Inilah 5 Tips Menyimpan Makanan di Kulkas
Halodoc, Jakarta - Kulkas atau lemari es merupakan tempat yang cukup efektif untuk menyimpan dan menjaga makanan agar tetap segar ketika akan dikonsumsi. Umur makanan yang disimpan di kulkas pun akan relatif lebih lama dibanding yang disimpan pada suhu ruang.
Namun, menyimpan makanan di kulkas juga memerlukan trik, lho. Sebab salah-salah, makanan yang disimpan di kulkas malah akan menjadi rusak, atau bahkan memengaruhi makanan lain yang disimpan di dalamnya. Beberapa tips menyimpan makanan di kulkas berikut ini mungkin berguna bagi kamu yang sering menyimpan makanan di dalam lemari es.
1. Jangan Cuci Sebelum Disimpan
Jika kamu selalu mencuci bahan makanan seperti buah, sayur, dan daging sebelum menyimpannya di kulkas, sebaiknya kamu perlu menghentikan kebiasaan itu. Mencuci bahan makanan tersebut justru malah berpotensi membuatnya lebih cepat membusuk. Sebab secara alami buah, sayur, dan daging telah mengandung air, sehingga mencucinya hanya akan membuat bakteri pada air yang digunakan untuk mencuci, berpindah ke bahan makanan.
2. Jaga Buah dan Sayur Tetap Kering
Khusus untuk buah dan sayur, penting untuk memastikan kondisinya tetap kering ketika disimpan di kulkas. Jangan simpan buah dan sayur dalam kantung plastik yang tertutup rapat, karena akan membuatnya menjadi lembap. Jika tetap ingin membungkusnya dalam plastik, pastikan untuk memberi lubang atau celah agar udara bisa masuk. Namun, alih-alih menggunakan plastik, kamu bisa juga menggunakan kertas untuk melapisi buah dan sayur yang ingin kamu simpan di kulkas. Dengan melapisinya dengan kertas, kelembapan buah dan sayur akan terserap di kertas, dan dapat memperlambat proses pembusukannya.
3. Bedakan Mana yang Boleh dan Tidak Boleh Disimpan di Kulkas
Meski kulkas bermanfaat untuk membuat beberapa jenis makanan lebih awet. Namun, tahukah kamu bahwa tidak semua jenis makanan boleh dimasukkan ke dalam kulkas? Buah-buahan seperti pisang, alpukat, melon, dan jeruk, justru lebih baik disimpan di suhu ruang, karena akan lebih cepat membusuk jika disimpan di kulkas.
Sementara itu, untuk produk susu dan olahannya, sebaiknya memang disimpan di dalam kulkas, sedangkan bawang-bawangan sebaliknya, simpanlah di suhu ruang saja. Sebab, bawang memiliki aroma kuat yang akan mengontaminasi bahan makanan lainnya. Jika tetap ingin menyimpan bawang di kulkas, pastikan untuk menyimpannya dalam wadah yang tertutup rapat.
4. Buat Label Tanggal Penyimpanan
Jika kamu memiliki kebiasaan menyimpan berbagai macam makanan dalam kulkas, terutama makanan matang, sebaiknya cobalah untuk menempelkan stiker bertuliskan tanggal kamu mulai menyimpan makanan tersebut. Sebab, setiap jenis makanan memiliki umur simpan yang berbeda-beda. Dengan melabelinya, kamu akan lebih mudah memilih mana makanan yang sudah terlalu lama disimpan dan tidak layak lagi untuk dimakan.
5. Letakkan Potongan Kentang untuk Mengusir Bau
Kulkas yang dipakai untuk menyimpan berbagai jenis bahan makanan tentu akan berbau tidak sedap. Apalagi jika kamu termasuk yang malas membersihkan kulkas. Untuk mengatasinya, cobalah untuk meletakkan beberapa potong kentang pada rak-rak kulkas, karena kentang mengandung senyawa yang dapat menyerap bau di sekitarnya. Gantilah potongan kentang dengan yang masih segar setiap 3 hari sekali, untuk menjaga kulkas dari aroma tak sedap.
Itulah beberapa tips menyimpan makanan di kulkas yang mungkin berguna. Jika kamu mengalami masalah kesehatan, jangan ragu untuk menggunakan fitur Contact Doctor pada aplikasi Halodoc, ya. Mudah kok, diskusi dengan dokter spesialis yang kamu inginkan dapat dilakukan melalui Chat atau Voice/Video Call. Dapatkan juga kemudahan membeli obat secara online, kapan dan di mana saja, hanya dengan men-download aplikasi Halodoc di Apps Store atau Google Play Store.
Baca juga:
Berlangganan Artikel Halodoc
Topik Terkini
Mulai Rp50 Ribu! Bisa Konsultasi dengan Ahli seputar Kesehatan