Inilah 5 Penyakit yang Rentan Dialami Ikan Peliharaan
Halodoc, Jakarta - Banyak orang yang merasakan kesenangan saat memelihara ikan. Namun jangan salah, nyatanya memelihara ikan pun perlu perhatian dan kasih sayang seperti hewan lainnya. Bukan hanya memerhatikan kondisi air dan lingkungan dalam akuarium saja, pemilik ikan juga perlu memastikan jumlah ikan dalam akuarium, pakan ikan, hingga menghindari ikan dari gangguan luar.
Baca juga: Inilah 5 Penyebab Ikan Peliharaan Stres
Dengan begitu, kesehatan ikan akan terjaga dengan baik dan terhindar dari berbagai gangguan penyakit. Tidak ada salahnya kenali tanda gangguan kesehatan pada ikan dan beberapa jenis penyakit yang rentan dialami oleh ikan peliharaan. Yuk, simak informasinya dalam artikel ini!
Inilah Penyakit yang Rentan Dialami Ikan Peliharaan
Bagi pemilik ikan, tentunya tidak mudah mengenali ikan peliharaan mengalami gangguan kesehatan. Namun, ada beberapa kondisi fisik pada ikan yang perlu diwaspadai sebagai ciri gangguan kesehatan. Mulai dari munculnya bintik putih, benjolan, hingga kerusakan pada sisik maupun sirip ikan.
Tidak hanya itu, ikan juga akan mengalami beberapa perubahan perilaku saat mengalami gangguan kesehatan. Mulai dari penurunan daya apung, penurunan nafsu makan dan menjadi lebih sering menabrak dinding akuarium, atau benda lain yang terdapat dalam akuarium.
Jika kamu melihat beberapa tanda tersebut pada ikan peliharaan, sebaiknya waspada terhadap beberapa penyakit yang rentan dialami ikan peliharaan. Berikut ini beberapa penyakit pada ikan peliharaan:
1.Parasit
Ichthyophthirius multifiliis, Trichodina, Chilodonella, Argulus spp, Learnea spp adalah beberapa jenis parasit yang menyebabkan gangguan kesehatan pada ikan. Umumnya, tiap ikan telah memiliki tingkat parasit yang rendah dan tidak membahayakan dalam tubuhnya.
Namun, kondisi stres akibat pergantian akuarium atau kondisi akuarium yang tidak sehat membuat sistem kekebalan tubuh ikan menjadi rendah. Hal ini menyebabkan parasit akan berkembang dengan lebih mudah yang mengakibatkan penyakit pada ikan.
2.Bakteri
Bukan hanya parasit, ikan peliharaan pun rentan terpapar oleh bakteri. Paparan bakteri umumnya terjadi akibat kebersihan akuarium yang kurang dijaga dengan baik, kondisi overcrowding dalam akuarium, hingga pemberian pakan yang kurang tepat.
Umumnya infeksi bakteri disebabkan oleh Aeromonas, Vibrio, Edwardsiella, Pseudomonas, dan Flavobacterium spp. Ada beberapa tanda klinis terkait infeksi bakteri pada ikan, seperti penurunan nafsu makan, kerusakan sirip, hingga kematian mendadak pada ikan.
Baca juga: 5 Jenis Ikan Hias yang Paling Populer untuk Dipelihara
3.Gas Bubble Disease
Gas bubble disease atau penyakit gelembung gas merupakan kondisi di mana terdapat gelembung yang terperangkap dalam mata atau kulit ikan. Bukan hanya itu, gelembung juga kemungkinan terdapat dalam organ ikan.
Umumnya, gelembung muncul akibat gas yang keluar dari aliran darah saat terjadi peningkatan tekanan atau supersaturasi gas nitrogen, oksigen, atau karbondioksida di air. Kondisi ini memicu pembentukan emboli (gelembung gas) pada insang atau kelenjar koroid pada mata.
Kondisi pipa udara yang tidak tepat atau perubahan suhu yang begitu cepat saat pergantian air menjadi faktor pemicu penyakit ini. Sebaiknya, saat akan menambahkan air dalam akuarium lakukan secara perlahan atau pastikan suhu air sama.
4.Popeye Disease
Beberapa jenis ikan memiliki mata menonjol yang normal dan sehat. Namun, terkadang mata yang menonjol, bengkak, dan terlihat keruh menjadi tanda dari adanya gangguan penyakit pada ikan. Salah satunya adalah penyakit popeye atau exophthalmia. Kondisi ini dapat dialami pada salah satu mata ikan atau keduanya.
Kondisi ini bisa terjadi akibat cedera mata pada ikan yang disebabkan oleh perkelahian dengan ikan atau gesekan dengan benda dalam akuarium. Popeye disease yang disebabkan oleh cedera dapat pulih dengan sendirinya.
Selain itu, popeye disease juga dapat disebabkan oleh infeksi bakteri, parasit, atau jamur dari dalam akuarium. Kondisi air yang kurang baik juga bisa memicu kondisi ini pada ikan.
5.Kanker
Sama seperti hewan lain, ikan juga memiliki risiko mengalami penyakit kanker. Hal ini disebabkan ikan tidak memiliki kekebalan tubuh yang dapat melawan penyakit kanker. Sebagian besar, sel kanker muncul sebagai pertumbuhan yang abnormal di luar maupun di dalam tubuh ikan.
Baca juga: Ketahui 5 Jenis Ikan Hias Air Tawar yang Mudah Dipelihara
Jika kamu mencurigai ikan peliharaan kamu mengalami salah satu gangguan kesehatan tersebut, tidak ada salahnya untuk segera gunakan Halodoc dan tanya langsung pada dokter hewan. Langkah ini dinilai sangat tepat agar kesehatan ikan dapat ditangani dan tidak terjadi penularan pada ikan yang lain. Yuk, download Halodoc sekarang juga melalui App Store atau Google Play!
Referensi:
The Spruce Pet. Diakses pada 2021. Freshwater Aquarium Fish Diseases.
The Spruce Pet. Diakses pada 2021. Popeye Disease in Aquarium Fish.
The Spruce Pet. Diakses pada 2021. How to Treat Gas Bubble Disease in Freshwater Fish.
Berlangganan Artikel Halodoc
Topik Terkini
Mulai Rp50 Ribu! Bisa Konsultasi dengan Ahli seputar Kesehatan