Ke Dokter Spesialis Apa untuk Memeriksakan Penyakit GERD?

3 menit
Ditinjau oleh  dr. Rizal Fadli   12 Agustus 2021

Dokter spesialis gastroenterologi adalah dokter khusus yang dapat menangani GERD. Dokter spesialis ini akan memeriksa perkembangan penyakit GERD untuk memutuskan pengobatan yang tepat seperti apa. Jika kondisi GERD yang kamu alami sudah sangat mengganggu dengan gejala intens yang tidak kunjung membaik, segera periksakan diri ke dokter spesialis.

Ke Dokter Spesialis Apa untuk Memeriksakan Penyakit GERD?Ke Dokter Spesialis Apa untuk Memeriksakan Penyakit GERD?

Dokter spesialis gastroenterologi adalah dokter khusus yang dapat menangani GERD. Dokter spesialis ini akan memeriksa perkembangan penyakit GERD untuk memutuskan pengobatan yang tepat seperti apa. Jika kondisi GERD yang kamu alami sudah sangat mengganggu dengan gejala intens yang tidak kunjung membaik, segera periksakan diri ke dokter spesialis.”

Halodoc, Jakarta – GERD terjadi ketika asam lambung mengalir kembali ke tabung yang menghubungkan mulut dan perut (kerongkongan). Kondisi ini dapat mengiritasi lapisan kerongkongan. 

Kebanyakan orang dapat mengatasi ketidaknyamanan akibat kondisi GERD dengan perubahan gaya hidup dan obat-obatan yang bisa dibeli di apotek. Tetapi beberapa orang dengan GERD mungkin memerlukan penanganan khusus untuk meredakan gejala. Kalau sakit GERD, sebaiknya ke dokter spesialis apa?

4 Tips tidur nyenyak saat GERD KambuhTips Tidur Saat GERD 1Tips Tidur Saat GERD 2Download aplikasi Halodoc

Dokter Spesialis Gastroenterologi untuk Penanganan GERD

Jika kamu mengidap GERD yang kronis, kamu butuh penanganan dari dokter spesialis. GERD adalah kondisi yang berpotensi serius, dan tidak akan hilang dengan sendirinya. GERD yang tidak diobati dapat menyebabkan radang kerongkongan dan menyebabkan komplikasi seperti bisul, penyempitan, dan peningkatan risiko kerongkongan Barrett, yang merupakan pemicu kanker kerongkongan.

Baca juga: Naiknya Asam Lambung Picu Tenggorokan Sakit Saat Menelan

Dokter spesialis gastroenterologi adalah dokter khusus yang menangani penyakit saluran pencernaan (kerongkongan, lambung, usus halus, usus besar dan rektum, pankreas, kantong empedu, saluran empedu, dan hati). Berkonsultasi dengan dokter spesialis gastroenterologi membantu mengembangkan rencana perawatan yang sesuai dengan kondisimu.

Terkadang sulit untuk mengetahui kapan gejala cukup signifikan sehingga kamu perlu membuat janji dengan dokter spesialis gastroenterologi. Berikut ini beberapa indikasi yang menunjukkan sudah waktunya untuk melakukan pemeriksaan, yaitu: 

1. Gejala berlanjut selama lebih dari dua minggu.

2. Mulas yang berlanjut walaupun sudah mengonsumsi obat.

3. Episode mulas yang berubah menjadi lebih intens dan semakin sering. 

4. Gejala malam hari yang memengaruhi kualitas tidur. 

5. Refluks asam yang mengganggu aktivitas sehari-hari atau memengaruhi kualitas hidup secara menyeluruh.

6. Penurunan berat badan yang tidak dapat dijelaskan atau penurunan nafsu makan.

7. Nyeri atau kesulitan menelan.

8. Mulas disertai mual atau muntah.

9. Penurunan berat badan yang tidak dapat dijelaskan.

10. Suara serak atau mengi kronis.

Jika kamu mengalami salah satu gejala di atas, saatnya untuk menemui dokter spesialis gastroenterologi. Lewat pemeriksaan endoskopi kondisi kesehatanmu akan dievaluasi untuk tahu kondisi kerusakan pada kerongkongan sudah seperti apa. 

Baca juga: Agar Tak Salah, Ini 5 Tips Mencegah GERD

Selain kerongkongan, lambung dan duodenum (bagian pertama dari usus kecil) juga akan diperiksa untuk menentukan penyebab gejala pencernaan. Kamu bisa buat janji pemeriksaan dengan dokter spesialis gastroenterologi melalui aplikasi Halodoc.

Perubahan Gaya Hidup untuk Kelola Gejala

Diagnosis dan pengobatan dini dapat membantu mengurangi hingga menghentikan gejala GERD yang tidak nyaman. GERD yang tidak diobati bisa menyebabkan kerusakan permanen pada kerongkongan.

Menghindari hal-hal yang memicu gejala dapat membantu mengelola gejala. Beberapa orang harus membatasi makanan tertentu, sedangkan yang lainnya hal yang berbeda. Itu semua tergantung pada gejala yang mendasari.

Baca juga: Gaya Hidup Sehat Bisa Membantu Mengatasi Penyakit Asam Lambung

Perubahan gaya hidup dapat membantu meringankan gejala GERD, yaitu:

1. Berhenti merokok.

2. Menghindari alkohol.

3. Menurunkan berat badan jika mengalami obesitas.

4. Mengatur pola makan dengan konsumsi makanan kecil dan sering.

5. Mengenakan pakaian yang longgar.

6. Menghindari minuman berkarbonasi.

7. Menghindari makanan yang memicu refluks.

Stres dan cemas bisa memperparah gejala GERD. Terkadang, terapi relaksasi dapat membantu menenangkan stres dan kecemasan dapat mengurangi tanda dan gejala GERD. Tanyakan kepada dokter mengenai teknik relaksasi yang bisa kamu praktikkan di rumah untuk mengelola GERD.

Baca juga: Kerap Jadi Perdebatan, Apakah Penyakit GERD Bisa Disembuhkan Total?

Referensi:
St Thomas Medical Group Endoscopy Center. Diakses pada 2021. Reflux Disease
Mayo Clinic. Diakses pada 2021. Gastroesophageal reflux disease (GERD)
Kids Health.org. Diakses pada 2021. Gastroesophageal Reflux Disease (GERD)