Halodoc, Jakarta - Gatal-gatal yang menyerang selangkangan sering kali membuat pengidapnya risih, bahkan bisa menurunkan tingkat ke-pede-an. Coba bayangkan, apa jadinya bila selangkangan gatal dan terjadi di tempat umum? 

Banyak hal yang bisa menyebabkan selangkangan terasa gatal, salah satunya tinea cruris akibat infeksi jamur. Dalam bahasa inggris, tinea cruris ini juga biasa disebut dengan jock itch. Sedangkan dalam bahasa indonesia sering disebut sebagai kurap selangkangan atau infeksi jamur saja. 

Jock itch merupakan kondisi kulit yang mengalami infeksi jamur akibat adanya faktor kerentanan. Gejalanya bukan cuma gatal-gatal saja. Tanda-tanda lainnya, seperti timbulnya bercak-bercak kemerahan melingkar, bersisik, yang lama-kelamaan menebal dan menghitam dan semakin lama bisa semakin meluas. Umumnya area yang terkena bisa meliputi lipat selangkangan, meluas ke perut bawah, dan bisa sampai bokong ketika semakin meluas. 

Baca juga: Jauh-Jauh dari Tinea Cruris, Ikut Healthy Lifestyle Ini

Masalah jamur ini biasanya menjangkiti orang-orang yang banyak mengeluarkan keringat. Atlet, misalnya. Akan tetapi, mereka yang mengidap diabetes dan obesitas, juga rentan terhadap penyakit kulit ini.

Pertanyaannya, bagaimana sih cara mengatasi tinea cruris di rumah? 

Tips Mengatasi Tinea Cruris

Sebenarnya cara mengatasi tinea cruris ini sederhana kok. Kamu bisa mengatasi dengan obat-obatan yang dijual bebas, seperti salep, bedak, losion antijamur, atau obat semprot agar ruam bisa segera menghilang. Hal yang perlu diingat, agar jamur selangkangan ini enggak muncul kembali, cobalah lakukan pengobat dua kali sehari, setidaknya selama kurun waktu sepuluh hari.

Namun, kalau pengobatan dengan obat-obatan di atas enggak cukup ampuh, segeralah temui dokter untuk pemeriksaan dan penanganan lebih lanjut. Biasanya dokter akan meresepkan obat krim atau salep antijamur yang lebih kuat atau berupa pil untuk dikonsumsi. 

Selain itu, berikut tips pengobatan dan langkah-langkah untuk mengatasi tinea cruris di rumah. 

• Cucilah ruam dengan sabun dan air, lalu olesi krim antijamur di atas ruam da di luar tepi ruam. 
• Pilih krim antijamur atau bubuk dengan kandungan tertentu. Seperti terbinafine, miconazole, atau clotrimazole yang bisa dibeli tanpa resep dokter. Ikutilah petunjuk atau cara pemakaiannya pada kemasan. Jangan berhenti menggunakan obat hanya karena gejala telah menghilang. Andaikan gejala tak membaik setelah dua minggu, hubungilah dokter. 
• Selain mengobati kulit selangkangan, obati pula kulit di area lain yang mengalami infeksi jamur. 

Adakalanya pengidapnya mesti meminum obat antijamur oral. Biasanya obat ini harus dikonsumsi dalam waktu yang lama, bahkan berbulan-bulan. Kamu bisa kok bertanya langsung pada dokter melalui aplikasi Halodoc  untuk mengetahui cara mengatasi tinea cruris. 

Baca Juga Sering Mengeluarkan Keringat? Penyakit Tinea Cruris Bisa Menyerang

Obesitas sampai Pakaian Ketat 

Faktanya, tinea cruris memang disebabkan oleh jamur. Hati-hati, cara penyebarannya bisa dari pemakaian handuk atau pakaian yang terkontaminasi atau melalui kontak langsung dengan pengidapnya. Enggak cuma itu, jamur selangkangan ini juga bisa disebabkan oleh fungi (jamur) penyebab tinea pedis atau kutu air, karena infeksinya bisa menyebar dari kaki ke pangkal paha. 

Nah, jamur sendiri itu paling gampang tumbuh di bagian tubuh yang hangat dan lembap. Misalnya, pada bagian paha bagian dalam, pangkal paha, bokong, dan di lingkungan yang lembap di antara handuk yang kotor, lantai yang basah, atau pakaian yang penuh keringat. 

Selain itu, ternyata ada juga beberapa hal yang bisa meningkatkan seseorang terserang masalah jamur ini. Nah, berikut ini faktor risikonya: 

• Obesitas.
• Memiliki penyakit kulit lain.
• Banyak mengeluarkan keringat.
• Memiliki sistem imun yang lemah. Contohnya, pengidap diabetes melitus, atau orang yang sedang menjalani pengobatan kanker.
• Menggunakan ruangan loker dan kamar mandi umum.
• Sering memakai celana dalam yang ketat. 

Mau tahu lebih jauh mengenai masalah di atas? Atau memiliki keluhan kesehatan lainnya? Kamu bisa kok bertanya langsung pada dokter melalui aplikasi Halodoc. Lewat fitur Chat dan Voice/Video Call, kamu bisa mengobrol dengan dokter ahli kapan dan di mana saja tanpa perlu ke luar rumah. Yuk, download Halodoc sekarang juga di App Store dan Google Play!

Referensi:

NIH. Diakses pada 2020. Jock itch.

Mayo Clinic. Diakses pada 2020. Diseases & Conditions. Jock itch.

Healthline. Diakses pada 2020. Jock Itch: Causes, Symptoms, and Treatments.