Halodoc, Jakarta – Rutin memeriksa kandungan pada dokter atau bidan adalah hal yang wajib dilakukan oleh ibu hamil. Selain memastikan kesehatan janin yang dikandung, ibu juga bisa mengetahui kesehatan ibu saat masa-masa kehamilan. Sehingga, bisa mencegah hal-hal buruk yang terjadi pada ibu maupun janin selama masa kehamilan.

Baca juga: 5 Alasan Ibu Hamil Enggak Boleh Kelelahan di Trimester Pertama

Ibu yang jarang mengecek kandungan ke dokter berisiko memiliki bayi yang lahir dengan berat badan yang kurang atau kesehatan yang kurang baik saat dilahirkan jika dibandingkan dengan ibu yang rutin memeriksakan kandungannya pada dokter kandungan atau bidan.

Waktu Terbaik untuk Mengecek Kandungan

Saat berkunjung ke dokter kandungan ada beberapa hal yang akan dilakukan, salah satunya adalah USG atau ultrasonografi. Dengan melakukan USG, kita akan diperlihatkan perkembangan dan pertumbuhan janin sesuai dengan usia kehamilan.

• Lakukan Pada Awal Kehamilan

Awal kehamilan adalah masa-masa terbaik untuk ibu mengecek kandungan setelah mengetahui kehamilan melalui tes kehamilan di rumah. Dengan melakukan USG pada awal kehamilan, ibu dapat mengetahui usia kehamilan dan bagaimana posisi janin didalam kandungan. Biasanya, 8 sampai 12 minggu awal kehamilan merupakan waktu yang terbaik untuk melakukan USG dan pengecekan ke dokter kandungan atau bidan. Pada awal kehamilan, biasanya dokter akan menyarankan untuk mengecek kandungan selama sebulan sekali jika ibu tidak memiliki keluhan apa pun terhadap kehamilannya.

• Pada Masa-masa Kehamilan Khususnya saat Memasuki Trimester Baru

Sebaiknya ibu hamil terus melakukan pengecekan kandungan pada dokter sesuai jadwal yang diberikan oleh dokter. Hal ini untuk mencegah masalah pada kehamilan agar bisa diselesaikan lebih awal. Dengan terus melakukan pengecekan kandungan pada masa kehamilan, kamu juga akan lebih mengetahui asupan nutrisi dan gizi apa saja yang dibutuhkan oleh janin untuk perkembangan dan pertumbuhannya.

Begitu juga dengan asupan nutrisi dan gizi yang ibu butuhkan. Saat memasuki trimester yang baru, biasanya dokter juga akan melakukan USG untuk melihat dan menjelaskan lebih detail mengenai pertumbuhan janin dan kondisi kehamilan.

• Menjelang Proses Kelahiran

Biasanya dokter atau bidan akan menyarankan untuk lebih sering mengecek kandungan saat usia kandungan sudah hampir memasuki hari kelahiran. Pada saat awal kehamilan, mungkin dokter hanya menganjurkan sebulan sekali pengecekan kandungan. Berbeda saat memasuki trimester ketiga, saat satu bulan menjelang persalinan biasanya dokter akan menyarankan untuk mengecek kandungan seminggu sekali. Hal ini menjadi kesempatan untuk memeriksa kondisi dan posisi janin, pemeriksaan mulut rahim ibu, pemeriksaan rongga panggul, dan juga perkiraan berat bayi saat akan dilahirkan.

Baca juga: Ini Pentingnya Ibu Tahu tentang Kalkulator Kehamilan

Ada beberapa kemungkinan yang bisa membuat ibu menjadi lebih sering untuk mengecek kandungan, jika kehamilan ibu memiliki beberapa risiko, seperti ibu hamil diatas usia 35 tahun, berisiko melahirkan secara prematur, mengalami komplikasi kehamilan, atau memiliki riwayat penyakit seperti asma, anemia, diabetes, obesitas, dan tekanan darah tinggi. Namun jika kondisi ibu sehat, sebaiknya tetap mengikuti anjuran dokter.

Jika ibu memiliki keluhan pada masa kehamilan, sebaiknya ibu langsung konsultasikan pada dokter. Ibu bisa menggunakan aplikasi Halodoc untuk bertanya pada dokter mengenai keluhan yang ibu rasakan. Yuk, download aplikasi Halodoc melalui App Store atau Google Play sekarang juga!