Ini Penyebab Kaki O atau Genu Varum yang Perlu Diketahui
"Ada sejumlah faktor yang membuat seseorang bisa mengalami kaki O. Contohnya, seperti faktor genetik atau keturunan sampai gaya hidup yang memengaruhi postur kaki."
Halodoc, Jakarta – Kaki O atau dalam dunia medis disebut sebagai genu varum terjadi ketika salah satu atau kedua kaki bagian lutut melengkung ke arah luar. Alhasil, hal tersebut membentuk seperti huruf “O”.
Kondisi ini tidak boleh kamu abaikan karena bisa memengaruhi postur tubuh bahkan menghambat pertumbuhan pada anak-anak. Supaya lebih waspada, ketahui berbagai penyebab kaki O berikut ini.
Penyebab Kaki O atau Genu Varum
Berikut sejumlah faktor yang bisa menyebabkan kaki O:
1. Faktor genetik
Genetik atau keturunan bisa menjadi faktor penyumbang terjadinya kaki O.
Jika salah satu atau kedua orang tua memiliki kaki O, kemungkinan besar anak mereka juga akan mengalami kondisi serupa.
Gen-gen tertentu dapat memengaruhi struktur tulang dan pertumbuhan pada bagian kaki, yang pada gilirannya dapat menyebabkan kaki O.
2. Kekurangan vitamin D
Tubuh yang kekurangan vitamin D juga bisa memicu perkembangan genu varum.
Vitamin D memainkan peran penting dalam pembentukan dan pemeliharaan tulang.
Defisiensi vitamin D dapat menghambat proses ini dan menyebabkan kelainan bentuk tulang, termasuk kaki O.
3. Rakitis
Rakitis adalah suatu kondisi yang berkaitan dengan defisiensi vitamin D, kalsium, atau fosfor.
Kondisi ini dapat memengaruhi pertumbuhan tulang pada anak-anak dan dapat menyebabkan deformitas pada kaki, termasuk kaki O.
Rakitis biasanya terjadi pada masa pertumbuhan dan perkembangan anak-anak.
Supaya orang tua semakin waspada, Ini Gejala Kaki O atau Genu Varum pada Anak dan Balita yang tak boleh disepelekan.
4. Ketidakseimbangan otot atau ligamen
Kaki O juga dapat berkembang karena ketidakseimbangan otot atau ligamen di sekitar sendi lutut dan pergelangan kaki.
Jika otot atau ligamen di satu sisi kaki lebih kuat atau lebih kendor ketimbang sisi lainnya, hal ini dapat menyebabkan pergeseran sendi dan mempengaruhi bentuk kaki.
5. Obesitas
Kelebihan berat badan dapat memberikan tekanan ekstra pada sendi-sendi kaki, termasuk sendi lutut dan pergelangan kaki.
Tekanan ini dapat mempengaruhi pertumbuhan dan perkembangan tulang. Itulah yang menyebabkan orang obesitas rentan mengalami kaki O.
6. Gaya hidup dan aktivitas fisik
Perkembangan kaki O juga bisa karena gaya hidup dan aktivitas fisik.
Beberapa kebiasaan postur tubuh yang tidak baik atau kebiasaan berjalan yang tidak benar dapat menyebabkan tekanan yang tidak seimbang pada sendi-sendi kaki.
Alhasil, hal inilah yang memengaruhi bentuk kaki seiring berjalannya waktu.
7. Cedera atau trauma
Cedera atau trauma pada bagian kaki dapat memengaruhi pertumbuhan tulang dan menyebabkan kaki O.
Kondisi ini lebih rentan terjadi pada anak-anak yang masih dalam pertumbuhan.
Patah tulang atau cedera ligamen yang tidak terobati dengan baik bahkan dapat mengubah struktur kaki.
Itulah berbagai penyebab kaki O yang perlu kamu waspadai. Jika kamu khawatir Si Kecil mengalami kondisi ini, jangan ragu menghubungi dokter anak di Halodoc! Pakai Halodoc sekarang juga!