Ini Bukti Puasa Bermanfaat Bagi Kesehatan Reproduksi Pria
Halodoc, Jakarta – Manfaat puasa bagi kesehatan telah terbukti secara ilmiah. Namun, tahukah kamu jika puasa bermanfaat juga bagi kesehatan reproduksi pria? Pakar kesehatan menyebutkan bahwa puasa berdampak positif pada kesehatan organ vital pria. Lantas, adakah bukti berpuasa bagi kesehatan reproduksi pria? Ini fakta selengkapnya.
Baca Juga: Jangan Khawatir Sakit, 6 Manfaat Berpuasa
Puasa Berdampak Positif Bagi Organ Kesehatan Pria
Puasa bisa meningkatkan fungsi organ reproduksi pria. Selama berpuasa, kadar asam dan basa dalam tubuh menjadi lebih seimbang, sehingga fungsi berbagai organ tubuh semakin meningkat. Terbatasnya asupan makanan selama beberapa jam, membuat berbagai jenis bakteri, virus, kuman, dan sel berbahaya (termasuk sel kanker) tidak bisa bertahan hidup lama di dalam tubuh.
Puasa juga memberikan kesempatan bagi saluran pencernaan tubuh untuk beristirahat, sehingga berbagai racun, kotoran, dan ampas yang merusak kesehatan bisa dikeluarkan dari dalam tubuh. Hal ini berdampak positif pada kualitas sperma. Secara spesifik berikut alasan puasa baik bagi kesehatan reproduksi pria:
- Puasa membuat sirkulasi darah menjadi lebih lancar. Akibatnya, kemampuan ereksi organ vital pria menjadi semakin baik. Alasannya karena saat berpuasa, kadar kolesterol jahat dan baik berimbang dalam tubuh, sehingga hambatan di pembuluh darah berkurang dan membuat sirkulasi darah lancar.
- Puasa berdampak positif pada proses spermatogenesis. Ini merupakan proses pembentukan sel spermatozoa. Semakin baik proses spermatogenesis, semakin maksimal produksi sperma berkualitas. Kadar hormon testosteron pada pria juga terjaga dengan baik selama puasa.
- Puasa membersihkan organ hati dan aliran darah. Hal ini jelas berdampak positif bagi pasangan suami istri yang sedang melakukan program bayi tabung. Alasannya karena aktivitas berpuasa mampu membantu proses pembuangan racun dalam tubuh, yang berpotensi menghambat keberhasilan program bayi tabung yang sedang dijalani. Ketika racun terbuang, hormon di dalam tubuh mencapai kadar yang seimbang dan pada akhirnya membantu peningkatan persentase keberhasilan program.
- Puasa menjaga konsepsi hubungan suami istri. Seiring dengan kualitas sperma yang dihasilkan, konsepsi hubungan suami istri juga terjaga.
Baca Juga: Tips Perkenalkan Anak Balita Puasa Pertama
Cara untuk menjaga kualitas sperma selama berpuasa, pastikan kamu mengonsumsi makanan bergizi seimbang dan perbanyak minum air putih. Hal yang terpenting adalah penuhi satu porsi piring makan dengan makanan sumber karbohidrat, lemak sehat, serat, vitamin, dan mineral saat sahur, berbuka, dan makan malam.
Kamu bisa memenuhi kebutuhan cairan dengan minum dua gelas air putih saat sahur, dua gelas air putih saat berbuka, dan empat gelas air putih saat makan malam. Pastikan tetap berolahraga dengan intensitas ringan, seperti jalan kaki, lari, bersepeda, atau yoga, setidaknya 15-30 menit menjelang berbuka puasa agar tidak kelelahan.
Baca Juga: Puasa Dapat Meningkatkan Kesuburan
Itulah beberapa manfaat berpuasa bagi kesehatan reproduksi pria. Kalau ada keluhan kesehatan selama berpuasa, jangan ragu berbicara dengan dokter Halodoc. Kamu bisa menggunakan fitur Talk to A Doctor yang ada di aplikasi Halodoc untuk menghubungi dokter kapan saja dan di mana saja via Chat, dan Voice/Video Call. Yuk, segera download aplikasi Halodoc di App Store atau Google Play!
Berlangganan Artikel Halodoc
Topik Terkini
Mulai Rp50 Ribu! Bisa Konsultasi dengan Ahli seputar Kesehatan