Inilah Cara Merawat Mallet Finger di Rumah
Halodoc, Jakarta – Pernah dengar tentang mallet finger? Kondisi ini adalah jenis cedera pada bagian terluar sendi jari, akibat olahraga atau aktivitas fisik terlalu berat. Pada beberapa kasus, kondisi ini dapat disebabkan oleh cedera seperti benturan dengan suatu benda. Mallet finger terjadi ketika tendon di bagian belakang jari tangan robek, meregang, atau terpisah dari otot yang terhubung dengannya, akibat patah tulang.
Mallet finger ditandai dengan gejala berupa bengkok pada bagian ujung jari tangan, lebam, bengkak, nyeri, dan jari sulit diluruskan. Namun, berdasarkan penyebab dan tipe cederanya, mallet finger terbagi menjadi tiga kelompok. Kerusakan tendon tanpa fraktur atau patah tulang, robekan tendon dengan patah tulang minimal, dan robekan tendon dengan patah tulang parah.
Baca juga: Ketahui Pemeriksaan untuk Mendiagnosis Mallet Finger
Penanganan untuk Mallet Finger
Mallet finger hanya bisa diatasi dengan bantuan medis dari dokter. Jika ada perawatan rumahan yang bisa dilakukan, itu hanya bertujuan untuk menunjang proses penyembuhan. Jadi, apabila kamu mengalami gejala mallet finger seperti yang dijelaskan tadi, sebaiknya segera download aplikasi Halodoc untuk buat janji dengan dokter di rumah sakit, agar bisa segera ditangani.
Secara medis, berikut ini langkah pengobatan mallet finger, yaitu:
1.Pemasangan Bidai (Splint)
Penanganan utama untuk mallet finger adalah pemasangan bidai atau splint. Tujuannya untuk menjaga ujung jari agar tetap lurus, hingga tendon pulih. Bidai umumnya perlu digunakan selama enam minggu, dan tidak boleh dilepas sama sekali.
Setelah enam minggu, jika dokter sudah mengizinkan, bidai bisa dipakai hanya ketika tidur, selama dua minggu, dan ketika berolahraga. Saat melepas bidai, pastikan jari dalam posisi lurus di permukaan datar. Jika jari dibengkokan, tendon dapat kembali meregang dan proses penyembuhan akan jadi lebih lama.
Baca juga: Apa Saja Gejala Terjadinya Mallet Finger?
2.Operasi
Jika kondisi mallet finger tergolong kompleks, misalnya posisi persendian kurang tepat, atau diperlukan pencangkokan tendon dari bagian lain tubuh, operasi dapat jadi solusi. Prosedurnya bisa dilakukan secara bedah terbuka atau dengan tusukan jarum (perkutan). Lalu, alat khusus akan disisipkan ke dalam tendon, agar ujung jari tetap lurus hingga tendon pulih.
3.Fisioterapi
Fisioterapi atau terapi fisik juga jadi salah satu pilihan pengobatan untuk mallet finger. Didampingi dengan fisioterapis, pengidap mallet finger akan diberi edukasi tentang latihan fisik yang perlu dilakukan. Tujuannya adalah agar sendi di bagian tengah jari yang dipasangi bidai tidak kaku.
Namun, setelah bidai dilepas, fisioterapi juga mungkin diperlukan. Pengidap akan diajari cara melakukan latihan fisik, yang bisa mempercepat pemulihan dan memperbaiki fungsi sendi jari.
Baca juga: Inilah Cara Mencegah dan Merawat Mallet Finger
Itulah beberapa penanganan medis yang bisa dilakukan untuk mallet finger. Sebagai perawatan rumahan, pengidap juga bisa melakukan beberapa langkah berikut:
- Kompres dingin. Dengan es batu yang dilapisi handuk, kompreslah area tangan dan jari yang mengalami mallet finger.
- Angkat tangan. Pastikan posisi tangan lebih tinggi dari posisi jantung, untuk mengurangi pembengkakan.
Selain itu, minumlah obat yang diresepkan dokter sesuai dosis dan jadwal yang dianjurkan. Dokter biasanya meresepkan obat pereda nyeri, untuk mengurangi gejala tidak nyaman pada jari. Segera konsultasikan kembali pada dokter jika mengalami perburukan gejala selama perawatan rumahan.
Referensi:
WebMD. Diakses pada 2020. Mallet Finger.
Healthline. Diakses pada 2020. How to Treat Mallet Finger.
Medline Plus. Diakses pada 2020. Mallet finger - aftercare.
Berlangganan Artikel Halodoc
Topik Terkini
Mulai Rp25 Ribu! Bisa Konsultasi dengan Dokter seputar Kesehatan