“Sulfur menjadi salah satu unsur kimia yang terdapat di semua jaringan hidup tubuh manusia. Setelah kalsium dan fosfor, sulfur menjadi mineral ketiga yang paling banyak terkandung dalam tubuh. Lantas, apakah sulfur dapat menunjang kesehatan kulit manusia?”

Halodoc, Jakarta – Sulfur atau yang lebih dikenal dengan belerang merupakan zat yang berbau menyengat. Kandungan tersebut umum dipakai pada skincare yang memiliki klaim mampu menghilangkan jerawat dan masalah kulit lainnya. Manfaat sulfur tidak sampai di situ saja, ini beberapa manfaat lainnya:

1. Mengatasi Berbagai Masalah Kulit

Manfaat sulfur yang pertama adalah membantu mengatasi berbagai masalah kulit. Beberapa masalah kulit yang dapat diatasi dengan sulfur seperti jerawat ringan hingga sedang, komedo putih, komedo hitam, dan papula. Papula sendiri adalah benjolan seperti jerawat yang ditandai dengan bintil merah kecil dan terasa nyeri.

2. Menghilangkan Noda Bekas Jerawat

Menghilangkan noda bekas jerawat menjadi manfaat sulfur selanjutnya. Zat tersebut bekerja dengan mengurangi sebum pada kulit wajah. Ketika dioleskan secara rutin pada bekas jerawat, sulfur memberikan efek mengeringkan, kemudian mengelupas bagian kulit yang bernoda.

3. Mengelupas Sel Kulit Mati

Manfaat sulfur selanjutnya adalah mengelupas sel kulit mati. Sulfur memiliki efek keratolitik, yang membantu mengangkat sel-sel kulit mati dan mencegah pori-pori tersumbat dengan melembutkan dan mengencerkan lapisan epidermis. Sampai di sini, apakah kamu mau mencobanya? 

4. Melawan Bakteri Penyebab Jerawat

Manfaat sulfur yang terakhir adalah melawan bakteri penyebab jerawat. Manfaat tersebut dapat dirasakan karena kandungan antibakteri dan antiinflamasi yang dapat membunuh bakteri, jamur, dan berbagai parasit. Sedangkan antiinflamasi di dalamnya dapat membantu melembutkan dan mengelupas kulit mati yang tebal, mengatasi jerawat, psoriasis, dan ketombe

Bisa Menimbulkan Efek Samping 

Manfaat sulfur yang dapat diperoleh memang banyak, tetapi tidak sebanding dengan efek samping yang bisa saja terjadi. Kandungan tersebut dapat mengeringkan dan mengiritasi jenis kulit sensitif. Pemilik kulit tersebut sebaiknya menghindari penggunaan kandungan ini.

Alih-alih menggunakan sulfur, kamu bisa bertanya dengan dokter kulit lewat aplikasi Halodoc mengenai bahan atau kandungan yang cocok dipakai sesuai dengan jenis kulit. Hal tersebut dirasa lebih aman, ketimbang mencoba-coba dan menimbulkan efek samping setelah pemakaian.

Cara Tepat Menggunakan Sulfur

Sulfur tidak bisa dipakai sembarangan, karena dapat memberikan efek mengeringkan dan mengiritasi kulit. Penggunaannya hanya disarankan sekali dalam sehari karena aromanya yang sangat menyengat. Dalam mengatasi masalah jerawat kandungan tersebut juga tidak bisa dibarengi dengan obat lain. Termasuk obat topikal jerawat yang bersifat mengeringkan dan mengelupas kulit, seperti retinoid, benzoil peroksida, dan asam salisilat. 

Menggabungkan sulfur dengan kandungan tersebut dapat memicu kulit sangat kering, bahkan meradang. Nah, dengan kata lain, bagi kamu yang memiliki kulit sensitif sebaiknya lebih berhati-hati menggunakan kandungan yang satu ini, terutama bagi kamu dengan jenis kulit sensitif. 

Diskusikan terlebih dulu dengan dokter sebelum menggunakannya. Jika sembarangan, alih-alih memiliki kulit bagus, kamu justru mengalami gangguan kesehatan akibat penggunaan kandungan yang salah.

Jika kamu mengalami gangguan kesehatan setelah penggunaan, silahkan periksakan diri di rumah sakit terdekat untuk melakukan langkah perawatan yang tepat, ya. Untuk mengetahui informasi menarik lainnya, kamu bisa download Halodoc sekarang juga. 

Referensi:

Very Well Health. Diakses pada 2021. What Is Sulfur?

BYRDIE. Diakses pada 2021. Sulfur Is an Age-Old Treatment For Acne, Psoriasis, Eczema, Rosacea, and More.

University of Michigan Health. Diakses pada 2021. sulfur topical.