Ini 6 Jenis Makanan Pengganti Nasi yang Bisa Dicoba
“Ada banyak pilihan makanan pengganti nasi yang tak kalah menyehatkan. Misalnya kentang, ubi jalar, quinoa, dan oatmeal.”
Halodoc, Jakarta – Nasi adalah sumber karbohidrat yang serbaguna dan murah. Bagi beberapa negara, termasuk Indonesia, nasi adalah salah satu makanan pokok yang wajib ada. Namun, kamu juga bisa coba beberapa makanan pengganti nasi yang tak kalah menyehatkan.
Misalnya kentang dan ubi jalar, yang tak hanya mengenyangkan, tapi juga kaya nutrisi. Mau tahu lebih lanjut? Yuk simak pembahasannya!
Pilihan Makanan Pengganti Nasi
Meski nasi adalah sumber karbohidrat yang penting untuk tubuh, beberapa orang tidak bisa mengonsumsinya. Misalnya karena alergi, atau sedang menjalani diet tertentu.
Oleh karena itu, berikut ini beberapa pilihan makanan pengganti nasi yang bisa dicoba:
1. Kentang
Kentang adalah sumber karbohidrat yang jusa sangat serbaguna. Ada banyak variasi olahan yang bisa dibuat dari kentang. Mulai dari merebus, memanggang, dan menggorengnya.
Selain kaya akan karbohidrat, kentang juga mengandung banyak nutrisi penting. Termasuk protein, kalium, folat, antioksidan, serat, vitamin B6, dan vitamin C.
2. Ubi Jalar
Ubi jalar juga merupakan makanan pengganti nasi yang tak kalah menyehatkan. Umbi-umbian ini mengandung karbohidrat, zat gizi mikro, serat, dan mineral, serta antioksidan yang dapat membantu melindungi dari berbagai masalah kesehatan.
Seporsi (100 gram) ubi jalar mentah mengandung 86 kalori, sekitar 1,6 gram protein, 20 gram karbohidrat, dan 3 gram serat total.
3. Quinoa
Meskipun memiliki rasa dan tekstur seperti biji-bijian setelah dimasak, quinoa termasuk makanan pengganti nasi. Keunggulannya, quinoa bebas gluten dan jauh lebih tinggi proteinnya daripada nasi.
Dalam seporsi (92 gram) quinoa matang, terkandung 4 gram protein. Ini adalah dua kali lipat dari jumlah yang ditemukan dalam seporsi nasi putih dengan takaran yang sama.
Protein dalam quinoa adalah protein lengkap, artinya mengandung semua sembilan asam amino esensial yang dibutuhkan tubuh. Ini menjadikannya sumber protein yang bagus untuk vegetarian.
Selain itu, quinoa juga merupakan sumber mineral penting magnesium dan tembaga. Mineral ini memainkan peran penting dalam metabolisme energi dan kesehatan tulang.
4. Nasi Shirataki
Nasi shirataki adalah pilihan makanan pengganti nasi lainnya yang cukup populer beberapa tahun terakhir. Sebab, nasi shirataki terkenal rendah karbohidrat, dan juga rendah kalori.
Berbeda dari nasi biasa, shirataki terbuat dari akar konjak, yang berasal dari Asia dan kaya akan serat unik yang disebut glukomanan. Serat ini sedang dipelajari untuk banyak manfaat kesehatan potensial, termasuk kemampuannya untuk membentuk penghalang pelindung di sepanjang lapisan usus.
Namun, kamu perlu makan nasi shirataki dalam jumlah besar untuk mengonsumsi glukomanan dalam jumlah yang signifikan dianggap bermanfaat.
5. Barley
Barley adalah biji-bijian yang terkait erat dengan gandum dan gandum hitam. Tampilannya mirip dengan gandum dan memiliki tekstur kenyal dan rasa yang enak.
Jumlah kalori barley yang dimasak tidak jauh berbeda dengan nasi putih. Namun, barley mengandung sedikit lebih banyak protein dan serat. Selain itu, barley juga mengandung berbagai nutrisi, seperti niasin, zinc, dan selenium.
6. Oatmeal
Oatmeal adalah makanan pengganti nasi yang telah lama dikenal menyehatkan. Selain mengenyangkan, kandungan serat dalam oatmeal sangat tinggi.
Oatmeal memiliki serat larut dan tidak larut untuk membantu pencernaan dan memiliki sifat anti-diabetes dan penurun kolesterol. Makanan ini juga sangat mudah diolah menjadi berbagai hidangan manis ataupun asin.
Itulah beberapa pilihan makanan pengganti nasi yang bisa dicoba. Jika kamu memiliki masalah kesehatan terkait makanan, download Halodoc saja untuk membuat janji rumah sakit dengan dokter.
Referensi:
Healthline. Diakses pada 2022. 11 Healthy Alternatives to Rice.
Medical News Today. Diakses pada 2022. 12 Rice Substitutes Suitable For All Diets.
Eat This, Not That. Diakses pada 2022. 8 Best Carbs You Should Be Eating Every Day, Say Dietitians.
Berlangganan Artikel Halodoc
Topik Terkini
Mulai Rp50 Ribu! Bisa Konsultasi dengan Ahli seputar Kesehatan