Halodoc, Jakarta – Serum penghilang bekas jerawat bisa jadi solusi untuk menyamarkan noda hitam yang timbul setelah jerawat sembuh. Setiap produk pastinya memiliki kandungan bahan dan keunggulannya masing-masing. 

Namun, ada beberapa bahan yang sering jadi salah satu kandungan dalam serum untuk menghilangkan bekas jerawat di kulit. Apa saja? Yuk simak pembahasannya!

Berbagai Kandungan dalam Serum Penghilang Bekas Jerawat

Ada banyak pilihan produk untuk menghilangkan noda bekas jerawat di pasaran. Meski setiap produk berbeda, kamu mungkin menyadari ada beberapa bahan yang sering ada dalam produk sejenis. 

Berikut ini beberapa bahan yang sering ada dalam serum untuk menghilangkan bekas jerawat:

1. Asam Salisilat

Asam salisilat adalah senyawa alami yang sering menjadi bahan dalam produk perawatan untuk kulit berjerawat.

Bahan ini membantu membersihkan kotoran, sel kulit, dan kotoran lain yang menyebabkan jerawat dari pori-pori kulit.

Selain itu, asam salisilat juga dapat mengurangi pembengkakan dan kemerahan di area kulit, serta meminimalkan munculnya jaringan parut. Serum penghilang bekas jerawat yang mengandung asam salisilat juga dapat membantu menyamarkan semua jenis bekas luka.

Namun, orang dengan kulit sensitif harus melakukan uji tempel pada area kecil kulit terlebih dahulu sebelum menggunakannya di seluruh wajah. Sebab, bahan ini dapat menyebabkan kekeringan atau iritasi.

2. Retinoid

Beberapa produk retinoid topikal dapat membantu menghilangkan bekas jerawat. Bahan ini dapat memblokir peradangan, mengurangi lesi jerawat, dan mempercepat regenerasi sel.

Selain itu, serum penghilang bekas jerawat dengan kandungan retinoid dapat membantu meringankan bekas jerawat hiperpigmentasi. Termasuk pada orang dengan warna kulit yang lebih gelap.

Namun, retinoid dapat membuat kulit menjadi sensitif terhadap sinar matahari. Oleh karena itu, kamu harus memakai tabir surya saat pergi ke luar ruangan, saat menggunakan serum dengan kandungan bahan ini.

3. Asam Alfa Hidroksi

Asam alfa hidroksi (AHA) dapat membantu meningkatkan kecepatan kulit memperbarui selnya. Beberapa dokter merekomendasikan AHA untuk mengobati jerawat dan mengurangi munculnya bekas jerawat.

AHA adalah bentuk asam ringan yang mengikis lapisan luar kulit untuk memperlihatkan kulit baru yang segar di bawahnya. Proses ini dapat membantu mengurangi hiperpigmentasi akibat jaringan parut.

Namun, pembengkakan, rasa terbakar, dan gatal dapat terjadi pada konsentrasi tinggi. Jadi, sebaiknya konsultasikan dengan dokter terlebih dahulu sebelum mencoba serum dengan bahan ini, untuk mengetahui konsentrasi terbaik yang aman. 

4. Asam Laktat

Asam laktat adalah salah satu jenis AHA. Bahan ini dapat bertindak sebagai eksfoliasi lembut untuk menarik sel kulit mati. Serum penghilang bekas jerawat dengan kandungan bahan ini dapat membantu mengurangi munculnya bekas luka dan menghaluskan kulit.

Selain itu, asam laktat juga dapat membantu mencerahkan jaringan parut yang gelap, meskipun dapat menyebabkan hiperpigmentasi juga.

Jadi, kamu harus menguji produk yang mengandung asam laktat pada sebagian kecil kulit sebelum menggunakannya. untuk mengobati jaringan parut jerawat.

5. Vitamin C

Vitamin C memiliki peran penting dalam menghambat produksi melanin, pigmen yang memberi warna pada kulit. Serum dengan kandungan bahan ini dapat menekan produksi melanin dan membuat kulit terlihat lebih cerah, sehingga bekas jerawat pun dapat tersamarkan.

6. Niacinamide

Bahan lain yang juga sering ada dalam serum penghilang bekas jerawat adalah niacinamide.

Ini dapat meredakan kemerahan pada bekas jerawat akibat peradangan. Selain itu, bahan ini juga dapat mengurangi produksi minyak berlebih yang dapat memicu jerawat.

7. Asam Kojic

Asam kojic adalah salah satu kandungan yang biasa ditemukan dalam produk pencerah kulit. Termasuk dalam serum untuk menghilangkan bekas jerawat. Sebab, asam kojic juga mampu menekan produksi melanin kulit layaknya vitamin C.

Itulah beberapa kandungan bahan dalam serum penghilang bekas jerawat. Jika kamu ingin menjalani perawatan lebih lanjut untuk bekas jerawat, download Halodoc saja untuk membuat janji rumah sakit dengan dokter kulit. 

Referensi:

Healthline. Diakses pada 2022. How to Best Treat Acne Scars.

Medical News Today. Diakses pada 2022. How To Best Treat Acne Scars.

Very Well Health. Diakses pada 2022. What Is Niacinamide?

WebMD. Diakses pada 2022. What Kojic Acid Can Do for Your Skin.

WebMD. Diakses pada 2022. What to Know About Vitamin C Serum for Acne.