Halodoc, Jakarta - Seperti halnya buah-buahan lainnya, manggis juga menyimpan banyak manfaat bagi kesehatan tubuh. Namun, tak hanya buahnya, kulit manggis pun telah lama dikenal dalam pengobatan herbal. Menelusuri laman cek produk BPOM, tercatat ada sekitar 56 produk obat tradisional dan kosmetik berbahan kulit manggis yang telah teregistrasi. 

Manfaat kulit manggis bagi kesehatan ini datang dari kandungan xanthone di dalamnya. Xanthone adalah bahan aktif yang memiliki sifat antioksidan yang sangat tinggi. Nah, di antara banyaknya manfaat kulit manggis yang populer, salah satunya adalah bisa bantu turunkan gula darah. Namun, benarkah kulit manggis bisa turunkan gula darah?

Baca juga: Khasiat Kulit Manggis yang Direbus untuk Kesehatan

Alasan Kulit Manggis Disebut Bisa Turunkan Gula Darah

Berdasarkan hasil penelitian yang dipublikasikan dalam Journal of Agricultural and Food Chemistry, kandungan dalam kulit manggis dapat menghambat enzim yang menyebabkan pati dalam tubuh terurai menjadi glukosa. Kandungan tersebut adalah alpha-amylase, yang juga diyakini sama dengan zat yang terdapat dalam resep obat untuk diabetes tipe 2. 

Kendati demikian, bukan berarti banyak mengonsumsi kulit manggis dapat benar-benar menyembuhkan diabetes, lho. Pengidap diabetes tetap perlu mendiskusikan kondisi kesehatannya secara rutin ke dokter, menerapkan pola hidup sehat, dan rutin melakukan cek gula darah. Agar lebih mudah, kamu bisa gunakan aplikasi Halodoc untuk buat janji dengan dokter di rumah sakit, setiap ingin memeriksakan kondisi kesehatan. 

Baca juga: 9 Keajaiban Manggis Madu untuk Kesehatan

Ragam Manfaat Kulit Manggis Lainnya

Selain dapat membantu turunkan gula darah dalam tubuh, manfaat kulit manggis masih ada banyak lagi. Berikut beberapa di antaranya:

1. Memelihara Kesehatan Jantung

Kulit manggis juga dipercaya dapat mencegah penyakit jantung. Hal ini karena di dalam kulit manggis terkandung sejumlah mineral, seperti mangan, tembaga, kalium, dan magnesium. Kalium adalah komponen penting dari sel dan cairan tubuh yang berperan dalam mengontrol detak jantung dan tekanan darah. 

2. Antiinflamasi dan Antialergi

Kulit manggis mengandung zat antialergi dan antiinflamasi. Sebab, kulit manggis dipercaya dapat memperbanyak zat prostaglandin, yang khasiatnya bisa menghambat kadar histamin dalam tubuh. Prostaglandin adalah zat yang sebenarnya berperan dalam meredakan peradangan, yang berkaitan dengan penyebab seseorang mudah terkena alergi.

3. Mengatasi Jerawat

Kulit manggis juga sering dijadikan bahan pembuatan produk kosmetik, karena dipercaya bisa mengatasi masalah pada kulit wajah. Manfaat ini berkaitan dengan zat antioksidan di dalamnya, yang bisa melenyapkan produksi relatif oksigen yang mengandung zat berbahaya. Zat antioksidan itulah yang mampu memengaruhi pertumbuhan jerawat. Selain itu, kulit manggis juga mampu menekan produksi radikal bebas yang berkontribusi pada pembentukan jerawat.

Baca juga: Kapan Waktu Terbaik untuk Makan Buah?

Selain beberapa manfaat utama yang dijelaskan tadi, ada juga beberapa manfaat lainnya dari kulit manggis yang sayang untuk dilewatkan. Misalnya, dapat mengatasi beberapa kondisi berikut:

• Disentri.
• Diare.
• Infeksi saluran kemih (ISK).
• Gonore.
• Seriawan.
• Jerawat
• TBC.
• Eksim.
• Gangguan menstruasi.

Di pasaran, kulit manggis telah banyak diolah menjadi berbagai bentuk. Mulai dari pil, teh herba, hingga losion untuk dioleskan ke kulit. Sebenarnya, memang ada beberapa penelitian mengenai khasiat kulit manggis bagi kesehatan. Misalnya saja, mampu menghentikan jumlah bakteri penyebab penyakit, antiinflamasi atau antiradang, hingga antihistamin yang ampuh meredakan gejala alergi.

Meski begitu, ada juga banyak ahli yang mengatakan manfaat kalau manfaat kulit manggis bagi kesehatan tubuh, sebenarnya belum diketahui secara pasti khasiat dan cara kerjanya. Jadi, manfaat atau khasiat kulit manggis masih perlu penelitian lebih lanjut. 

Referensi:

Badan Pengawas Obat dan Makanan RI. Diakses pada 2020. Cek Produk BPOM. Kulit Manggis. 

Web MD. Diakses pada 2020. Find a Vitamin or Supplement: Mangosteen.

Draxe. Diakses pada 2020. Mangosteen’s Cancer-Fighting, Heart-Boosting Power.