Halodoc, Jakarta – Flaxseed atau dikenal juga dengan biji rami dianggap sebagai makanan nabati paling berkhasiat di dunia. Bukan tanpa alasan, biji kecil yang sudah lama digunakan dalam pengobatan Ayuverda di Asia ini kaya akan berbagai nutrisi baik, salah satunya serat.

Selain itu, flaxseed juga kaya akan nutrisi lainnya, antara lain lignan, antioksidan, protein dan asam lemak tak jenuh ganda, seperti asam alfa-linoleat (ALA), atau omega-3. Mengonsumsi biji kecil ini secara rutin dipercaya bisa mengurangi risiko berbagai masalah kesehatan. Yuk, cari tahu manfaat flaxseed untuk kesehatan di sini.

Nutrisi Penting di Dalam Flaxseed 

Flaxseed merupakan salah satu tanaman tertua di dunia. Biji tersebut ada dua jenis, yaitu coklat dan emas, keduanya sama-sama bergizi tinggi. Hanya mengonsumsi satu porsi flaxseed saja, sudah bisa memberi kamu asupan protein, serat, dan asam lemak omega-3 yang baik, serta beberapa vitamin dan mineral yang penting.

Namun, dari semua nutrisi sehat yang dimilikinya, flaxseed paling dikenal akan tiga kandungan utamanya, yaitu:

• Asam lemak esensial omega-3. Jenis lemak baik ini sudah terbukti bermanfaat untuk kesehatan jantung. Satu sendok makan flaxseed mengandung sekitar 1,8 gram omega-3 tanaman.
• Lignan, yang memiliki kualitas estrogen tanaman dan antioksidan. Biji rami mengandung 75 hingga 800 kali lebih banyak lignan daripada makanan nabati lainnya.
• Serat. Biji rami mengandung jenis serat larut dan tidak larut.

Manfaat flaxseed untuk Kesehatan Tubuh

Berkat kandungan nutrisinya yang lengkap di atas, berikut manfaat kesehatan yang bisa diberikan flaxseed:

1. Mencegah Kanker

Studi terbaru menunjukkan bahwa flaxseed mungkin bisa memberi perlindungan terhadap kanker payudara, kanker prostat, dan kanker usus besar. Menurut Kelley C. Fitzpatrick, direktur kesehatan dan nutrisi dengan Flax Council of Canada, Kanada, manfaat flaxseed tersebut berkat dua komponen di dalamnya, yaitu asam omega-3 dan lignan.

Pada penelitian pada hewan, asam lemak omega-3 tanaman yang ditemukan dalam biji rami, yang disebut ALA, bisa mencegah dan menghambat pertumbuhan tumor. Sementara lignan bisa membantu mencegah kanker dengan cara memblokir enzim yang terlibat dalam metabolisme hormon, dan mengganggu pertumbuhan dan penyebaran sel tumor.  Beberapa komponen lain dalam flaxseed  juga memiliki sifat antioksidan, yang bisa berkontribusi pada pencegahan kanker.

2. Mengurangi kolesterol dan menjaga kesehatan jantung

The American Heart Association (AHA) merekomendasikan untuk makan lebih banyak serat dan omega-3 untuk meningkatkan kesehatan jantung. Lignan juga bisa membantu mencegah penyakit kardiovaskular. Nah, flaxseed mengandung semua nutrisi yang baik untuk jantung tersebut.

Tidak hanya itu, makanan sehat ini juga mengandung fitosterol yang bisa membantu mencegah penyerapan kolesterol di usus. Mengonsumsi fitosterol bisa membantu mengurangi kadar low-density lipoprotein (LDL) yang dikenal juga sebagai kolesterol jahat dalam tubuh.

3. Mengurangi hot flashes

Hot flashes adalah sensasi panas yang sering dialami oleh wanita yang sudah menopause. Gejala tersebut bisa membuat wajah dan leher memerah, serta muncul bercak merah pada dada, punggung dan leher. Nah, sebuah penelitian terhadap wanita menopause yang diterbitkan pada tahun 2007 melaporkan, bahwa 2 sendok makan flaxseed yang dicampur ke dalam sereal, jus, atau yoghurt dan dikonsumsi dua kali sehari, bisa mengurangi sensasi panas tersebut hingga setengahnya. 

Namun, penelitian lain tahun 2012 menunjukkan bahwa biji tersebut tidak membuat perbedaan. Jadi, manfaat flaxseed untuk mengurangi hot flashes masih perlu diteliti lebih lanjut.

4. Membantu mengelola diabetes

Manfaat flaxseed lainnya untuk kesehatan adalah bisa membantu memperbaiki gula darah, sehingga baik dikonsumsi oleh pengidap diabetes. Penelitian sebelumnya menunjukkan bahwa mengonsumsi biji rami yang mengandung lignan setiap hari bisa mengurangi gula darah, seperti yang diukur dengan tes darah hemoglobin A1c pada orang dewasa dengan diabetes tipe 2.

Selain itu, sebuah studi pada tikus tahun 2016 juga menunjukkan bahwa senyawa dalam flaxseed bisa membantu mencegah diabetes tipe 1 dan menghambat berkembangnya diabetes tipe 2. Namun, belum diketahui apakah manfaat flaxseed tersebut juga berlaku pada manusia.

5. Mencegah sembelit

Kaya akan serat yang tidak larut membuat flaxseed bermanfaat untuk membantu memperlancar pencernaan. Serat tidak larut akan tinggal di saluran pencernaan setelah makan, dan menyerap air serta menambahkan massa feses, sehingga melancarkan buang air besar. 

Namun, the National Center for Complementary and Integrative Health (NCCIH) mengungkapkan bahwa mengonsumsi flaxseed dengan terlalu sedikit air bisa memperburuk sembelit, dan menyebabkan penyumbatan usus. 

Itulah beberapa manfaat flaxseed untuk kesehatan. Bila kamu mengalami keluhan kesehatan, sebaiknya jangan dibiarkan saja ya. Segera periksakan diri ke dokter dengan buat janji di rumah sakit pilihan melalui aplikasi Halodoc.  Yuk, download aplikasi Halodoc sekarang juga di Apps Store dan Google Play untuk memudahkan kamu mendapatkan solusi kesehatan terlengkap.

Referensi:

Medical News Today. Diakses pada 2022. How healthful is flaxseed?

WebMD. Diakses pada 2022. The Benefits of Flaxseed