Ketahui 6 Penyebab Terjadinya Onychogryphosis
“Onychogryphosis atau kuku mengerucut adalah kondisi yang memengaruhi pertumbuhan kuku menjadi tebal dan melengkung. Penyebab terjadinya onychogryphosis adalah kondisi kesehatan lainnya seperti cedera, infeksi jamur, dan penyakit genetik.”
Halodoc, Jakarta – Onychogryphosis atau kuku mengerucut adalah kondisi yang memengaruhi pertumbuhan kuku seseorang. Pada kasus ini, kuku akan mengalami pertumbuhan yang tidak normal, menjadi tebal, keras, melengkung menyerupai tanduk.
Kondisi ini biasanya terjadi pada kuku jari kaki, meskipun kuku jari tangan juga dapat terpengaruh. Simak berikut ini hal-hal apa saja yang bisa menyebabkan onychogryphosis pada seseorang!
Penyebab Onychogryphosis
Ada beberapa faktor yang dapat menyebabkan terjadinya onychogryphosis, antara lain:
1. Cedera kaki
Trauma fisik pada kuku dapat menjadi penyebab terjadinya onychogryphosis. Cedera seperti tekanan dan benturan pada kuku atau kuku yang terjepit bisa menyebabkan jaringan kuku rusak dan mengganggu pertumbuhan normalnya.
Selain itu, kebiasaan seperti memakai sepatu yang ukurannya terlalu kuku juga bisa menyebabkan kuku mengalami perubahan struktur dan bentuk. Karena hal ini, kuku tumbuh secara tidak normal dengan permukaan yang mengerucut.
2. Infeksi jamur
Onikomikosis adalah infeksi jamur yang terjadi pada kuku dan menyebabkan kuku menjadi tebal, keras, dan rapuh. Jamur umurnya lebih sering tumbuh pada jari kaki, namun terkadang juga ditemukan di jari tangan.
Kuku yang terinfeksi jamur bisa terdampak pertumbuhannya sehingga lama-kelamaan berbentuk melengkung. Faktor risiko untuk infeksi jamur kuku meliputi kelembapan yang berlebihan, penggunaan sepatu yang ketat, kebersihan kuku yang buruk, dan kontak langsung dengan orang yang terinfeksi.
3. Psoriasis
Psoriasis merupakan sejenis penyakit autoimun yang menyebabkan tubuh memproduksi terlalu banyak sel kulit sehingga terjadi penumpukan. Sel-sel kulit yang berlebihan ini bisa berpengaruh pada pertumbuhan kuku yang abnormal.
Berdasarkan beberapa penelitian medis, pengidap psoriasis memiliki risiko lebih tinggi untuk mengalami masalah seperti onychogryphosis dan onychomycosis. Untuk mencegah kondisi ini, ada beberapa Tindakan Perawatan Tubuh untuk Atasi Psoriasis.
4. Gangguan sirkulasi darah
Penyakit vaskular yang menyebabkan gangguan sirkulasi darah juga dapat menjadi penyebab terjadinya onychogryphosis. Ketika sirkulasi darah terganggu karena adanya plak pada arteri, kiriman pasokan nutrisi ke kuku dan jaringan sekitarnya bisa terhambat.
Ketika hal ini terjadi, kuku akan sulit untuk tumbuh dengan sehat dan tumbuh secara tidak normal. Faktor utama terjadinya penyakit vaskular adalah gaya hidup yang buruk seperti merokok dan kolesterol.
5. Ichthyosis
Ichthyosis adalah penyakit kulit langka yang terjadi ketika sel kulit mati tidak bisa mengelupas dari tubuh. Ketika terjadi pada kuku, kondisi ini memicu pembentukan kuku dengan bentuk yang tidak normal dan lambat laun menjadi onychogryphosis.
Karena sifatnya genetik, ichthyosis biasanya sudah terdiagnosis sejak lahir. Penyakit ini tidak bisa hilang sepenuhnya, tapi terdapat pilihan perawatan dengan krim topikal dan retinoid oral.
6. Gangguan hormonal
Beberapa gangguan hormonal juga dapat berperan dalam terjadinya onychogryphosis, meski tidak umum. Salah satu contohnya adalah hipotiroidisme. Ini adalah kondisi yang terjadi ketika kelenjar tiroid seseorang kurang aktif, sehingga bisa memicu kulit menjadi lebih tebal dan kering.
Pada kuku, hipotiroidisme dapat menyebabkan perubahan pada struktur dan tekstur kuku, termasuk pertumbuhan yang berlebihan dan mengerucut.
Itulah beberapa penyebab terjadinya onychogryphosis yang perlu kamu ketahui. Kalau kamu masih memiliki pertanyaan tentang kondisi ini, jangan ragu untuk langsung melakukan konsultasi lebih lanjut dengan hubungi dokter kulit melalui aplikasi Halodoc.
Sekarang kamu bisa berkonsultasi dengan praktis kapan saja dan dari mana saja. Tunggu apa lagi? Ayo download Halodoc sekarang juga!
Referensi:
CarePlus. Diakses pada 2023. Are Your Feet Warning You of a Thyroid Problem?
DermNet. Diakses pada 2023. Onychogryphosis.
Healthline. Diakses pada 2023. Onychogryphosis (Ram’s Horn Nails).
Berlangganan Artikel Halodoc
Topik Terkini
Mulai Rp50 Ribu! Bisa Konsultasi dengan Ahli seputar Kesehatan