Ketahui 3 Dokter Spesialis yang Dibutuhkan Si Kecil

Ditinjau oleh  dr. Fadhli Rizal Makarim   26 Maret 2021
Ketahui 3 Dokter Spesialis yang Dibutuhkan Si KecilKetahui 3 Dokter Spesialis yang Dibutuhkan Si Kecil

Halodoc, Jakarta - Sudah tahu kalau terdapat berbagai macam dokter spesialis dengan keahlian khusus untuk menangani kondisi atau penyakit tertentu? Dokter spesialis biasanya dibutuhkan ketika dokter umum merujuk pasien ke dokter spesialis sesuai kondisi dan keluhannya. 

Rujukan ini berdasarkan pertimbangan ketika dokter umum menilai kondisi pasiennya membutuhkan penanganan medis khusus. Namun, kamu tetap bisa langsung berkonsultasi dengan dokter spesialis terdekat tanpa melakukan pemeriksaan medis ke dokter umum terlebih dahulu. 

Nah, dari banyaknya dokter spesialis, dokter spesialis anak yang paling sering mendapatkan rujukan ketika anak-anak mengalami keluhan kesehatan. Mau tahu lebih jauh mengenai dokter spesialis anak dan dokter spesialis lainnya yang mungkin dibutuhkan Si Kecil terkait kondisi yang dialaminya? Yuk, simak ulasannya di bawah ini.

Baca juga: Anak Susah Makan? Begini Cara Mengatasinya

1. Dokter Spesialis Anak

Ketika dokter umum menilai kalau Si Kecil membutuhkan penanganan medis lebih lanjut, biasanya dokter umum akan merujuk ke dokter spesialis anak terdekat. Dokter spesialis anak ini merupakan dokter yang memiliki spesialisasi dalam mendiagnosis dan menangani pasien berusia 0-18 tahun. 

Singkat kata, semua keluhan atau penyakit pada anak-anak, baik fisik maupun mental, akan dirujuk ke dokter spesialis anak. Namun, dalam beberapa kasus, dokter spesialis anak mungkin akan bekerja dengan dokter spesialis lainnya dalam menangani keluhan atau penyakit yang dialami Si Kecil.

Dokter spesialis anak memiliki berbagai peran. Contohnya mengevaluasi pertumbuhan dan perkembangan anak, serta mendeteksi gangguan yang terkait.

Selain itu, dokter spesialis anak juga dapat memberikan edukasi pada ibu tentang gaya hidup, keamanan, dan cara menyusui bayi, hingga imunisasi pada anak. Singkat cerita, dokter spesialis anak memiliki kemampuan untuk menangani berbagai keluhan atau penyakit pada anak.

2. Dokter Spesialis Gigi Anak

Dokter spesialis gigi anak atau pedodontis (Sp.KGA) adalah seorang dengan yang memiliki spesialisasi dalam melakukan perawatan dan pencegahan semua kelainan dan penyakit pada gigi dan anak. Lantas, apa bedanya dokter gigi dengan dokter spesialis gigi anak? 

Nah, untuk menjadi pedodontis dokter gigi harus mengambil pendidikan spesialis gigi anak-anak dan menuntaskan residensi di bidang kesehatan gigi dan mulut anak selama beberapa tahun. Ingat, struktur gigi dan mulut anak-anak dengan orang dewasa berbeda. Oleh sebab itu, masalah yang muncul mungkin berbeda, dan cara penanganannya bisa berbeda. 

Makanya, bila Si Kecil mengalami masalah gigi dan mulut, cobalah temui dokter spesialis gigi anak untuk mendapatkan penanganan yang tepat. Ibu bisa kok memeriksakan gigi anak ke rumah sakit pilihan. Sebelumnya, buat janji dengan dokter spesialis di aplikasi Halodoc sehingga tidak perlu mengantre sesampainya di rumah sakit.

American Dental Association merekomendasikan agar anak-anak mendapatkan janji temu gigi pertama mereka dalam waktu enam bulan dan paling lambat pada ulang tahun pertama mereka. Kunjungan ini termasuk pemeriksaan fisik mulut dan sesi informasi untuk orangtua mengenai kesehatan gigi anak.

Baca juga: Pentingnya Mengajarkan Kesehatan Gigi dan Mulut pada Anak

3. Dokter Mata Anak

Selain dokter spesialis anak dan dokter dokter spesialis gigi anak, dokter mata ahli pediatrik oftalmologi adalah salah satu dokter spesialis yang mungkin dibutuhkan Si Kecil.

Dokter pediatrik oftalmologi merupakan dokter spesialis anak yang fokus mendiagnosis dan menangani gangguan kesehatan mata pada anak-anak. Baik gangguan yang didapat sejak lahir, maupun yang terjadi setelah lahir.

Dokter mata ahli pediatrik oftalmologi punya kemampuan khusus untuk mengenali tanda kelainan atau gangguan mata pada anak, meski anak atau bayi belum bisa mengutarakan keluhan yang dialaminya.

Perlu diingat, pediatrik oftalmologi sering disebut dokter mata. Padahal, keduanya jelas berbeda. Salah satu perbedaan mendasarnya, yaitu pediatrik oftalmologi bisa melakukan operasi, sedangkan dokter mata tidak bisa. 

Baca juga: Gangguan Mata pada Anak dan Cara Mengatasinya

Sebenarnya masih banyak lagi dokter spesialis yang mungkin dibutuhkan Si Kecil terkait dengan kondisi yang dialaminya. Untuk lebih jelasnya lagi, ibu bisa bertanya langsung pada dokter melalui aplikasi Halodoc. Tidak perlu keluar rumah, ibu bisa menghubungi dokter ahli kapan saja dan di mana saja. Praktis, kan? 



Referensi:
Healthline. Diakses pada 2021. Doctors Your Child Needs
WebMD. Diakses pada 2021. What Is a Pediatrician?
Everyday Health. Diakses pada 2021. What Is a Pediatrician?
Healthychildren.org. Diakses pada 2021. What is a Pediatric Dentist?