Halodoc, Jakarta – Umum bronkoskopi dilakukan ketika seseorang mengalami keluhan pada bagian dada atau organ paru-paru. Contohnya batuk terus-menerus, infeksi, atau sesuatu yang tidak biasa terlihat pada rontgen dada atau tes lainnya.

Selain itu, bronkoskopi juga dapat digunakan untuk mengambil sampel lendir atau sampel jaringan, menghilangkan benda asing atau penyumbatan lain dari saluran udara atau paru-paru, atau memberikan pengobatan terhadap masalah paru-paru. 

Informasi selengkapnya mengenai manfaat bronkoskopi bisa dibaca di sini!

Tujuan dan Manfaat Melakukan Bronkoskopi

Bronkoskopi biasanya dilakukan untuk mencari penyebab masalah paru-paru. Misalnya, dokter mungkin merujuk kamu untuk melakukan pemeriksaan ini bila mengalami batuk terus-menerus atau hasil rontgen dada yang tidak normal. Berikut adalah tujuan dan manfaatnya:

1. Mendiagnosis masalah paru-paru

Manfaat bronkoskopi  yang paling umum adalah memeriksa saluran udara dan paru-paru pasien. Tujuannya untuk mengetahui ada tidaknya indikasi masalah kesehatan atau jaringan pada paru-paru, untuk menentukan pengobatan selanjutnya. 

Siapakah yang Membutuhkan Pemeriksaan Bronkoskopi? Baca penjelasannya di sini.

2. Identifikasi infeksi paru-paru

Tidak hanya mendiagnosis, prosedur medis ini juga bisa digunakan untuk mengidentifikasi infeksi paru-parunya. Caranya adalah dengan mengambil sampel jaringan selama prosedur. Kemudian dokter akan dapat mendiagnosis infeksi paru-paru dan meresepkan pengobatan yang sesuai. 

3. Biopsi jaringan dari paru-paru

Ketika bronkoskop mencapai area yang mencurigakan atau memerlukan pengambilan sampel, dokter akan menggunakan alat khusus untuk mengambil sampel jaringan. 

Sampel ini akan dikirimkan ke laboratorium untuk pemeriksaan lebih lanjut. Sampel ini termasuk lendir, benda asing, atau sumbatan lain pada saluran napas atau paru-paru, misalnya tumor. Prosedurnya bisa dibaca di artikel: “Ini Prosedur Pemeriksaan Bronkoskopi yang Perlu Diketahui”.

4. Pengobatan masalah paru-paru (bronkoskopi intervensi)

Manfaat bronkoskopi lainnya adalah mengobati masalah paru-paru. Pengobatan ini bisa dilakukan untuk mengatasi pendarahan, penyempitan saluran napas yang tidak normal (striktur), atau paru-paru yang kolaps (pneumotoraks).

5. Memeriksa kelenjar getah bening di dada

Pada pengidap kanker paru-paru, pemeriksaan bronkoskopi dapat digunakan untuk memeriksa kelenjar getah bening di dada. Pemeriksaan dilakukan untuk menentukan pengobatan yang tepat atau apakah kanker telah menyebar. 

Selengkapnya mengenai pemeriksaan bronkoskopi bisa dibaca di artikel: “Berapa Lama Pemeriksaan Bronkoskopi Berlangsung? Ini Faktanya”

Referensi:

Mayo Clinic. Diakses pada 2023. Bronchoscopy.

Healthline. Diakses pada 2023. Bronchoscopy.

Cancer Research.UK. Diakses pada 2023. Bronchoscopy.