Halodoc, Jakarta – Jantung merupakan salah satu organ vital dalam tubuh. Jika ada gangguan pada jantung, maka ia perlu segera mendapatkan penanganan agar kesesehatan tubuh dapat kembali optimal. Ada berbagai pengobatan dan perawatan yang bisa dilakukan sesuai dengan kondisi jantung, salah satunya penggunaan alat pacu jantung permanen yang dikenal sebagai pacemaker.

Pacemaker akan ditempatkan di dalam tubuh melalui proses pembedahan. Ini dilakukan untuk membantu jantung bekerja secara optimal. Selain mengetahui manfaat pacemaker, tidak ada salahnya ketahui cara kerja dan berbagai jenis pacemaker yang bisa digunakan. Yuk, simak ulasan mengenai pacemaker agar kamu lebih mengenal fungsi dari alat ini bagi tubuh!

Cara Kerja Pacemaker

Jantung memiliki sistem elektrikal di dalamnya, saat bagian ini mengalami gangguan, jantung dapat mengalami gangguan pada fungsi kerjanya sehingga berisiko mengurangi jumlah darah yang masuk ke dalam tubuh. Saat darah berkurang, tentunya pasokan nutrisi dan oksigen juga akan berkurang sehingga memicu gangguan tubuh secara luas.

Untuk mengatasi gangguan pada fungsi kerja jantung, maka pacemaker dipasang di dalam tubuh untuk memperbaiki gangguan sistem elektrikal jantung. Dengan menggunakan pacemaker, alat ini mampu menstimulasi otot jantung sehingga dapat berkontraksi untuk menghasilkan detak jantung. 

Pacemaker berbentuk perangkat kecil menyerupai korek api yang memiliki berat sekitar 20 hingga 50 gram. Perangkat tersebut terdiri dari generator pulsa, komponen elektrik dan kabel yang akan tersambung dengan jantung.

Alat pacu jantung ini termasuk ke dalam alat pacu jantung yang modern sehingga bisa bekerja sesuai dengan kondisi tubuh. Jika pacemaker merasakan bahwa detak jantung bekerja lebih lambat, alat ini akan mengirimkan sinyal dengan kecepatan tetap. Namun, saat detak jantung bekerja normal, alat ini tidak akan mengirimkan sinyal apapun.

Jenis Pacemaker yang Bisa Digunakan

Pacemaker memiliki jenis yang beragam dan dapat digunakan sesuai dengan kebutuhan. Berikut ini jenis-jenis pacemaker yang bisa digunakan, yaitu:

• Single Chamber Pacemaker. Alat pacu jantung ini hanya ditanam di dalam satu ruang jantung. Alat ini bisa ditanam pada bilik atau serambi jantung. Biasanya, jenis ini hanya menggunakan satu kabel timah saja.
• Dual Chamber Pacemaker. Jenis ini biasanya dipasang pada dua ruang jantung, yaitu bilik dan serambi. Dual chamber pacemaker menggunakan dua kabel timah saat pemasangannya.
• Biventricular Pacemaker. Pacemaker jenis ini akan menggunakan tiga kabel timah untuk mengirimkan sinyal listrik. Biasanya, digunakan pada serambi kanan, bilik kanan, dan bilik kiri. Ini dilakukan untuk membuat detak jantung di kedua sisi berdetak secara sinkron. Implantasi alat pacu jantung yang digunakan biventricular pacemaker dikenal sebagai Cardiac Resynchronization Therapy (CRT).

Siapa Saja yang Membutuhkan Pacemaker?

Salah satu alasan penggunaan pacemaker adalah irama jantung yang sangat lambat. Namun selain itu, pacemaker juga perlu digunakan oleh kelompok orang yang mengalami beberapa kondisi kesehatan, seperti detak jantung yang terhenti, tidak teratur, bahkan terlalu cepat.

Biasanya, kondisi tersebut dialami oleh pengidap beberapa penyakit, seperti:

• Pertambahan usia yang memengaruhi jaringan pada jantung.
• Pernah melakukan tindakan bedah pada bagian jantung.
• Memiliki riwayat serangan jantung.
• Mengalami gangguan kesehatan jantung bawaan.
• Mengalami peradangan pada sekitar jantung.
• Perubahan pada otot jantung.
• Terdapat jaringan parut pada jantung.

Itulah ulasan mengenai pacemaker atau alat pacu jantung yang perlu diketahui. Jika mengalami gejala yang berkaitan dengan gangguan pada jantung, sebaiknya segera lakukan pemeriksaan di rumah sakit untuk memastikan penyebab keluhan kesehatan yang kamu alami. 

Yuk, cari tahu rumah sakit terdekat menggunakan Halodoc untuk pemeriksaan secara medis. Caranya download aplikasi Halodoc sekarang juga melalui App Store atau Google Play!

Referensi:

Cleveland Clinic. Diakses pada 2022. Permanent Pacemaker.

NHS. Diakses pada 2022. Pacemaker Implantation.

Healthline. Diakses pada 2022. Everything You Need to Know About the Pacemaker.

Web MD. Diakses pada 2022. Heart Disease and Pacemakers.