Halodoc, Jakarta – Tennis elbow adalah satu kondisi yang menyebabkan rasa pada siku bagian luar. Penyakit ini bisa terjadi karena beberapa hal, tapi seperti namanya, melakukan olahraga tenis bisa menjadi salah satu penyebab seseorang mengalami gangguan ini.

Rasa nyeri akibat tennis elbow bisa menyebar ke lengan bagian bawah hingga pergelangan tangan. Namun, rasa sakit akibat kondisi ini cenderung terjadi pada tempat di mana tendon-tendon (jaringan ikat yang melekatkan otot ke tulang) dari otot-otot lengan bawah melekat ke tulang yang menonjol di bagian luar siku.

Dalam dunia medis, kondisi ini dikenal dengan istilah lateral epicondylitis dan umumnya terjadi akibat penggunaan siku secara berlebih. Nyatanya, aktivitas yang banyak melibatkan siku bisa menyebabkan otot-otot pada bagian tersebut mengalami penegangan berlebihan sehingga terjadi robekan serta peradangan.

Oleh karena rasa sakit yang ditimbulkan, tennis elbow bisa sangat mengganggu aktivitas harian. Maka dari itu, mengetahui penyebab dan cara pencegahan bisa mengurangi risiko seseorang mengalami gangguan ini. Agar lebih jelas, yuk cari tahu sejumlah cara pencegahan tennis elbow.

Pencegahan Tennis Elbow yang Harus Diketahui

Kabar buruknya, tennis elbow merupakan kondisi yang sulit dicegah karena siku termasuk salah satu bagian tubuh yang paling sering gunakan. Meski begitu, ada beberapa cara yang bisa dilakukan untuk mencegah gejala semakin buruk, dan menghindari tennis elbow yang selalu kambuh.

Mencegah tennis elbow bisa dilakukan dengan menghindari penggunaan siku secara berlebihan, saat berolahraga tenis pilihlah jenis raket yang sesuai, dan pilih juga alat-alat kerja yang ringan sehingga tidak terlalu membebani siku. Kamu juga bisa menggunakan kain penahan khusus untuk tennis elbow saat berolahraga, terutama olahraga yang banyak melibatkan siku.

Sebenarnya, tennis elbow termasuk penyakit yang perlahan-lahan akan membaik dengan sendirinya, tanpa penanganan medis yang khusus. Pemulihan kondisi ini biasanya membutuhkan waktu berminggu-minggu atau bahkan berbulan-bulan.

Selain menghindari aktivitas yang bisa meningkatkan risiko tennis elbow, kamu bisa juga mengatasi kondisi ini dengan mengonsumsi obat-obatan pereda rasa sakit (analgesik), seperti parasetamol atau ibuprofen. Hindari juga memberi tekanan pada otot-otot siku dengan membungkusnya menggunakan kain penahan khusus yang bisa dibeli bebas di toko-toko perlengkapan olahraga.

Pada tingkat yang lebih parah, tennis elbow mungkin membutuhkan penanganan khusus. Hal itu berlaku jika masih belum dirasa ada perubahan setelah melakukan pengobatan sendiri. Beberapa cara yang bisa dilakukan adalah melakukan fisioterapi dengan bimbingan ahli terapi, menerima suntikan kortikosteroid guna mengurangi rasa sakit, menjalani terapi gelombang kejut untuk menurunkan tingkat keparahan pada rasa sakit dan merangsang gerakan otot yang sakit, hingga menjalani operasi pengangkatan otot yang rusak.

Ada beberapa gejala yang khas dari kondisi ini, salah satunya adalah rasa nyeri pada sisi luar lengan bagian tengah (tepatnya berada di bawah siku) yang terkadang menyebar hingga ke pergelangan tangan. Rasa sakit biasanya menjadi lebih parah ketika mengangkat sesuatu, saat menekuk tangan, berjabat tangan, ataupun sekadar menulis dan menggenggam benda kecil.

Cari tahu lebih lanjut seputar tennis elbow dan gangguan pada siku lainnya dengan bertanya kepada dokter di aplikasi Halodoc. Dokter bisa dihubungi melalui Video/Voice Call dan Chat. Dapatkan informasi kesehatan terbaik dan tips hidup sehat dari dokter terpercaya. Yuk, download Halodoc sekarang di App Store dan Google Play!

Baca juga:

• Penyembuhan Tennis Elbow Dapat Dilakukan Secara Mandiri, Ini 3 Kuncinya
• Nyeri Sendi Harusnya Lebih Aktif Bergerak
• 5 Jenis Olahraga yang Dapat Menyehatkan Tulang & Sendi