Lancarkan Peredaran Darah, Ketahui Manfaat Kacang Pistachio

3 menit
Ditinjau oleh  dr. Fadhli Rizal Makarim   26 Agustus 2022

“Pistachio kaya akan serat, mineral, dan lemak tak jenuh yang dapat membantu menjaga gula darah, tekanan darah, dan kolesterol tetap terkendali. Manfaat kacang pistachio juga datang dari kandungan serat dan proteinnya.”

Lancarkan Peredaran Darah, Ketahui Manfaat Kacang PistachioLancarkan Peredaran Darah, Ketahui Manfaat Kacang Pistachio

Halodoc, Jakarta –  Kacang pistachio memiliki warna yang berbeda dengan sedikit rasa manis saat dimakan. Manfaat kacang pistachio pun cukup banyak karena ia mengandung lemak sehat, protein, serat, dan antioksidan. 

Kacang pistachio juga mengandung beberapa nutrisi penting yang dapat membantu penurunan berat badan. Ia bahkan mampu menjaga kesehatan jantung, usus, dan melancarkan peredaran darah. Informasi selengkapnya mengenai manfaat kacang pistachio bisa dibaca di sini!

Mengenal Berbagai Manfaat Kacang Pistachio 

Kacang pisatchio mungkin sering dijadikan sebagai camilan di waktu senggang ataupun taburan di atas es krim. Akan tetapi, kacang pistachio lebih dari sekadar snack. Nah, berikut manfaat kacang pistachio:

  1. Menurunkan Risiko Penyakit Kardiovaskular

Kacang pistachio tinggi kadar asam lemak tak jenuh dan kalium, di mana keduanya memiliki sifat antioksidan dan anti-inflamasi. Itulah sebabnya, kacang pistachio dapat menurunkan risiko penyakit kardiovaskular.

Pistachio juga kaya akan serat, mineral, dan lemak tak jenuh sehingga dapat membantu menjaga gula darah, tekanan darah, dan kolesterol tetap terkendali. 

  1. Menurunkan Berat Badan

Serat dan protein pada kacang pistachio bisa membuat kamu kenyang lebih lama. Serat ini jugalah yang memberikan efek positif pada usus karena bakteri baiknya.  Komposisi kandungan pada kacang pistachio dapat membantu mengatur berat badan, sebab camilan ini bergizi dan mengenyangkan. 

  1. Melancarkan Aliran Darah

Makan pistachio juga dapat menurunkan jumlah lemak dan gula (indeks glikemik) dalam darah. Ia pun efektif dalam meningkatkan fleksibilitas pembuluh darah dan mencegah disfungsi endotelium. Nah, endotelium ini adalah lapisan dalam pembuluh darah dan jika terjadi gangguan, ini bisa meningkatkan risiko penyakit jantung.

Disfungsi endotelium ditandai dengan berkurangnya vasodilatasi, yang menurunkan aliran darah. Tubuh memerlukan oksida nitrat dalam kacang pistachio karena ia berperan penting sebagai vasodilator, yang membuat pembuluh darah bisa melebar dan memberi sinyal pada sel-sel halus di endotelium untuk rileks.

Pistachio adalah sumber asam amino L-arginine, yang diubah menjadi oksida nitrat dalam tubuh. Asam amino ini memainkan peran penting dalam meningkatkan kesehatan pembuluh darah. Aliran darah yang lancar sangat penting untuk banyak fungsi tubuh, termasuk fungsi ereksi pada pria.

  1. Mengontrol Gula Darah

Meskipun memiliki kandungan karbohidrat yang lebih tinggi daripada kebanyakan kacang, pistachio memiliki indeks glikemik rendah. Ini berarti kacang pistachio tidak akan menyebabkan lonjakan gula darah yang besar. Selain kaya serat dan lemak sehat, kacang pistachio kaya akan antioksidan, karotenoid, dan senyawa fenolik, yang semuanya bermanfaat untuk mengontrol gula darah.

Efek Samping Mengonsumsi Kacang Pistachio Terlalu Banyak

Ini efek samping jika kamu mengonsumsi kacang pistachio terlalu banyak:

  1. Kelebihan Asupan Sodium

Pistachio mentah tidak mengandung banyak sodium. Sayangnya, kacang pistachio panggang ini kerap diolah dengan cara diasinkan. Satu poris standar pistachio panggang kering dengan garam mengandung 526 miligram sodium. Nah, terlalu banyak natrium dapat menyebabkan hal-hal seperti tekanan darah tinggi, penyakit jantung, dan stroke.

  1. Alergi

Jika kamu memiliki intoleransi terhadap jenis karbohidrat tertentu, pistachio bisa menyebabkan gangguan pencernaan seperti kembung, mual, dan muntah. Orang yang memiliki alergi terhadap kacang-kacangan juga disarankan untuk menghindari makan pistachio. Pasalnya, alergi kacang dapat menyebabkan muntah, kesulitan menelan, gatal di mulut, hidung tersumbat, kram, dan mual. 

  1. Pembentukan Batu Ginjal

Pistachio mengandung oksalat dan metionin. Makan terlalu banyak pistachio dapat meningkatkan pelepasan oksalat dan metionin dalam tubuh. Oksalat dapat mengikat kalsium dan kalium, menghasilkan kalsium dan kalium oksalat.  Pada saat yang sama, metionin dapat berubah menjadi sistein dan dapat menyebabkan pembentukan batu ginjal sistin.

  1. Kenaikan Berat Badan

Makan pistachio secara berlebihan dapat menyebabkan penambahan berat badan. Itu karena makan pistachio dalam jumlah yang lebih tinggi setiap hari akan meningkatkan asupan kalori yang mengakibatkan penambahan berat badan.

Pistachio adalah kacang sehat bagi tubuh manusia karena mengandung nutrisi penting seperti vitamin C, vitamin E, folat, protein, serat dan mineral. Selain itu, kacang ini juga kaya akan antioksidan seperti flavonoid, beta-karoten, zeaxanthin, anthocyanin, dan proanthocyanidins. 

Nutrisi ini menyembuhkan peradangan, mengurangi risiko penyakit kardiovaskular, meningkatkan kualitas tidur, pencernaan dan meningkatkan penurunan berat badan. Namun, semuanya bermanfaat hanya jika kamu memakannya dalam jumlah sedang. 

Kalau kamu punya masalah kesehatan tertentu dan ingin mendiskusikannya langsung dengan dokter, kamu bisa buat janji pemeriksaan rumah sakit lewat aplikasi Halodoc. Belum punya aplikasinya? Yuk, download Halodoc sekarang juga!

Referensi:
Healthline. Diakses pada 2022. 9 Health Benefits of Pistachios.
WebMD. Diakses pada 2022. Health Benefits of Pistachios.
HealthifyMe. Diakses pada 2022. Pistachios: Nutritional Value, Benefits and Side Effects.

Mulai Rp50 Ribu! Bisa Konsultasi dengan Ahli seputar Kesehatan