFTAR ISI:

  1. Penyebab Self Harm yang Perlu Diwaspadai
    1. Riwayat trauma
    2. Self harm bisa terjadi karena masalah sosial
    3. Gangguan mental
  2. Hubungi Dokter Ini Jika Kamu atau Orang Terdekat Punya Keinginan Self Harm

Halodoc, Jakarta – Self harm adalah perilaku menyakiti atau melukai diri sendiri. Salah satu tindakan self harm yang paling sering orang lakukan adalah melakukan silet tangan.

Sering kali, seseorang melakukan hal ini dengan sengaja untuk mendapatkan perasaan atau kepuasan tersendiri. Maka dari itu, tindakan ini merupakan salah satu bentuk dari gangguan perilaku yang berkaitan dengan penyakit kejiwaan. 

Ada banyak faktor yang bisa menjadi penyebab seseorang melakukan perbuatan ini. Misalnya, melukai tubuh menggunakan benda tajam, tumpul, atau benda lainnya.

Selain itu, pelaku juga bisa menyakiti diri sendiri dengan menyayat kulit, memukul bagian tubuh, membenturkan kepala ke tembok, atau mencabuti rambut.

Penyebab Self Harm yang Perlu Diwaspadai

Kebanyakan, tujuan self harm adalah melampiaskan rasa emosi. Misalnya ketika marah, stres, cemas, kesepian dan putus asa.

Seseorang juga memiliki kebiasaan menyakiti diri sendiri saat merasa bersalah terhadap suatu hal.

Kamu bisa baca lebih lengkap pada artikel Hati-Hati, Suka Menyakiti Diri Sendiri Ganggu Kesehatan Mental.

Secara umum, ada beberapa faktor yang bisa menjadi penyebab self harm. Bahkan, beberapa faktor yang memicu perilaku ini adalah hal-hal yang dekat dengan kehidupan sehari-hari, seperti:

1. Riwayat trauma

Orang yang memiliki riwayat trauma psikologis lebih rentan melakukan percobaan untuk menyakiti diri sendiri.

Kondisi ini bisa muncul saat kehilangan orang tersayang atau pernah menjadi korban kekerasan fisik, emosional, hingga seksual. 

Hal ini bisa membuat seseorang merasa hampa dan rendah diri, sehingga mencari pelampiasan dengan melukai tubuh.

2. Self harm bisa terjadi karena masalah sosial

Penyebab lain dari self harm adalah masalah sosial. Sering kali, perilaku negatif ini lebih rentan menyerang korban perundungan atau bullying, atau orang-orang yang sedang berada dalam kesulitan tertentu. 

Tak heran jika perilaku ini lebih sering terjadi pada anak dan remaja. Jadi, orang tua tentu perlu Waspada, Ini Dampak Bullying pada Kesehatan Mental Anak.

3. Gangguan mental

Pada beberapa kasus, penyebab self harm adalah masalah kesehatan mental. Misalnya depresi, gangguan mood, hingga gangguan kepribadian ambang.

Selain itu, nyatanya faktor-faktor lain juga bisa menjadi penyebab seseorang melakukan perilaku ini. 

Satu hal yang perlu kamu ketahui, kebiasaan menyakiti diri sendiri perlu mendapatkan penanganan yang tepat.

Pengidap gangguan ini perlu mendapatkan perhatian khusus serta pemahaman bahwa dirinya berharga dan tidak seharusnya untuk melukai tubuh.

Selain itu, perilaku ini juga bisa terjadi karena Pengaruh Media Sosial, Ketahui Fakta dan Cara Menghadapinya. 

Perilaku ini membutuhkan penanganan dari psikolog atau psikiater, terutama jika penyebabnya adalah gangguan kejiwaan tertentu.

Bagi orang-orang yang memiliki faktor risiko atau riwayat yang memungkinkan perilaku ini, jangan ragu untuk mencari pertolongan medis. 

Selain itu, hindari keinginan untuk melukai diri dengan mengalihkan pikiran, misalnya dengan berolahraga, meditasi, mendengarkan musik, atau bergabung dalam komunitas sosial.

 Untuk mengetahui masalah kesehatan mental lainnya, kamu bisa cek di sini: Jelajahi Topik Konseling Umum

Sudah tahu mengenai inferiority complex yang membuat seseorang merasa tidak memiliki kemampuan sebanding dengan orang lain?

Baca selengkapnya di artikel ini: “Mengenal Inferiority Complex: Penyebab, Gejala, dan Cara Mengatasinya“.

Hubungi Dokter Ini Jika Kamu atau Orang Terdekat Punya Keinginan Self Harm

Apabila kamu atau orang tersayangmu memiliki keinginan untuk melakukan self harm, seperti kerap melakukan silet tangan, jangan tunda lagi dan segera dapatkan pertolongan dari psikiater di Halodoc.

Mereka bisa memberikan saran yang tepat atas situasi yang tengah kamu alami sekaligus mencari koping terbaik untuk menghadapinya. 

Nah, berikut ini psikiater yang sudah memiliki pengalaman dan mendapatkan rating yang baik dari para pasien yang sebelumnya mereka tangani: 

Itulah daftar psikiater yang bisa kamu hubungi untuk mendapatkan sesi konseling. 

Psikiater juga akan meresepkan obat apabila kondisi kamu memang memerlukan pengobatan tambahan. 

Tak perlu khawatir jika psikiater sedang tidak tersedia atau offline

Sebab, kamu tetap bisa membuat janji konsultasi di lain waktu melalui aplikasi Halodoc.

Ayo hubungi dokter di Halodoc sekarang juga!

Referensi:
NHS UK. Diakses pada 2021. Self-Harm – Overview.
Mind UK. Diakses pada 2021. Understanding Self-Harm.
WebMD. Diakses pada 2021. Mental Health and Self-Injury.

Mulai Rp25 Ribu! Bisa Konsultasi dengan Dokter seputar Kesehatan