Ketahui Arti Kedutan Mata Kanan Atas, dari Medis Hingga Mitos
“Kedutan mata kanan atas bisa menjadi gejala suatu masalah kesehatan, seperti pola makan yang tidak sehat, hingga mata kering atau tegang.”
DAFTAR ISI
- Penyebab Kedutan Mata Kanan Atas dari Sisi Medis
- Penyebab Kedutan Mata Kanan Atas dari Sisi Mitos
- Hubungi Dokter Ini Jika Kedutan Makin Mengganggu
Pernah mengalami kedutan mata kanan atas? Jika berhubungan dengan kepercayaan, kondisi ini bisa jadi pertanda baik.
Namun, bukan tidak mungkin, mata kanan atas yang mengalami kedutan juga menjadi tanda yang tidak baik.
Sebab, jika berhubungan dengan medis, kedutan pada mata kanan atas bisa mengindikasikan masalah kesehatan pada indera penglihatan.
Supaya kamu terhindar dari risikonya, simak terlebih dahulu beberapa arti kedutan mata kanan atas, mulai dari medis hingga mitos. ata kanan atas bisa mengindikasikan masalah kesehatan pada indera penglihatan.
Penyebab Kedutan Mata Kanan Atas dari Sisi Medis
Kedutan pada mata kanan atas bisa menandakan adanya gejala tidak biasa pada tubuh, termasuk pada beberapa kondisi berikut ini.
1. Stres berlebihan
Stres memang membawa efek negatif untuk kesehatan, baik secara fisik maupun emosional. Salah satunya adalah mata bagian atas yang berkedut lebih sering.
Jika kamu mengalaminya dan memang sedang merasa cemas atau stres, kamu bisa melakukan yoga, meditasi, atau relaksasi untuk mengurangi kondisi tersebut.
Buat kamu yang mengalami stres, Ini Cara Menghilangkan Stres yang Mudah dan Ampuh.
2. Mata kering dan tegang
Umumnya, kedutan mata kanan atas yang terjadi karena kondisi mata yang kering. Hal ini lebih sering terjadi pada lansia berusia 50 tahun atau lebih.
Selain itu, mata kering juga membuat penglihatan menjadi kurang nyaman dan terganggu.
Mata kering sama dengan mata tegang, penyebabnya karena terlalu lama menatap layar baik laptop, televisi, atau smartphone.
Jika kamu mengalami kedutan mata karena tegang, kamu bisa melakukan tindakan relaksasi mata dengan aturan 20-20-20.
Ini berarti, setelah melihat layar selama 20 menit, kamu harus mengalihkan pandangan pada objek dengan jarak kurang lebih 20 kaki atau 6 meter selama 20 detik.
Cara ini terbilang efektif untuk membantu mengurangi mata lelah yang dapat memicu kedutan pada mata kanan bagian atas.
Selain itu, kamu juga bisa memakai kacamata dengan lensa khusus untuk mengurangi paparan sinar biru dari perangkat gawai.
Bahkan, kedutan mata kanan atas dalam pandangan medis juga bisa mengarah pada kondisi awal dari kelainan pergerakan kronis.
Kamu Belum Sempat Tes Mata di Klinik? Dokter Ini Bisa Beri Solusi Sementara masalah penglihatanmu.
Fakta Unik Mengenai Kedutan Mata yang Jarang Diketahui
1. Kedutan mata bisa jadi tanda adanya gangguan neurologis seperti penyakit Parkinson atau sindrom Tourette.
2. Kedutan kronis juga bisa dialami seseorang karena faktor genetik.
3. Perubahan suhu mendadak bisa membuat otot mata berkontraksi dan tidak terkendali, yang kemudian memicu kedutan.
3. Pola makan tidak sehat
Pola dan asupan makanan tidak sehat bisa membuat kebutuhan nutrisi tubuh tidak tercukupi, salah satunya kebutuhan akan magnesium.
Para ahli berpendapat, hal ini ada hubungannya dengan peningkatan risiko kedutan pada mata. Tak hanya itu, mengonsumsi kafein berlebihan juga memicu risiko serupa.
Selain mengonsumsi makanan sehat, kamu juga bisa minum suplemen atau vitamin untuk mendukung kesehatan tubuh secara menyeluruh. Simak selengkapnya, Ini 5 Rekomendasi dan Jenis Vitamin untuk Daya Tahan Tubuh.
Obat-obatan dan vitamin kini bisa kamu beli dengan mudah melalui Toko Kesehatan Halodoc.
4. Kejang otot
Kejang otot memiliki sebutan medis myokymia. Ini merupakan kondisi ketika otot kelopak mata mengalami kejang yang berulang dan tidak dapat kamu kendalikan.
Seharusnya, penyakit mata ini bisa membaik dan berhenti dengan sendirinya setelah beberapa waktu tanpa harus melakukan penanganan medis.
5. Mengalami alergi atau iritasi mata
Penyebab kedutan yang terakhir yaitu adanya alergi atau iritasi pada mata.
Alergi yang menyebabkan gatal atau iritasi pada mata, yang kemudian dapat memicu seseorang menggosok mata. Kondisi ini jika dibiarkan terus menerus dapat mengganggu otot di sekitar mata.
Selain itu, reaksi alergi dapat meningkatkan histamin di tubuh, yang juga dapat memicu kedutan.
Jika muncul kemerahan dan benjolan di mata seperti bintitan, ini Cara Mengobati Mata Bintitan dengan Aman dan Cepat yang bisa kamu coba.
Penyebab Kedutan Mata Kanan Atas dari Sisi Mitos
Sementara itu, beberapa orang juga mengaitkan kedutan mata kanan atas dengan mitos. Ada beberapa mitos yang beredar di masyarakat terkait hal tersebut, antara lain:
1. Akan mendapat kabar baik
Mitos ini percaya bahwa jika mata kanan atas berkedut, seseorang akan menerima kabar gembira. Contohnya seperti keberhasilan atau berita menyenangkan dari orang terdekat.
Banyak orang menghubungkannya dengan kepercayaan lama, yang mengaitkan gerakan tubuh tertentu dengan nasib baik. Namun, ini hanyalah kebetulan dan tidak memiliki dasar ilmiah.
2. Akan bertemu dengan seseorang yang dinantikan
Ada kepercayaan yang mengatakan kalau kedutan mata kanan atas, berarti seseorang akan segera bertemu dengan orang yang sudah lama tidak dijumpai. Misalnya seperti sahabat lama atau anggota keluarga.
Mitos ini biasanya dipercaya oleh orang yang sedang menanti pertemuan khusus.
3. Pertanda adanya keberuntungan finansial
Banyak yang menganggap kedutan mata kanan atas adalah simbol keberuntungan finansial, seperti menerima rezeki tak terduga atau keuntungan dalam bisnis.
Selain mata kanan, ada juga Mitos Kedutan Alis Kiri Atas yang Perlu Diluruskan berikut ini.
Mau tahu mitos dan penyebab kedutan pada kelopak mata kiri? Baca selengkapnya di artikel ini: Ini 5 Mitos Kedutan pada Kelopak Mata Kiri dan Penyebabnya Menurut Medis.
Hubungi Dokter Ini Jika Kedutan Makin Menganggu
Jika mata kanan atas mengalami kedutan dan tak kunjung mereda, segera bicara dengan dokter untuk mendapatkan solusi masalah ini.
Kamu bisa menggunakan aplikasi Halodoc untuk berbicara langsung dengan dokter spesialis saraf.
Nah, berikut ini terdapat beberapa dokter spesialis saraf yang sudah memiliki pengalaman lebih dari 5 tahun dan mendapatkan rating yang baik dari para pasien yang sebelumnya mereka tangani:
1. dr. Agus Suriadi Wijaya Sp.N
Agus Suriadi Wijaya Sp.N berhasil mendapatkan gelar dokter umum dari Fakultas Kedokteran Universitas Trisakti pada 2013.
Setelah itu, ia memutuskan melanjutkan studinya ke Fakultas Kedokteran Universitas Sam Ratulangi hingga akhirnya mendapatkan gelar dokter spesialis saraf pada 2022.
Kini ia berpraktik di Jakarta Pusat dan masih menjadi anggota aktif IDI dan PERDOSSI.
Dengan pengalaman selama 11 tahun, dr. Agus Suriadi Wijaya Sp.N memberikan layanan konsultasi di Halodoc tentang mata kedutan akibat gangguan pada saraf.
Chat dr. Agus Suriadi Wijaya Sp.N mulai dari Rp 55.000,- di Halodoc
Jika kamu masih bingung terkait cara menghubungi dokter tersebut, Ini Panduan Lengkap untuk Chat Dokter Spesialis Online.
2. dr. Fitri Damayanti Sp.N
Fitri Damayanti Sp.N adalah alumnus Fakultas Kedokteran Universitas Hasanuddin. Ia berhasil mendapatkan gelar dokter umum pada 2007 dan dokter spesialis saraf pada 2019.
Ia kini berpraktik di Pangkep, Sulawesi Selatan, dan tergabung sebagai anggota IDI dan PERDOSSI.
Dengan pengalaman selama 17 tahun, dr. Fitri Damayanti Sp.N memberikan layanan konsultasi di Halodoc seputar mata kedutan dan gangguan saraf lainnya.
Chat dr. Fitri Damayanti Sp.N mulai dari Rp 55.000,- di Halodoc
3. dr. Benedictus Yudha Baskara Sp.N
Benedictus Yudha Baskara Sp.N adalah alumnus Fakultas Kedokteran Universitas Brawijaya.
Ia mendapatkan gelar dokter umum pada 2016 dan kemudian memutuskan melanjutkan studinya di kampus yang sama hingga akhirnya meraih gelar dokter spesialis saraf pada 2022.
Kini ia berpraktik di Kota Blitar, Jawa Timur, dan tergabung sebagai anggota Ikatan Dokter Indonesia (IDI) dan Perhimpunan Dokter Spesialis Saraf Indonesia (PERDOSSI)
Dengan pengalaman selama 7 tahun, Dr. Benedictus Yudha Baskara Sp.N memberikan layanan konsultasi di Halodoc terkait gangguan saraf, terutama jika berhubungan dengan mata kedutan.
Chat dr. Benedictus Yudha Baskara Sp.N mulai dari Rp 55.000,- di Halodoc
Itulah berbagai daftar dokter spesialis saraf yang bisa kamu hubungi untuk menangani mata kanan atas yang kedutan.
Tak perlu khawatir jika dokter sedang tidak tersedia atau offline. Sebab, kamu tetap bisa membuat janji konsultasi di lain waktu melalui aplikasi Halodoc.
Klik gambar di bawah untuk konsultasi dengan spesialis mata di Halodoc dengan biaya yang lebih hemat menggunakan kode kupon berikut.