Halodoc, Jakarta – Melakukan komunikasi adalah salah satu cara yang dilakukan untuk saling terhubung. Namun, bukan hanya asal berbicara, dalam berkomunikasi kamu pun perlu memiliki keterampilan yang baik agar pesan yang ingin kamu sampaikan dapat diterima dengan baik.

Ada berbagai sikap yang bisa kamu pelajari saat berkomunikasi, salah satunya adalah sikap asertif. Melatih kemampuan diri untuk memiliki sikap asertif menjadi hal yang sangat penting agar komunikasi yang ingin kamu sampaikan dapat diterima dengan lebih efektif. Yuk, cari tahu lebih banyak mengenai sikap asertif dan cara menerapkannya dalam kehidupan sehari-hari.

Apa Itu Sikap Asertif?

Sikap asertif adalah keterampilan berkomunikasi dalam menyampaikan pesan atau inti yang akan disampaikan dengan sikap yang tegas dan lugas. Dengan memiliki sikap ini, kamu akan lebih mudah mengekspresikan diri secara efektif dan mempertahankan sudut pandang. Ini juga bisa membuat orang lain lebih menghargai pendapat dan menghormati sudut panjang yang kamu miliki.

Bukan hanya itu, pesan yang lebih mudah diterima orang lain membuat kamu terhindar dari salah paham dan stres. Untuk itu, sikap seperti ini sangat diperlukan dalam hubungan dengan kerabat dan lingkungan sosial demi meningkatkan kualitas komunikasi.

Dengan bersikap asertif, kamu dapat melakukan gaya komunikasi yang lebih efektif. Selain dapat mempertahankan sudut pandang maupun pendapat, memiliki sikap ini juga akan membuat kamu lebih mudah menghargai pendapat orang lain. 

Jika kamu memiliki komunikasi yang terlalu pasif atau agresif, kemungkinan pesan yang akan kamu sampaikan tidak dapat diterima dengan baik. Bahkan, hal ini bisa memicu kesalahpahaman saat berkomunikasi.

Ada berbagai manfaat yang bisa kamu rasakan ketika memiliki sikap asertif dalam berkomunikasi, seperti:

• Lebih percaya diri.
• Meningkatkan kepercayaan orang lain.
• Lebih mengerti apa yang ingin disampaikan.
• Lebih memahami perasaan.
• Meningkatkan kemampuan saat mengambil keputusan.
• Meningkatkan kualitas hasil pekerjaan.

Cara Menerapkan Sikap Asertif dalam Berkomunikasi

Beberapa orang terlahir dengan kemampuan komunikasi yang baik, tetapi jika kamu tidak merasa memiliki sikap asertif sebaiknya jangan berkecil hati. 

Kamu bisa mencoba untuk menerapkan sikap asertif saat berkomunikasi dengan melakukan beberapa hal, seperti:

• Motivasi Diri Sendiri Setiap Hari

Kamu bisa menerapkan sikap asertif dalam berkomunikasi dengan memotivasi diri kamu setiap hari. Berikan kata-kata positif yang membangun bahwa kamu bisa melakukan komunikasi secara efektif dan lugas.

• Berlatih untuk Mengatakan Tidak

Sebaiknya berlatih untuk mengatakan tidak pada hal-hal yang memberatkan kamu, tidak bisa dikerjakan secara optimal, atau hal yang tidak kamu sukai. Komunikasikan kemampuan dan keterbatasan yang kamu rasakan secara efektif agar orang lain mengerti alasan penolakan yang kamu lakukan.

• Katakan yang Ingin Dikatakan Secara Tegas

Berlatihlah untuk mengatakan apapun yang ingin dikatakan. Jika kamu merasa kesulitan, tidak ada salahnya membuat daftar pesan yang ingin disampaikan. Sampaikan pesan dengan kata dan kalimat yang efektif agar pesan diterima dengan baik.

• Gunakan Body Language

Saat berbicara, kamu bisa menggunakan body language yang diperlukan. Seperti misalnya, jangan lupa untuk menatap mata seseorang yang diajak berkomunikasi. Pastikan postur tubuh sesuai dan tidak terlalu maju ke depan. Selain itu, hindari menyilangkan tangan atau kaki saat kamu berkomunikasi dengan orang lain.

Itulah beberapa cara yang bisa kamu lakukan untuk menerapkan sikap asertif dalam berkomunikasi. Jika kamu selalu merasa gugup atau cemas sebelum berbicara dengan banyak, tidak ada salahnya untuk bertanya langsung pada dokter atau psikolog menggunakan aplikasi Halodoc. Caranya download aplikasi Halodoc sekarang juga melalui App Store atau Google Play!

Referensi:

Mayo Clinic. Diakses pada 2022. Being Assertive: Reduce Stress, Communicate Better.

Healthline. Diakses pada 2022. 11 Ways to Be More Assertive.