Kenali 7 Gejala dan Deteksi Dini Kanker Serviks
Halodoc, Jakarta - Kanker serviks adalah tumor ganas yang muncul pada leher rahim kaum Hawa. Penyakit ini biasanya diidap oleh wanita yang berada di usia produktif dan telah aktif secara seksual. Penyebab kanker ini adalah Human papillomavirus (HPV), yaitu virus yang dapat ditularkan melalui hubungan seksual. Jenis HPV yang berbahaya adalah HPV 16 dan HPV 18. Apa saja gejala kanker serviks yang perlu diwaspadai, berikut ini 7 di antaranya:
Baca juga: Kenali Gejala Kanker Serviks di Usia Muda
1. Pendarahan pada Miss V
Gejala umum dari kanker serviks adalah pendarahan pada Miss V, baik dalam jumlah banyak maupun hanya berupa flek. Pendarahan ini dapat terjadi setelah berhubungan seksual (contact bleeding), di luar periode menstruasi atau setelah menopause.
2. Flek atau Keputihan Berbau
Kanker serviks juga ditandai dengan munculnya flek ataupun keputihan yang berbau dan berwarna merah muda atau kecokelatan.
3. Perubahan Siklus Menstruasi
Gejala lainnya adalah perubahan siklus menstruasi, yaitu menstruasi bertambah panjang (lebih dari 1 minggu dalam 3 bulan atau lebih) atau jumlah darah yang dikeluarkan bertambah banyak dibanding biasanya.
Baca juga: Ini Pentingnya Deteksi Dini Kanker Serviks
4. Munculnya Rasa Nyeri
Nyeri dapat terjadi pada perut bagian bawah atau panggul, biasanya muncul setiap kali berhubungan seksual. Nyeri juga dapat muncul pada punggung dan pinggang yang menandakan adanya komplikasi berupa pembengkakan pada ginjal, serta nyeri pada tulang akibat sel-sel kanker yang sudah menyebar ke bagian tersebut.
5. Perubahan Kebiasaan Buang Air Kecil
Ini termasuk perubahan frekuensi buang air kecil serta munculnya darah dalam urine (hematuria).
6. Penurunan Berat Badan
Berat badan turun secara signifikan dalam waktu yang relatif singkat. Biasanya, gejala ini juga disertai dengan menurunnya nafsu makan.
7. Pembengkakan pada Salah Satu Kaki
Gejala kanker serviks yang satu ini akan terjadi jika tumor menekan pembuluh darah.
Itulah sejumlah gejala kanker serviks yang perlu diwaspadai. Jika mengalami sejumlah gejalanya, segera lakukan pemeriksaan di rumah sakit terdekat agar mendapatkan langkah penanganan medis yang dibutuhkan. Jika terdeteksi dini, kesembuhan bukan hal yang tidak mungkin dialami pengidap.
Baca juga: 8 Ciri-ciri Kanker Serviks yang Perlu Diwaspadai
Lakukan Pap Smear Sebagai Langkah Deteksi Dini Kanker Serviks
Pap smear dilakukan untuk mendeteksi sel-sel yang berpotensi menjadi kanker. Namun, tes ini bukanlah tes untuk kanker, melainkan untuk memeriksa kesehatan sel-sel pada leher rahim (serviks). Bagi wanita yang pernah berhubungan seksual dan berusia 25–49 tahun, disarankan untuk rutin melakukan pap smear setiap tiga tahun sekali. Sedangkan bagi wanita yang berusia 50–64 tahun, disarankan untuk rutin melakukan pap smear setiap lima tahun sekali.
Melakukan pemeriksaan secara rutin membuat sel kanker pada serviks terdeteksi lebih awal, sehingga persentase kesembuhan menjadi lebih besar. Perlu diketahui, pemeriksaan rutin tersebut wajib dilakukan mengingat kanker serviks tidak menimbulkan tanda dan gejala di awal kemunculannya. Hal tersebut yang membuat banyak wanita yang tidak menyadari bahwa dirinya sudah terinfeksi HPV. Untuk lebih jelasnya, kamu bisa mendiskusikan langsung dengan dokter di aplikasi Halodoc, ya.