Ketahui 6 Manfaat Kayu Secang untuk Kesehatan
“Kayu secang adalah tanaman herbal yang kerap dijadikan minuman tradisional khas Indonesia. Tanaman herbal yang satu ini dinilai punya berbagai manfaat kesehatan mulai dari mengatasi nyeri sendi, menghentikan diare, mencegah perkembangan kanker dan lain-lain.”
Halodoc, Jakarta – Caesalpinia sappan atau yang sering kita kenal sebagai kayu secang adalah tanaman herbal yang sering dijadikan minuman khas di beberapa daerah di Indonesia. Sebelum dijadikan minuman batang kayu secang diserut terlebih dahulu kemudian dijemur sampai mengering. Setelah itu kayu secang biasa direbus bersama rempah-rempah lainnya untuk dijadikan minuman yang menghangatkan.
Sejak dahulu, kayu secang juga sering digunakan sebagai obat tradisional. Lantas, manfaat kesehatan apa saja sih yang bisa diperoleh dari mengonsumsi kayu secang? Nah, berikut beragam manfaat kayu secang yang perlu kamu ketahui.
Baca juga: Jarang Diketahui, Ini 7 Manfaat Minuman Herbal Bagi Kesehatan
Berbagai Manfaat Kayu Secang untuk Kesehatan
Senyawa-senyawa yang terkandung dalam kayu secang dinilai mampu memberikan beragam manfaat kesehatan berikut ini:
1. Mengatasi Nyeri Sendi
Kayu secang mengandung senyawa antioksidan yang mampu mengatasi peradangan pada sendi dan otot. Antioksidan brazilin yang terkandung dalam kayu secang bekerja dengan menghambat aktivitas hyaluronidase, yaitu protein yang dirancang secara genetik untuk menyebabkan peradangan.
2. Mengobati Infeksi Bakteri
Infeksi bakteri merupakan penyebab penyakit menular yang paling umum. Nah, kayu secang ternyata mengandung senyawa antibakteri yang mampu mengobati infeksi bakteri seperti bakteri Salmonella, Streptococcus, dan E. Coli. Infeksi bakteri umumnya ditandai dengan gejala demam, mual, muntah, sensitif terhadap dingin, tidak nafsu makan dan lemas.
Bila kamu mengalami gejala-gejala tersebut, sebaiknya jangan tunda untuk memeriksakan diri ke dokter. Buat janji rumah sakit melalui aplikasi Halodoc terlebih dahulu supaya lebih mudah dan praktis. Segera periksakan diri ke dokter sebelum kondisinya semakin memburuk. Download aplikasi Halodoc sekarang juga!
3. Mencegah Kanker
Sifat antioksidan dalam kayu secang dinilai mampu menghambat pertumbuhan sel kanker. Meski demikian, manfaat kayu secang sebagai pengobatan kanker masih memerlukan penelitian lebih lanjut.
Baca juga: Perlu Tahu, Ini Prosedur Uji Klinik Obat Herbal
4. Menghentikan Diare
Tanaman herbal yang satu ini sering dijadikan obat tradisional untuk menghentikan diare. Kayu secang biasa dijadikan teh herbal atau jamu untuk mengatasi gangguan pencernaan tersebut. Kandungan antibakteri di dalamnya lah yang punya peranan besar dalam membasmi bakteri penyebab diare.
5. Mencegah Kerusakan Sel
Kandungan antioksidan, seperti flavonoid, polifenol, dan brazilin dalam kayu secang mampu mencegah kerusakan sel-sel tubuh akibat paparan radikal bebas. Tak hanya itu, antioksidan-antioksidan tersebut juga mampu menurunkan risiko penyakit berbahaya seperti kanker dan diabetes tipe 2.
6. Memelihara Fungsi Hati
Manfaat antioksidan dalam kayu secang lainnya adalah mampu memelihara fungsi hati. Antioksidan bekerja menetralkan sifat perusak radikal bebas sehingga dapat mencegah penyakit-penyakit yang rentan menyerang hati.
Perhatikan Hal Ini Sebelum Mengonsumsi Kayu Secang
Berbagai klaim manfaat kayu secang di atas sebenarnya masih perlu dikaji lebih lanjut, karena masih sedikit sekali penelitian terkait tanaman herbal yang satu ini. Kayu secang umumnya aman dikonsumsi sebagai jamu atau teh herbal, tetapi pastikan kamu tidak mengonsumsinya bersamaan dengan obat-obatan guna mencegah efek interaksi obat.
Baca juga: Mulai Dilirik untuk Pengobatan, Apakah Herbal Aman?
Bila kamu ingin mengonsumsi kayu secang sebagai pengobatan alternatif untuk penyakit tertentu, sebaiknya tanyakan dengan dokter melalui aplikasi Halodoc terlebih dahulu untuk memastikan keamanannya.
Referensi:
Makara Journal of Health Research. Diakses pada 2021. The effect of sappan wood extracts in treating diabetes induced in mice.
Science Direct. Diakses pada 2021. Toxicological studies of Caesalpinia sappan wood derived dye in Wister albino rats.
Berlangganan Artikel Halodoc
Topik Terkini
Mulai Rp50 Ribu! Bisa Konsultasi dengan Ahli seputar Kesehatan