Kenali Bahaya Memakai Bedak Bayi untuk Kulit Remaja

4 menit
Ditinjau oleh  dr. Rizal Fadli   20 Juni 2023

“Bedak bayi telah lama menjadi produk perawatan yang efektif untuk kesehatan kulit bayi. Namun, penggunaan bedak bayi pada kulit remaja bisa menyumbat pori-pori, menyebabkan kulit kering, dan menyebabkan iritasi.”

Kenali Bahaya Memakai Bedak Bayi untuk Kulit RemajaKenali Bahaya Memakai Bedak Bayi untuk Kulit Remaja

Halodoc, Jakarta – Kondisi kulit pada remaja identik dengan berbagai masalah seperti minyak berlebih, jerawat, dan juga komedo. Telah banyak upaya yang para remaja kerahkan untuk mengatasi masalah ini, termasuk mencegahnya dengan produk yang tepat. Salah satu produk yang kadang menjadi pilihan adalah bedak bayi. 

Bedak bayi telah lama menjadi produk perawatan yang efektif untuk kesehatan kulit bayi. Namun, penggunaan bedak bayi pada kulit remaja dapat memiliki dampak negatif yang kamu ketahui. Simak beberapa bahaya bedak bayi untuk remaja yang mungkin terjadi berikut ini!

Bahaya Bedak Bayi untuk Kulit Remaja

Meski bermanfaat untuk bayi, bedak bayi sebenarnya tidak cocok untuk penggunaan pada kulit remaja. Berikut dampak negatifnya yang bisa terjadi:

1. Menyumbat pori-pori

Penggunaan bedak bayi untuk remaja bisa menyebabkan pori-pori kulit tersumbat. Bedak ini terbuat dari partikel halus yang bisa masuk ke dalam kulit dan mengendap, sehingga bisa menyebabkan komedo dan jerawat.

Aspek ini akan menjadi lebih bermasalah pada remaja dengan kulit berminyak, karena produksi minyak yang banyak serta endapan dari bedak bisa memperparah jerawat pada kulit.

2. Risiko iritasi kulit

Beberapa jenis bedak bayi mengandung bahan-bahan yang berisiko alergi seperti talk atau tepung jagung. Beberapa jenis kulit yang lebih sensitif akan lebih rentan terhadap iritasi.

Ada kemungkinan bahan ini bisa menyebabkan reaksi seperti kemerahan, gatal-gatal, ruam, atau bahkan dermatitis kontak. Penggunaan bedak bayi secara berlebihan atau dalam jangka waktu yang lama dapat memperburuk iritasi kulit yang ada atau bahkan menyebabkan iritasi baru.

3. Memicu pertumbuhan bakteri

Umumnya, bahan utama bedak bayi adalah tepung jagung. Jika ibu gunakan pada tubuh bayi, bahan ini bisa menjaganya tetap lembap.

Penggunaan pada kulit remaja bisa menyebabkan efek yang sama sehingga kulit menjadi terlalu lembap. Kondisi ini dapat menciptakan lingkungan yang ideal untuk pertumbuhan jamur dan bakteri, lalu kemudian memperburuk masalah kulit hingga timbul lebih banyak jerawat.

4. Membuat kulit kering

Menggunakan bedak bayi juga bisa mengurangi produksi alami minyak pada kulit. Meski para remaja menghindari produk minyak yang berlebihan, dalam jumlah normal minyak sangat penting untuk menjaga kondisi kulit tetap prima

 Jika bubuk bedak menyerap minyak yang kulit butuhkan, kulit bisa menjadi kering dan memicu masalah lain seperti tekstur kulit kasar dan kulit sensitif. 

Kriteria Bedak yang Cocok untuk Kulit Remaja

Nah, setelah kamu mengetahui produk yang bisa memperparah kondisi kulit remaja, kamu perlu mengetahui pilihan bedak yang cocok.

Karena banyaknya produk yang tersedia di pasaran saat ini, berikut kriteria bedak untuk kulit remaja yang perlu kamu perhatikan ketika membeli:

1. Tidak menyumbat pori-pori

Salah satu kriteria penting dalam memilih bedak untuk kulit remaja adalah pastikan bedak tersebut tidak akan menyumbat pori-pori kulit dan tidak menyebabkan timbulnya komedo atau jerawat.

Umumnya, bedak ini lebih ringan bahan-bahannya dan tidak menyebabkan penumpukan produk pada kulit sehingga kulit remaja tetap bersih dan sehat.

2. Tidak mengandung bahan kimia berlebihan

Bedak dengan formula ringan dan menggunakan bahan-bahan alami adalah pilihan yang baik untuk kulit remaja. Formula ringan memastikan bedak tidak memberikan beban berlebih pada kulit, sehingga tidak menyebabkan iritasi atau merusak lapisan kulit yang sensitif.

Selain itu, memilih bedak yang menggunakan bahan-bahan alami dapat mengurangi risiko iritasi dan reaksi alergi pada kulit remaja yang lebih sensitif.

3. Tidak menambah produksi minyak

Kulit remaja cenderung memiliki produksi minyak yang lebih tinggi, jadi sangat penting bahwa bedak yang ia gunakan merupakan bedak bebas minyak. Bedak jenis ini bisa membantu mengontrol kilau berlebih dan minyak pada wajah tanpa menambahkan produksi minyak alami kulit.

Untuk informasi tambahan, kamu juga bisa mencari tahu seputar Cara Merawat Kulit Wajah Berminyak.

4. Hipoalergenik

Banyak remaja memiliki kulit yang sensitif dan rentan terhadap iritasi atau reaksi alergi. Dalam hal ini, memilih bedak yang bersifat hipoalergenik sangat krusial untuk mengurangi risiko reaksi alergi. Bedak jenis ini umumnya sudah teruji oleh dermatologis dan lebih aman untuk penggunaan pada kulit sensitif.

Itulah bahaya bedak bayi untuk remaja dan juga kriteria bedak yang aman untuk remaja gunakan. Kalau kamu masih memiliki pertanyaan tentang kesehatan kulit, jangan ragu untuk langsung melakukan konsultasi lebih lanjut dengan hubungi dokter melalui aplikasi Halodoc

Sekarang kamu bisa berkonsultasi dengan praktis kapan saja dan dari mana saja. Tunggu apa lagi? Ayo download Halodoc sekarang juga!

Referensi: 
Health Shots. Diakses pada 2023. 6 ways your ‘thanda thanda’ talcum powder is harming your skin.
Dr.Axe. Diakses pada 2023. Talcum Powder Risks: 5 Reasons to Never Put Baby Powder on Your Skin Again.
Safewise. Diakses pada 2023. Is Baby Powder Safe?

Mulai Rp50 Ribu! Bisa Konsultasi dengan Ahli seputar Kesehatan