Halodoc, Jakarta - Rontgen dada merupakan tes pencitraan yang menggunakan radiasi untuk memperoleh gambar organ, jaringan, dan tulang pada dada. Tujuannya untuk dapat membantu menemukan kelainan atau penyakit pada saluran udara, pembuluh darah, tulang, jantung, dan paru-paru. Rontgen dilakukan untuk dapat menentukan apakah seseorang memiliki cairan atau udara di sekitar paru-paru. 

Rontgen dada dilakukan ketika seseorang memiliki gangguan kesehatan di sekitar dada, termasuk untuk melihat cedera akibat kecelakaan atau untuk membantu perkembangan penyakit. Rontgen adalah pemeriksaan yang mudah, cepat, dan efektif untuk membantu dokter melihat beberapa organ yang paling vital. 

Baca Juga: Mengenal Foto Rontgen, Pemeriksaan Sinar X untuk Diagnosis Penyakit

Alasan Dilakukannya Rontgen Dada

Rontgen dada merupakan jenis pemeriksaan umum. Pemeriksaan ini sering kali menjadi salah satu prosedur pertama yang dijalani seseorang jika dokter mencurigai adanya penyakit jantung atau paru-paru. Rontgen dada juga dapat dilakukan untuk memeriksa bagaimana tubuh seseorang merespons pengobatan. Inilah beberapa masalah kesehatan di area dada yang perlu mendapat pemeriksaan dengan rontgen:

• Kondisi Paru-Paru. 

Rontgen dada dapat mendeteksi kanker, infeksi, atau pengumpulan udara di ruang sekitar paru-paru yang dapat menyebabkan paru-paru terganggu. Cara ini juga dapat menunjukkan kondisi paru-paru kronis, seperti emfisema atau cystic fibrosis, serta komplikasi yang berkaitan dengan kondisi ini. 

• Masalah Paru Terkait Jantung

Rontgen dada dapat menunjukkan perubahan atau masalah di paru-paru yang berasal dari masalah jantung. Misalnya, cairan di paru-paru bisa jadi akibat gagal jantung kongestif. 

• Perubahan Ukuran Jantung

Perubahan ukuran dan bentuk jantung mungkin mengindikasikan gagal jantung, cairan di sekitar jantung atau masalah katup jantung. 

Baca Juga: Ini Gejala Kesehatan yang Memerlukan Rontgen Dada

• Pembuluh Darah

Karena pembuluh darah besar di dekat jantung (aorta dan arteri serta vena paru-paru) dapat terlihat melalui rontgen, maka cara ini dapat mengungkapkan aneurisma aorta, masalah pembuluh darah lain, atau penyakit jantung bawaan.

• Patah Tulang

Tulang rusuk atau tulang belakang atau masalah lain dengan tulang mungkin dapat terlihat dengan rontgen dada. 

• Perubahan Pasca Operasi

Rontgen dada berguna untuk memantau pemulihan setelah menjalani operasi di dada, seperti jantung, paru-paru, atau kerongkongan. Dokter dapat melihat setiap garis atau tabung yang ditempatkan selama operasi untuk memeriksa kebocoran udara dan area penumpukan cairan atau udara. 

Hasil Pemeriksaan Rontgen Dada

Rontgen dada menghasilkan gambar hitam-putih yang menunjukkan organ-organ di dada. Struktur yang menghalangi radiasi tampak berwarna putih, dan struktur yang yang ringan berwarna hitam. Tulang tampak berwarna putih karena sangat pada. Hati tampak sebagai area yang lebih ringan. Paru-paru dipenuhi dengan udara dan menghalangi sedikit radiasi, sehingga mereka tampak sebagai area yang lebih gelap pada gambar. 

Baca Juga: Prosedur Rontgen Dada pada Anak yang Perlu Diketahui Orangtua

Saran untuk melakukan pemeriksaan rontgen dada mungkin kamu dapatkan dari dokter saat bertanya melalui aplikasi Halodoc. Prosedur rontgen dilakukan oleh ahli radiologi, seorang dokter yang terlatih untuk menafsirkan sinar-X dan uji pencitraan lainnya, menganalisis gambar, mencari petunjuk yang mungkin terhadap suatu gangguan atau kondisi lainnya. Setelah itu dokter akan membahas hasil dengan Anda serta perawatan apa atau tes atau prosedur lain yang mungkin diperlukan.

Referensi:

Healthline. Diakses pada 2020. Chest X-Ray.

Mayo Clinic. Diakses pada 2020. Chest X-rays.