Mengapa Mendengkur saat Tidur?
Halodoc, Jakarta – Mendengkur atau yang juga dikenal dengan istilah ngorok seringkali disebut sebagai gangguan tidur. Mendengkur sendiri ialah getaran yang dihasilkan oleh aliran udara yang melewati saluran pernapasan yang tersumbat sebagian. Biasanya, suara yang dihasilkan terdengar halus bahkan keras tapi cukup mengganggu kenyamanan.
Baca juga: Tambah Usia? 8 Tips Ini Membantu Tidur Lebih Nyenyak
Mendengkur atau ngorok biasanya banyak dialami oleh orang yang sudah dewasa. Mendengkur juga bisa menjadi salah satu ciri penyakit pernapasan atau penyakit lainnya yang cukup serius. Banyak hal yang akan kamu rasakan jika kamu mendengkur saat tidur di malam hari. Beberapa diantaranya adalah berkurangnya waktu tidur kamu di malam hari, sehingga menyebabkan kamu akan merasa ngantuk pada siang hari karena kurangnya waktu istirahat dan menurunnya daya fokus kamu.
Penyebab Mendengkur saat Tidur
Dengkuran terjadi ketika jaringan lunak di langit-langit mulut, anak tekak, dan tenggorokan menjadi rileks pada saat kita memasuki tidur yang lebih dalam lagi atau saat kamu merasakan tidur dalam kondisi nyenyak. Otot dan jaringan yang berada di dalam kondisi rileks inilah yang menyebabkan terganggunya aliran udara, sehingga menyebabkan dengkuran atau getaran. Makin sempit aliran udara, maka udara juga akan semakin sempit untuk melewati saluran pernapasan kondisi ini yang membuat suara dengkuran semakin kuat.
Faktor yang Membuat Kamu Mendengkur
Mendengkur atau ngorok juga bisa disebabkan oleh beberapa hal:
- Kelebihan Berat Badan
Kegemukan atau obesitas bisa menjadi salah satu penyebab orang mendengkur saat tidur. Kegemukan jaringan pada sekitar leher dan tenggorokan bisa membuat aliran udara terhambat dan menyebabkan suara ngorok saat tidur. Kamu bisa melakukan olahraga dan menurunkan berat badan untuk mengurangi masalah dengkuran pada saat tidur.
- Bertambahnya Usia
Bertambah usia adalah satu hal yang pasti dilalui oleh semua orang. Saat bertambahnya usia pasti banyak perubahan-perubahan yang terjadi pada diri kamu. Tidak hanya masalah fisik saja, tetapi beberapa organ tubuh juga mengalami penuaan. Selain itu, beberapa bagian tubuh semakin lama akan mengalami kehilangan seperti pada saat usia masih produktif atau muda. Salah satunya adalah tingkat kelenturan dari otot dan jaringan bagian saluran aliran udara bagian atas yang berkurang sehingga menyebabkan dengkuran. Pertambahan usia menyebabkan tenggorokan menjadi lebih sempit dan kekencangan otot di tenggorokan menjadi menurun. Inilah yang bisa menyebabkan dengkuran.
- Masalah Hidung atau Penyakit Sinus
Saluran udara atau hidung yang tersumbat nyatanya dapat membuat hambatan aliran udara dan menciptakan ruangan sekitar tenggorokan, sehingga itu yang dapat menyebabkan dengkuran saat kamu sedang tidur. Selain itu, gangguan pada hidung bisa berupa hidung tersumbat atau polip. Ketika mulut kamu tertutup dan hidung kamu tersumbat, maka kamu pasti akan mengambil udara untuk bernafas dengan sangat kuat, sehingga dapat menimbulkan tekanan negatif dalam saluran aliran udara dan menyebabkan dengkuran.
Baca juga: Atasi Tidur Mendengkur dengan Cara Ini
Tidak ada salahnya jika kamu memiliki kebiasaan mendengkur yang cukup mengganggu, kamu bisa konsultasikan masalahmu pada dokter THT atau dokter ahli untuk mengatasi kebiasaan mendengkur kamu saat tidur. Kamu bisa menggunakan aplikasi Halodoc untuk bertanya pada dokter. Melalui fitur Contact Doctor kamu bisa bertanya langsung melalui Voice Call, Video Call atau Chat dengan dokter mengenai keluhanmu. Yuk, download aplikasi Halodoc melalui App Store atau Google Play sekarang juga!
Berlangganan Artikel Halodoc
Topik Terkini
Mulai Rp25 Ribu! Bisa Konsultasi dengan Dokter seputar Kesehatan