Halodoc, Jakarta - Tulang adalah bagian paling solid dari tubuh untuk menunjang postur. Walaupun terbilang bagian paling solid, bagian ini juga dapat terserang penyakit. Salah satu gangguan yang dapat terjadi adalah tumor tulang. Gangguan tersebut dapat menyebabkan tulang mengalami kelainan.

Tumor tulang yang terjadi dapat bersifat jinak atau berkembang menjadi ganas. Walau begitu, sebagian besar tumor tulang bersifat jinak. Tumor pada tulang tersebut dapat menyebabkan tulang menjadi lemah dan menyebabkan patah tulang, serta gangguan lainnya. Untuk pencegahan dini, kamu harus tahu gejala tumor tulang yang terjadi.

Baca juga: 5 Jenis Tumor Tulang Jinak yang Perlu Diketahui

Gejala yang Ditimbulkan Tumor Tulang

Tumor tulang adalah sebuah gangguan pada sel-sel dalam tulang. Sel tersebut membelah diri tanpa kontrol, sehingga membentuk massa jaringan. Tumor tulang yang parah atau kanker dapat menghancurkan jaringan tulang normal. Gangguan ini mungkin saja awalnya terjadi pada tulang atau bagian tubuh lain.

Tumor tulang paling sering terjadi pada bagian panggul atau tulang panjang pada lengan dan kaki. Beberapa jenis gangguan pada tulang ini terjadi pada anak-anak. Walau begitu, penyakit ini lebih sering terjadi pada orang dewasa. Pengobatan dini dapat dilakukan supaya tumor tidak menyebar.

Gejala dari tumor tulang mungkin tidak terlihat pada seseorang yang terserang. Walau begitu, seseorang mungkin saja mengalami rasa sakit pada tulang yang terserang. Lama-kelamaan, rasa sakit tersebut dapat semakin buruk pada beberapa orang.

Trauma tidak dapat menyebabkan tumor pada tulang kamu. Walau begitu, tulang yang melemah karena tumor dapat mudah patah. Hal ini dapat menyebabkan rasa sakit yang parah. Ketika dilakukan pemeriksaan, mungkin dokter baru mengetahui terjadinya tumor tulang. Gejala tumor tulang lainnya yang dapat terjadi adalah:

1. Rasa sakit yang timbul pada area yang terserang.

2. Perasaan pegal pada panggul.

3. Rasa sakit yang menjadi lebih buruk karena beraktivitas.

4. Pembengkakan pada area tumor.

5. Penurunan berat badan tanpa alasan yang jelas.

6. Demam.

7. Berkeringat di malam hari.

Jika kamu mengalami gejala dari gangguan ini, segeralah bertanya pada dokter. Pencegahan dini dapat membuat gangguan ini lebih mudah diatasi. Apabila kamu mengalami gejala tumor tulang, dokter dari Halodoc dapat membantu kamu memastikannya. Ayo, download aplikasinya sekarang!

Baca juga: 4 Jenis Kanker Tulang dan Cara Penyebarannya

Diagnosis untuk Tumor Tulang

Gangguan lain, seperti patah tulang dan infeksi akan tampak seperti tumor pada tulang. Untuk memastikan hal tersebut, kamu harus melakukan berbagai pemeriksaan. Kamu dapat melakukan pemesanan terhadap pemeriksaan ini di berbagai rumah sakit yang bekerja sama dengan Halodoc.

Diagnosis yang dapat dilakukan berupa pemeriksaan fisik yang berfokus pada area yang diduga tumor. Ahli medis tersebut akan memeriksa tulang kamu dan menguji rentang gerak di area tersebut. Selain itu, dokter juga akan bertanya tentang riwayat kesehatan kamu dan keluarga. Pemeriksaan lainnya yang akan dilakukan adalah:

1. Pemeriksaan Darah dan Urine

Jika kamu diduga mengalami tumor tulang, dokter mungkin akan merekomendasikan untuk melakukan pemeriksaan darah dan urine. Hal tersebut untuk melihat berbagai protein yang menjadi indikasi tumor. Umumnya, tes alkali fosfatase akan dilakukan untuk melihat enzim yang ada dalam darah.

2. Tes Pencitraan

Dokter mungkin akan melakukan pemeriksaan dengan sinar-X untuk memastikan tumor tersebut. Ketika hasil dari pemeriksaan X-ray terlihat, pemeriksaan lainnya mungkin dilakukan. Hal tersebut antara lain CT scan, pemindaian MRI, dan arteriogram.

Baca juga: Apakah Tumor Tulang Termasuk Penyakit Berbahaya?

REFERENSI:

• Kufe, Donald W.; Pollock, Raphael E.; Weichselbaum, Ralph R.; Bast, Robert C., Jr.; Gansler, Ted S.; Holland, James F.; Frei III, Emil. (2003). 
• Derald H Ruttenberg Cancer Center, Mount Sinai School of Medicine New York (edisi ke-6). Hamilton on BC Decker Inc.,. ISBN 1-55009-213-8.