Ini Penyebab Kanker Tenggorokan yang Perlu Diwaspadai
“Kanker tenggorokan bisa terjadi ketika sel kanker tumbuh pada saluran tenggorokan seperti laring, faring, dan kotak suara. Seperti jenis kanker lainnya, kanker ini bisa terbentuk karena melakukan kebiasaan buruk tertentu. Simak apa saja penyebabnya yang harus dihindari.”
Halodoc, Jakarta – Tenggorokan merupakan suatu saluran mulai dari belakang hidung hingga leher yang terdiri dari otot dan jaringan. Kanker bisa tumbuh di bagian ini, dan kemudian bisa kamu sebut sebagai kanker tenggorokan. Jenis kanker ini bisa menyerang laring, faring, dan kotak suara.
Umumnya, penyakit ini terjadi ketika sel di tenggorokan bermutasi sehingga tumbuh secara tidak terkontrol. Sel-sel ini akan membentuk tumor di tenggorokan dan kemudian tumor bisa menjadi ganas. Seperti jenis kanker lainnya, penyakit ini terbentuk karena kebiasaan buruk tertentu yang berdampak negatif pada tubuh. Simak apa saja penyebabnya yang perlu kamu waspadai!
Berbagai Penyebab Kanker Tenggorokan
Ada beberapa faktor yang bisa meningkatkan risiko terjadinya kanker jenis ini. Berikut ini adalah berbagai kebiasaan yang bisa menjadi penyebab, antara lain:
1. Kebiasaan merokok
Rokok mengandung zat-zat yang bersifat karsinogen, yaitu zat yang berpotensi untuk menyebabkan kanker. Ketika kamu menghisap rokok, asapnya akan masuk ke tenggorokan dan membuat laring terpapar zat karsinogen tersebut. Merokok juga bisa membuat tenggorokan iritasi dan mengalami inflamasi.
Jika kamu tidak merokok, hindari rokok sebisa mungkin. Jika kamu merokok, sebaiknya berhenti sesegera mungkin. Kamu bisa melakukan konsultasi dengan dokter seputar strategi untuk berhenti merokok dan cara menghilangkan adiksi nikotin.
2. Minum alkohol berlebihan
Orang yang mengonsumsi alkohol secara rutin memiliki risiko terkena kanker tenggorokan yang lebih tinggi daripada orang yang tidak mengonsumsi alkohol. Meminum alkohol bisa meningkatkan kadar hormon tertentu seperti estrogen dan insulin.
Hormon-hormon ini bisa membuat sel membelah lebih sering, sehingga meningkatkan risiko kanker sel untuk tubuh. Apabila kamu ingin mengonsumsi alkohol, batasi konsumsinya hanya 1-2 gelas sehari.
3. Kurang konsumsi buah dan sayur
Mengonsumsi makanan yang sehat seperti buah dan sayur bisa mengurangi kemungkinan terjadinya kanker tenggorokan. Vitamin, mineral, dan antioksidan yang terkandung pada buah dan sayur bisa membantu meregulasi hormon, memperlambat pertumbuhan kanker, dan juga mengurangi inflamasi. Kamu pun bisa mencari tahu lebih banyak tentang Makanan Sehat yang Dapat Membantu Mencegah Kanker.
4. Mengidap penyakit keturunan tertentu
Ada beberapa penyakit keturunan seperti ataxia telangiectasia atau anemia fanconi yang bisa menyebabkan kanker ini. Anemia fanconi adalah kelainan genetik langka yang terjadi karena gangguan autosom sehingga menyebabkan kegagalan sumsum tulang. Korelasi penyakit ini dengan kanker tenggorokan adalah karena bisa menyebabkan leukemia mieloblastik akut.
Selain itu, ataxia telangiectasia atau sindrom Louis-Bar adalah gangguan imunodefisiensi langka yang berdampak pada bagian otak, khususnya bagian yang mengatur kemampuan motorik dan bicara. Seseorang dengan gangguan ini bisa memiliki risiko lebih tinggi untuk mengidap kanker.
5. Sistem imun yang lemah
Penyakit seperti HIV/AIDS dan malnutrisi bisa menyebabkan penurunan daya tahan tubuh. Ketika hal ini terjadi, sel di dalam tubuh tidak bisa melawan kanker sel yang muncul sehingga risiko kamu mengalami kanker akan menjadi lebih tinggi.
Kamu bisa menghindarinya dengan cara mencegah penyakit-penyakit penyebab penurunan imun, menjaga nutrisi yang cukup sesuai kebutuhan kesehatan, atau melakukan pengobatan untuk memperbaiki sistem imun.
6. Infeksi virus HPV
Beberapa kasus kanker tenggorokan bisa terjadi karena infeksi virus bernama human papillomavirus (HPV). Virus ini bisa menular dengan cara transmisi seksual. Oleh karena itu, kamu bisa mengurangi risiko mengalami infeksi ini dengan cara membatasi jumlah pasangan seksual dan menggunakan kondom ketika berhubungan intim. Selain itu, kamu juga bisa mendapatkan vaksin HPV yang mengurangi risiko penyakit dan kanker.
7. Memiliki penyakit asam lambung (GERD)
Asam lambung yang terjadi dalam waktu lama bisa menjadi penyebab kanker jenis ini. Hal ini terjadi karena sedikit demi sedikit asam lambung bisa merusak bagian esofagus dan laring sehingga sel-sel sehat yang ada di area tersebut tergantikan oleh sel-sel kanker. Meskipun begitu, hanya ada segelintir kasus yang terjadi karena sebab ini.
Itulah berbagai penyebab kanker tenggorokan yang perlu kamu tahu. Kalau kamu masih memiliki pertanyaan atau keluhan tentang kondisi ini, jangan ragu untuk melakukan konsultasi lebih lanjut dengan hubungi dokter melalui aplikasi Halodoc.
Kini, kamu bisa berkonsultasi dengan praktis kapan saja dan dari mana saja. Tunggu apa lagi? Ayo download Halodoc sekarang juga!
Referensi:
MayoClinic. Diakses pada 2023. Throat cancer.
Kementerian Kesehatan. Diakses pada 2023. Kanker Tenggorokan.
MedlinePlus. Diakses pada 2023. Fanconi anemia.
Cancer.Net. Diakses pada 2023. Ataxia-Telangiectasia.
Cancer Research UK. Diakses pada 2023. Does alcohol cause cancer?
Verywell Health. Diakses pada 2023. These 3 Cancers Are More Common in People with GERD.
Berlangganan Artikel Halodoc
Topik Terkini
Mulai Rp25 Ribu! Bisa Konsultasi dengan Dokter seputar Kesehatan