Halodoc, Jakarta – Gagal ginjal akut pada anak masih menjadi momok bagi kebanyakan orangtua. Gangguan ini terjadi akibat konsumsi obat-obatan untuk mengatasi demam yang memang kerap diberikan pada anak.

Terdeteksinya zat berbahaya pada beberapa obat sirup yang menyebabkan gagal ginjal akut, yaitu ethylene glycol, diethylene glycol, dan ethylene glycol butyl.Karena kasus ini, sementara ini seluruh tenaga kesehatan tidak meresepkan obat sirup untuk pengobatan.

Selain itu, peran orangtua untuk melakukan deteksi dini terkait gagal ginjal akut pada anak sangat penting dilakukan. Agar anak bisa mendapatkan penanganan segera dan mencegah komplikasi yang membahayakan.

Cara Deteksi Dini Gagal Ginjal Akut pada Anak

Sangat penting untuk mendapatkan deteksi dini pada anak yang diduga mengidap gagal ginjal akut, lalu segera diobati. Tanpa perawatan yang cepat, kadar garam dan bahan kimia yang tidak normal dapat menumpuk di dalam tubuh, sehingga memengaruhi kemampuan organ lain untuk berfungsi dengan baik.

Saat ginjal dalam kondisi mati total, tubuh mungkin membutuhkan dukungan sementara dengan penggunaan mesin dialisis. Jika dibiarkan begitu saja, bisa jadi anak mengalami kematian akibat masalah tersebut.

Lalu, bagaimana sih cara melakukan deteksi dini pada gagal ginjal akut pada anak?

Mengacu pada Surat Edaran dari Kementerian Kesehatan, diimbau bagi setiap orangtua untuk lebih peka dalam pemantauan kesehatan anaknya. Batas waktu pemantauan yang perlu dilakukan minimal 5 hingga 9 hari dari konsumsi obat sirup terakhir.

Ibu perlu memahami jika seseorang yang keracunan ethylene glycol dan/atau diethylene glycol, gejala keracunannya dapat lebih cepat, yaitu sekitar 12 hingga 72 jam dari paparan yang terjadi.

Beberapa gejala dari gagal ginjal akut pada anak, antara lain:

• Terserang dehidrasi.
• Buang air kecil yang lebih sedikit dari biasanya.
• Mengalami diare.
• Kerap dalam kondisi kebingungan.

Bahkan jika tidak berkembang menjadi gagal ginjal total, kondisi ini perlu ditanggapi dengan serius. Sebab, ada beberapa efek pada tubuh yang bisa terjadi, yaitu mengubah cara beberapa obat yang ditangani oleh tubuh, serta menyebabkan beberapa penyakit menjadi lebih serius.

Cara Menjaga Anak Tetap Sehat Setiap Hari

Setiap orangtua juga perlu memperhatikan kesehatan anak, sehingga tubuhnya tidak mudah untuk terserang penyakit, termasuk demam. Pastikan untuk mengonsumsi makanan bergizi dan menerapkan gaya hidup sehat, hingga memperhatikan kebersihan lingkungannya.

Cuaca yang tidak menentu seperti sekarang ini membuat anak sistem imunitas anak lebih lemah, sehingga rentan terserang penyakit. Sehingga, kuman, virus, dan bakteri lebih mudah untuk menyerang. Selain itu, gigitan beberapa nyamuk juga dapat membuat anak terserang demam.

Beberapa hal yang perlu ibu lakukan, antara lain:

• Mengonsumsi makanan sehat, menjaga kebersihannya, serta dimasak dengan sempurna.
• Hindari untuk mengonsumsi makanan sembarangan.
• Minum air yang dipastikan kebersihannya dan matang.
• Rajin membersihkan area rumah dari serangga yang dapat menyebabkan penyakit.

Itulah cara deteksi dini gangguan gagal ginjal akut pada anak. Jika anak mengalami salah satu atau bahkan lebih dalam rentang waktu tertentu, ada baiknya segera melakukan pemeriksaan ke rumah sakit. Semakin cepat kondisi ini didiagnosis, berbagai komplikasi berbahaya bisa dihindari.

Ibu juga bisa, lho, melakukan pemesanan untuk pemeriksaan gagal ginjal akut pada anak di beberapa rumah sakit atau klinik rekanan Halodoc melalui fitur janji medis. Cukup dengan download aplikasi Halodoc, segala kemudahan dalam akses kesehatan bisa didapatkan melalui smartphone di tangan. Maka dari itu, unduh aplikasi Halodoc sekarang juga!

Referensi:

Dinas Kesehatan Provinsi DKI Jakarta. Diakses pada 2022. Deteksi Dini, Kunci Utama Pencegahan Gagal Ginjal Akut.

NHS. Diakses pada 2022. Acute kidney injury.