Mengatasi Bibir Kering dengan Lip Balm

Kecantikan

Perawatan Kulit

Ditinjau oleh

21 Januari 2020

Halodoc, Jakarta – Bibir kering dan pecah-pecah sebenaranya merupakan masalah kecil, tetapi sebaiknya tidak diabaikan begitu saja. Kondisi ini bisa membuat orang yang mengalaminya merasa tidak nyaman, bahkan mengganggu penampilan. Tak jarang, bibir kering membuat seseorang merasa gemas untuk mengelupas. Hati-hati, kebiasaan itu tidak baik dan bisa memberi dampak negatif.

Daripada mengelupas bibir, sebaiknya cari tahu apa penyebab bibir kering dan pecah-pecah. Dengan begitu, kamu bisa menemukan cara mengatasinya. Umumnya, bibir pecah-pecah terjadi karena kurang minum, kurang asupan vitamin, hingga paparan sinar matahari. Maka dari itu, cara mengatasinya adalah dengan cukup minum air putih, vitamin, dan mengoleskan pelembap bibir alias lip balm.

Memilih Lip Balm untuk Bibir Kering

Bibir kering dan pecah-pecah bisa saja disebabkan oleh kurang minum yang berujung pada dehidrasi, kurang asupan vitamin, serta paparan sinar matahari. Untuk mengatasi masalah tersebut, cobalah untuk mengonsumsi cukup banyak air putih dan vitamin. Orang dewasa membutuhkan setidaknya 8 gelas atau setara dengan 2 liter air putih dalam satu hari.

Memenuhi asupan vitamin, terutama vitamin C juga bisa membantu menghindari bibir pecah-pecah menjadi lebih parah. Kondisi ini juga bisa diatasi dengan menggunakan pelembap bibir alias lip balm. Produk kecantikan yang satu ini nyatanya bisa membantu melembabkan bibir, sehingga gangguan seperti bibir kering dan pecah-pecah bisa dihindari.

Meski begitu, sebaiknya pastikan untuk selalu memperhatikan lip balm yang dipilih. Saat ini, semakin beragam jenis pelembap bibir yang tersedia di pasaran dan ternyata tidak semua aman untuk digunakan. Alih-alih menyehatkan, salah memilih lip balm malah dikhawatirkan bisa menyebabkan masalah bibir pecah-pecah semakin buruk.

Biar lebih aman, cari tahu terlebih dahulu informasi lengkap mengenai produk pelembap bibir. Kamu bisa memiliki jenis lip balm yang memiliki kandungan vitamin E. Vitamin ini bisa membantu merawat kulit, khususnya kulit bibir. Selain itu, memilih lip balm yang tepat juga bisa dilakukan dengan memperhatikan kandungan dan kenali dahulu kondisi kulit bibir.

Cari tahu apakah kamu memiliki alergi terhadap kandungan bahan lip balm tertentu, sehingga nantinya dapat lebih mudah memilih produk yang dibutuhkan. Masalah bibir pecah-pecah dapat membuat penampilan terganggu. Untuk itu, sempurnakan penampilanmu dengan selalu memberikan perawatan yang tepat.

Selain itu, sebaiknya hindari kebiasaan menjilat bibir yang diolesi lip balm. Beberapa produk lip balm bisa mengandung aroma atau rasa yang khas. Saat digunakan, kamu mungkin tidak tahan untuk selalu menjilat bibir dan mendapatkan sensasi rasa. Namun, hati-hati, kebiasaan itu ternyata bisa meningkatkan risiko terjadinya keracunan.

Lip balm memiliki kandungan para-aminobenzoic acid yang sedikit beracun. Sebenarnya, kandungan zat tersebut masih berada di batas normal dan jarang menimbulkan dampak jika tidak sengaja dijilat atau masuk ke dalam tubuh. Namun, jika kebiasaan ini terus dilakukan, bukan berarti kandungan zat tersebut tidak akan memberi dampak tidak baik.

Kebiasaan menjilat lip balm bisa menyebabkan seseorang mengalami overdosis para-aminobenzoic acid, yaitu zat alami yang dapat menyerap sinar ultraviolet (UV). Kandungan zat ini cukup sering ditemukan dalam produk tabir surya kulit, termasuk pada pelembap bibir yang mengandung tabir surya.

Punya masalah kesehatan atau keluhan seputar kecantikan dan masalah kulit? Tanya dokter di aplikasi Halodoc saja. Kamu bisa dengan mudah menghubungi dokter melalui Video/Voice Call dan Chat kapan dan di mana saja. Dapatkan informasi seputar kesehatan dan tips hidup sehat dari dokter terpercaya. Yuk, download aplikasi Halodoc sekarang di App Store dan Google Play.