Kenali Tanda-Tanda Breadcrumbing Dalam Suatu Hubungan

3 menit
Ditinjau oleh  dr. Rizal Fadli   18 Oktober 2022

“Breadcrumbing bertujuan untuk mendapatkan perhatian atau daya tarik. Namun, pelaku tidak ingin menjalin hubungan dan hanya menggoda saja.”

Kenali Tanda-Tanda Breadcrumbing Dalam Suatu HubunganKenali Tanda-Tanda Breadcrumbing Dalam Suatu Hubungan

Halodoc, Jakarta – Istilah breadcrumbing terbilang asing bagi sebagian orang. Meski begitu, tak sedikit pula yang mengalaminya dalam suatu hubungan. Breadcrumbing adalah salah satu bentuk manipulasi untuk mencari perhatian seseorang. Motifnya tidak jelas dan terkesan hanya iseng. Sekilas, perilaku breadcrumbing ini mirip seperti ghosting. 

Orang yang melakukan ghosting biasanya memutuskan komunikasi dengan seseorang tanpa kabar dan alasan untuk mengakhiri suatu hubungan. Sementara breadcrumbing adalah tindakan menipu dengan memberi seseorang perhatian kecil untuk mendapat daya tarik.

Breadcrumber atau orang yang melakukan breadcrumbing  dapat mengirimi pesan, melakukan panggilan telepon atau memberikan likes di akun media sosial. Ketika target menunjukan tanda-tanda ketertarikan alias baper, Si Breadcrumber bisa tiba-tiba menghilang tanpa jejak seakan tidak pernah terjadi apapun. Intinya, orang tersebut  hanya menggoda dan mencari perhatian, bukan bermaksud untuk menjalin suatu hubungan. 

Kenali Tanda-Tanda Breadcrumbing

Melansir dari Verywell Mind, tindakan yang dilakukan oleh breadcrumber amat beragam dan terjadi secara bertahap. Mulanya, ia mungkin hanya terkesan ramah dan biasa saja. Jika kamu alias target sudah menunjukan ketertarikan, perhatiannya akan semakin memuncak dan tiba-tiba pergi begitu saja. Berikut ciri-ciri yang bisa kamu kenali:

1. Tidak mau berkomitmen

Pelaku bisa tiba-tiba mengajak kamu untuk pergi berkencan, seperti menonton film, makan malam atau sekedar hang out ke kedai kopi. Namun, dirinya tidak pernah menentukan tanggal yang pas untuk melakukannya. Meski begitu, mereka bisa pura-pura sangat antusias saat merencanakan kencan. Intinya, Si Breadcrumber tidak benar-benar serius untuk bertemu dan hanya omong kosong belaka. 

2. Tidak berkomunikasi secara rutin

Jika seseorang serius untuk mendekati target yang disukainya, umumnya ia berusaha untuk berkomunikasi secara rutin. Apabila kamu merasa sedang didekati tapi ia jarang mengabari, sebaiknya selesaikan sekarang juga. 

Jika pesanmu tak dibalas tapi dia berkomentar di postingan sosial media kamu, hati-hati, kemungkinan kamu sedang berhadapan dengan breadcrumber. Beberapa pelaku breadcrumbing bahkan hanya mengirimi pesan saat larut malam. Artinya, dia hanya membutuhkan kamu saat merasa kesepian.

3. Suka memberikan harapan palsu

Si Breadcrumber juga suka memberikan harapan palsu. Di satu waktu bisa membuat kamu merasa dihargai dan diutamakan. Hari selanjutnya, dia bisa tiba-tiba dingin, tidak perhatian dan membuat kamu merasa terabaikan. 

4. Pura-pura perhatian

Ini merupakan salah satu taktik yang paling umum untuk memikat seseorang. Orang yang melakukan breadcrumbing bisa sangat perhatian, peduli dan tertarik dengan kamu. Ketika ia mendapatkan respon yang sama, sikapnya bisa tiba-tiba berubah. Pesanmu mungkin hanya dijawab singkat dan sederhana atau bahkan tidak dikirimi pesan selama berhari-hari.

5. Tidak mementingkan perasaan

Setelah menghilang berhari-hari tanpa kabar, Si Breadcrumber tidak segan untuk muncul kembali di hadapan kamu. Namun, dirinya tidak berusaha untuk memberikan alasan yang tepat atas apa yang telah dilakukan. Ia akan bersikap seperti biasa seakan tidak terjadi apa-apa. Disini jelas bahwa Si Breadcrumber tidak pernah mementingkan perasaan kamu dan hanya main-main saja. 

Tips Menghadapi Pelaku Breadcrumbing

Sebaiknya segera akhiri hubungan breadcrumbing dan cari orang lain yang lebih baik. Percaya bahwa bertahan di hubungan tersebut hanya membuang-buang waktu. Jika masih sulit untuk move on, beranikan diri untuk jujur dan to the point. 

Tanyakan padanya maksud dari setiap sikap yang dilakukan. Utarakan apa yang kamu rasakan dan inginkan dari hubungan tersebut. Persiapkan diri untuk mendengar jawaban yang mungkin dapat kamu kecewa. Namun, hindari untuk mengemis atau memohon-mohon perhatian pada Si Breadcrumber. Jika ia menolak hubungan yang kamu inginkan, tinggalkan saja. 

Bila kamu mengalami masalah yang berhubungan dengan mental, jangan ragu untuk menemui psikolog. Segera buat janji medis dengan psikolog di aplikasi Halodoc. Jangan tunda sebelum kondisinya semakin memburuk, download Halodoc sekarang juga!

Referensi:
Healthline. Diakses pada 2022. Feel Like You’re Being Led On? It Might Be ‘Breadcrumbing’.
Psychology Today. Diakses pada 2022. 5 Signs That Someone Is Breadcrumbing in a Relationship.
Verywell Mind. Diakses pada 2022. What Is Breadcrumbing?

Mulai Rp50 Ribu! Bisa Konsultasi dengan Ahli seputar Kesehatan