Ketahui Fakta Tentang Aroma Khas Miss V
Halodoc, Jakarta - Bagi wanita, Miss V adalah bagian yang sangat sensitif dan bersifat pribadi. Sehingga tak jarang wanita merasa enggan untuk membagi cerita seputar kesehatan Miss V pada orang lain. Entah karena merasa malu atau merasa enggan bercerita.
Alhasil, kamu mungkin akan segera panik dan merasa ada yang salah jika sesuatu terjadi pada Miss V. Apalagi kalau area kewanitaan tersebut tiba-tiba mengeluarkan bau tertentu. Duh pasti bingung banget, ya. Tapi jangan panik dulu. Nyatanya Miss V memang memiliki bau khas, namun pada beberapa kondisi bau pada Miss V juga bisa menjadi tanda sesuatu. Yuk, cari tahu apa arti dari aroma khas di sekitar Miss V!
1. Aroma Musky
Aroma khas Miss V setiap wanita berbeda-beda antara satu orang dengan orang lainnya. Meski demikian, dalam keadaan normal biasanya aroma akan terasa seperti musky, yaitu bau yang agak asam seperti cuka. Jika kamu menemukan bau demikian, tak perlu khawatir! Itu tandanya organ reproduksi sehat 100 persen.
Bau ini khas ini berasal dari kelenjar keringat di seputar Miss V. Kalau aroma yang keluar demikian, artinya kelenjar bekerja dengan baik dan tak ada yang salah dengan Miss V.
2. Wangi-Wangian Tertentu
Pada dasarnya tak ada satupun bagian tubuh yang mengeluarkan wangi-wangian khusus, seperti wangi buah atau wangi yang menyegarkan. Namun ada kemungkinan sesekali Miss V akan mengeluarkan aroma yang tercium manis. Hal itu biasanya dipicu dari makanan yang kamu konsumsi.
Aroma manis dan wangi biasanya akan muncul setelah mengonsumsi buah-buahan seperti jeruk dan nanas. Sementara hal sebaliknya terjadi jika kamu mengonsumsi makanan seperti bawang merah, bawang putih, brokoli dan asparagus.
3. Beraroma Jamur atau Ragi
Pada dasarnya, aroma seperti ini juga masih terbilang normal. Hal ini karena ada sejumlah bakteri baik yang hidup dan berkembang di sekitar Miss V. Namun jika pertumbuhan jamur berlebihan, hal ini bisa menjadi berbahaya dan menyebabkan masalah. Karena hal itu dapat memicu infeksi jamur.
Untuk menghindarinya, pastikan kamu rutin membersihkan area kewanitaan dengan air dan sering mengganti pakaian dalam. Periksa aroma Miss V secara berkala dan segera lakukan pemeriksaan jika menemukan hal yang aneh.
4. Berbau Besi
Aroma yang satu ini akan kamu temui selama masa haid alias menstruasi. Saat mensturasi, darah kotor keluar dari Miss V dan akan menimbulkan aroma mirip besi atau darah segar. Hal ini normal terjadi dan bukan satu hal yang perlu membuat khawatir.
Biasanya aroma besi akan mulai terasa beberapa hari menjelang haid, selama haid, hingga setelah haid. Pastikan kamu selalu menjaga kebersihan Miss V selama haid, termasuk rutin mencuci dan mengganti pembalut setidaknya dua kali satu hari.
5. Bau Amis
Kamu harus mulai khawatir jika aroma Miss V mulai terasa sangat bau dan menyengat. Itu bisa menjadi tanda tengah terjadi infeksi di sana. Bau yang akan tercium adalah bau busuk dan amit yang sangat kuat dan mengganggu.
Infeksi biasa terjadi karena bakteri vaginosis alias pertumbuhan bakteri secara berlebihan. Hal ini akan menggangu tingkat pH di Miss V dan membuatnya tak seimbang. Waspadai kalau bau busuk dibarengi dengan cairan hijau, biasanya ini tanda penyakit menular seksual trikomoniasis.
Untuk menghindari masalah yang lebih parah di area kewanitaanmu, lakukanlah pemeriksaan secara berkala. Jangan sungkan untuk menanyakan pada dokter terkait masalah yang kamu alami. Jika terlalu malu untuk bertemu, kamu bisa memastikan gejala awal dengan menceritakan pada dokter lewat aplikasi Halodoc. Kamu bisa menghubungi dokter melalui Video/Voice Call dan Chat. Membeli produk kesehatan juga sangat mudah di Halodoc dan pesanan diantar ke rumah, lho. Ayo, download Halodoc sekarang di App Store dan Google Play.
Berlangganan Artikel Halodoc
Topik Terkini
Mulai Rp50 Ribu! Bisa Konsultasi dengan Ahli seputar Kesehatan