Kucing Kesayangan Terkena COVID-19, Ini Cara Tepat Merawatnya
“Tak cuma manusia, COVID-19 nyatanya juga dapat menjangkiti hewan peliharaan seperti kucing. Cara merawat kucing yang terinfeksi COVID-19 sebenarnya tidak jauh berbeda dengan manusia. Kamu perlu memakai masker, menjaga jarak dan memastikan asupannya.”
Halodoc, Jakarta – Tak hanya menular ke sesama manusia, virus COVID-19 nyatanya dapat menular dari manusia ke hewan. Melansir dari Centers for Disease Control and Prevention (CDC), sejumlah kecil hewan peliharaan di seluruh dunia, termasuk kucing dan anjing, telah dilaporkan terinfeksi virus penyebab COVID-19. Penularan ini terjadi ketika hewan melakukan kontak dekat dengan pengidap COVID-19.
Kucing adalah salah satu hewan peliharaan yang berpotensi tertular COVID-19. Lantas, apa yang harus dilakukan saat kucing kesayangan terinfeksi COVID-19? Bila kamu salah satu pemilik kucing, sebaiknya simak penjelasan berikut ini.
Baca juga: Ini Kondisi Kucing yang Perlu Pertolongan Pertama
Cara Merawat Kucing yang Terinfeksi COVID-19
Sebagian besar kasus kucing yang terinfeksi COVID-19, tertular dari pemiliknya yang mengidap COVID-19. Nah, apabila kamu masih dalam masa isolasi, sebaiknya minta orang lain yang sehat untuk merawat kucing kesayangan. Jika kamu telah dinyatakan sembuh, berikut cara merawat kucing yang diduga terinfeksi COVID-19:
- Isolasi kucing ke ruangan lain dan pisahkan dengan anggota keluarga dan hewan peliharaan yang dalam kondisi sehat.
- Hindari membelai, meringkuk, mencium atau berbagi tempat tidur dengan kucing.
- Cuci tangan sebelum dan sesudah berkontak dengan kucing serta setelah menyentuh barang-barang kucing.
- Kenakan sarung tangan saat membersihkan kotorannya atau setelah mengisi pakannya.
- Gunakan masker saat merawat kucing.
- Berikan makanan dan minuman yang cukup.
- Pisahkan piring makanan kucing yang sakit dengan hewan peliharaan lain yang sehat.
Gejala Kucing yang Terinfeksi COVID-19
Sebagian besar kucing yang terinfeksi COVID-19 tidak menunjukkan gejala. Jika ada gejala, biasanya sangat bervariasi dan tidak berciri. Kamu tak perlu terlalu khawatir. Sebab, infeksi COVID-19 pada kucing tidak menyebabkan penyakit serius. Berikut gejala COVID-19 pada kucing yang bisa kamu kenali:
- Demam.
- Batuk.
- Kesulitan bernapas atau sesak napas.
- Terlihat lesu, malas yang tidak biasa, atau lamban.
- Bersin.
- Pilek.
- Muntah.
- Diare.
Hubungi dokter hewan apabila kucing kesayangan kamu mengalami gejala di atas. Pastikan kamu mengikuti semua instruksi perawatan dari dokter, atau bawa kucing ke dokter agar mendapatkan serangkaian pemeriksaan yang diperlukan. Sebagian besar kucing yang terinfeksi COVID-19 akan pulih dengan lancar.
Baca juga: 6 Tips Menjaga Kesehatan Kucing Peliharaan
Tips Pencegahan COVID-19 pada Kucing Peliharaan
Karena sebagian besar kasus COVID-19 pada kucing ditularkan dari pemiliknya, berikut tips pencegahan yang perlu kamu perhatikan:
- Pemilik hewan peliharaan dan setiap anggota keluarga di dalam rumah harus divaksinasi.
- Pengidap COVID-19 tidak boleh melakukan kontak dengan hewan peliharaan.
- Pemilik hewan peliharaan tidak boleh membiarkan hewan peliharaan melakukan kontak dengan orang yang tidak divaksinasi di luar rumah, jika memungkinkan.
Perlu kamu ketahui jika risiko penularan COVID-19 dari hewan ke manusia peluangnya sangat rendah. Tidak ada bukti bahwa virus dapat menyebar ke manusia dari kulit, bulu, atau rambut hewan peliharaan. Jangan menyeka atau memandikan hewan peliharaan dengan desinfektan kimia, alkohol, hidrogen peroksida, atau produk lain, seperti pembersih tangan, tisu pembersih, atau pembersih industri atau permukaan lainnya.
Baca juga: Apakah Makanan Manusia Aman Dikonsumsi Kucing?
Bila kamu memiliki pertanyaan tentang produk yang tepat untuk memandikan atau membersihkan hewan peliharaan, hubungi dokter hewan melalui aplikasi Halodoc. Kamu bisa menghubungi dokter kapan pun dan di mana pun kamu butuhkan.