Ini Gejala dan Pengobatan untuk Muntaber Pada Anak

6 menit
Ditinjau oleh  dr. Rizal Fadli   12 Desember 2024

Muntaber pada anak tak boleh dibiarkan karena dapat menyebabkan dehidrasi.

Ini Gejala dan Pengobatan untuk Muntaber Pada AnakIni Gejala dan Pengobatan untuk Muntaber Pada Anak

Muntaber termasuk penyakit yang rentan terjadi pada anak-anak. Gangguan ini dapat menimbulkan dehidrasi pada anak dan jika dibiarkan mampu menyebabkan komplikasi berbahaya.

Ada beberapa cara pengobatan yang bisa ibu lakukan di rumah agar kondisi anak bisa segera pulih. Mau tahu seperti apa cara mengatasinya?

Gejala Muntaber pada Anak-Anak

Muntaber yang dalam istilah medis disebut juga dengan flu perut atau gastroenteritis, merupakan gangguan yang dapat menyebabkan mual dan/atau muntah serta diare. Masalah ini biasanya terjadi kurang lebih selama 10 hari dan tidak menimbulkan sesuatu yang serius.

Namun, muntaber umumnya dapat menyebabkan gangguan parah pada hari pertama. Sebab, siklus muntah dan diare bisa terjadi selama 24 jam lamanya. Tentu masalah ini dapat menguras tenaga dan mengeluarkan seluruh sumber nutrisi yang ada di tubuh, termasuk makanan dan minuman.

Beberapa gejala lainnya yang bisa timbul pada anak-anak yang terserang muntaber, yaitu:

  • Mengalami sakit perut dan kram.
  • Terserang demam.
  • Tidak nafsu makan.
  • Mengalami sakit kepala.
  • Nyeri pada otot.
  • Sendi yang kaku.
  • Mengalami kelelahan.

Jika bayi terserang muntaber, Si Kecil jadi lebih mudah menangis dan rewel. Selain itu, bayi dengan kondisi ini umumnya tidak mengalami demam. Serta, gangguan ini juga dapat hilang dengan cepat dan tanpa dilakukan pengobatan.

Ibu harus tau, Ini Gejala Muntaber pada Anak yang Perlu Segera Dilarikan ke Dokter.

Cara Pengobatan Muntaber pada Anak-Anak

Belum ada obat yang dikhususkan untuk mengatasi penyakit flu perut ini. Meski begitu, sebagian besar anak dapat dirawat di rumah hingga lebih baik.

Salah satu cara yang paling penting untuk dilakukan adalah dengan memberikan lebih banyak cairan pada anak, agar tubuhnya tetap terhidrasi. Jika anak-anak mengalami dehidrasi yang parah, perawatan di rumah sakit mungkin tidak terelakan.

Agar tubuh tidak mudah mengalami dehidrasi, anak bisa diberikan oralit. Ibu bisa membuatnya sendiri dengan memasukkan gula dan garam ke dalam segelas air. Alternatif lainnya adalah membeli produk oralit yang siap langsung diseduh.

Jika dokter menilai Si Kecil mengalami dehidrasi ringan, langkah perawatan yang bisa dilakukan di rumah, yaitu:

  • Memberikan anak larutan elektrolit oral (oralit) sesering mungkin.
  • Jika anak muntah, berikan teh beberapa tegukan kecil setiap beberapa menit.
  • Jika muntah sudah berhenti, cobalah untuk memberikan ASI atau susu formula.
  • Jangan gantikan oralit dengan air putih, sebaiknya tetap berikan keduanya.
  • Hindari minuman yang mengandung gula karena dapat memperburuk diare.

Saat sudah berhenti muntah, berikan makanan padat dalam jumlah sedikit, seperti bubur, kentang tumbuk, atau roti panggang. Jika merasa sudah bisa mengonsumsi lebih banyak makanan padat, ibu bisa berikan buah, sayur, dan daging ayam.

Jika anak mengalami muntaber, ada baiknya segera mendapatkan perawatan dan mengonsumsi obat agar masalah cepat teratasi. Simak Pilihan Obat Muntaber yang Biasanya Diresepkan Dokter di artikel ini. 

Pastikan juga anak mendapatkan istirahat yang cukup sesuai kebutuhan. Ibu dapat memberikan obat demam atau nyeri, seperti acetaminophen atau ibuprofen dengan izin dari dokter.

Jangan berikan obat ini pada bayi di bawah usia 6 bulan. Selain itu, ikuti petunjuk yang ada di kemasan terkait takaran dan seberapa sering obat untuk diberikan. 

Hindari pemberian aspirin karena dapat meningkatkan risiko mengalami sindrom Reye. Di samping itu, jangan berikan obat diare atau muntah kecuali atas saran dari dokter.

Si Kecil Idap Muntaber, Ibu Harus Apa? 

Hubungi Dokter Ini Jika Anak Mengalami Muntaber

Apabila Si Kecil mengalami gejala muntaber seperti yang disebutkan di atas, sebaiknya hubungi dokter anak di Halodoc. 

Berikut ini terdapat beberapa dokter spesialis anak yang sudah memiliki pengalaman lebih dari 13 tahun.

Mereka juga mendapatkan rating yang baik dari para pasien yang sebelumnya mereka tangani.

Ini daftarnya: 

1. dr. Gracia Deswita Natalya Fau Sp.A

Dokter Gracia Deswita Natalya Fau Sp.A adalah lulusan Fakultas Kedokteran Universitas Pembangunan Nasional Veteran, Jakarta, pada 2001 dan Universitas Sam Ratulangi, Manado, pada 2019.

Ia kini berpraktik di Kabupaten Lamandau, Kalimantan Tengah, dan tergabung sebagai anggota IDAI (Ikatan Dokter Anak Indonesia) dengan nomor STR 7121201320127158.

Dengan pengalaman selama 14 tahun, dr. Gracia Deswita Natalya Fau Sp.A. bisa memberikan layanan konsultasi di Halodoc terkait perawatan muntaber pada anak. 

Ibu juga bisa berkonsultasi dengan dokter Gracia terkait nafsu makan dan nutrisi anak, perkembangan anak, DBD dan penyakit tropis, pencernaan anak, alergi dan imunitas anak, serta bayi lahir kecil dan prematur.

Chat dr. Gracia Deswita Natalya Fau Sp.A mulai dari Rp 55.000,- di Halodoc

2. dr. Lingga Pradipta Sp.A

Ibu juga bisa menghubungi dr. Lingga Pradipta Sp.A yang merupakan alumnus Fakultas Kedokteran Universitas Gadjah Mada pada 2011 dan Universitas Hasanuddin pada 2021.

Saat ini ia menjalani praktik di Makassar, Sulawesi Selatan, dan tergabung sebagai anggota IDAI (Ikatan Dokter Anak Indonesia) dengan nomor STR 7311201321144020.

Dengan pengalaman selama 11 tahun, dr. Lingga Pradipta Sp.A bisa memberikan layanan konsultasi di Halodoc terkait penanganan muntaber pada bayi.

Ibu juga bisa berkonsultasi dengannya seputar nafsu makan dan nutrisi anak, perkembangan anak, DBD dan penyakit tropis, jantung anak, kesehatan remaja, serta bayi lahir kecil dan prematur.

Chat dr. Lingga Pradipta Sp.A mulai dari Rp 55.000,- di Halodoc

Itulah berbagai daftar dokter spesialis anak yang bisa ibu hubungi seputar penanganan muntaber pada anak.

Tak perlu khawatir jika dokter sedang tidak tersedia atau offline

Sebab, ibu tetap bisa membuat janji konsultasi di lain waktu melalui aplikasi Halodoc.

Ayo hubungi dokter spesialis anak di Halodoc sekarang juga!

Referensi:
Kids Health. Diakses pada 2024. Gastroenteritis (Stomach Flu).
Healthline. Diakses pada 2024. What to Do If Your Child Has a Stomach Bug.