Ini 5 Kebiasaan Penyebab Kanker Mulut
“Kebiasaan seperti merokok, konsumsi alkohol berlebih, dan kurangnya kebersihan mulut dapat meningkatkan risiko terjadinya kanker mulut. Menghindari kebiasaan ini menjadi kunci penting dalam pencegahan kanker mulut.”
Halodoc, Jakarta – Kanker mulut adalah kondisi kesehatan serius yang dapat memengaruhi bagian-bagian mulut seperti bibir, lidah, gusi, langit-langit mulut, dan tenggorokan belakang. Salah satu faktor risiko utama yang berkontribusi terhadap perkembangan kanker mulut adalah kebiasaan yang tidak sehat.
Kanker mulut seringkali terabaikan karena gejalanya mirip sariawan pada umumnya. Sehingga, perlu untuk mengetahui gejala yang mesti kita waspadai. Untuk mengetahui lebih lanjut, kamu juga bisa membaca artikel mengenai 4 Gejala Kanker Mulut yang Sering Diabaikan.
Kebiasaan Penyebab Kanker Mulut
Beberapa kebiasaan yang dapat meningkatkan risiko kanker mulut dan pentingnya menghindarinya yaitu.
1. Merokok dan Penggunaan Tembakau
Merokok dan penggunaan tembakau dalam bentuk apa pun, termasuk rokok, cerutu, pipa, dan tembakau kunyah, adalah faktor risiko utama.
Bahan kimia beracun yang terkandung dalam tembakau bisa merusak jaringan mulut dan menyebabkan perubahan genetik yang memicu pertumbuhan sel kanker.
Meninggalkan kebiasaan merokok dan tembakau merupakan langkah penting dalam pencegahannya.
2. Konsumsi Alkohol Berlebihan
Minum alkohol secara berlebihan juga merupakan faktor risiko yang signifikan.
Konsumsi alkohol yang berlebihan dapat merusak jaringan mulut dan mengiritasi sel-sel di dalamnya, meningkatkan risiko perkembangan sel kanker.
Untuk mencegahnya, penting untuk menghindari atau membatasi konsumsi alkohol, terutama jika berbarengan dengan kebiasaan merokok.
3. Paparan sinar matahari berlebihan
Paparan sinar matahari berlebihan pada bibir juga dapat meningkatkan risiko kanker mulut. Sinar UV dapat merusak sel-sel kulit bibir dan memicu pertumbuhan sel kanker.
Karenanya, penting untuk menggunakan lip balm dengan SPF saat berada di bawah sinar matahari langsung dan melindungi bibir dari paparan berlebihan.
4. Kurangnya kebersihan mulut
Kebiasaan buruk dalam menjaga kebersihan mulut, seperti jarang menyikat gigi, tidak menggunakan benang gigi, atau tidak melakukan pemeriksaan gigi secara teratur, dapat meningkatkan risiko.
Plak dan bakteri yang menumpuk dapat menyebabkan peradangan kronis dan merusak jaringan, yang pada gilirannya dapat memicu perkembangan sel kanker.
Melakukan kebiasaan dengan menjaga kebersihan mulut dengan baik, seperti menyikat gigi setidaknya dua kali sehari, menggunakan benang gigi, dan menjalani pemeriksaan rutin dengan dokter gigi, penting sebagai langkah pencegahan.
5. Kekurangan gizi dan pola makan tidak sehat
Kekurangan gizi dan pola makan yang tidak sehat, termasuk rendahnya konsumsi buah-buahan dan sayuran, dapat meningkatkan risiko kanker mulut. Nutrisi yang cukup dan seimbang sangat
Bulan Kesadaran Kanker Mulut menjadi momentum untuk meningkatkan kesadaran terkait dengan kebiasaan yang dapat meningkatkan risiko terjadinya kanker mulut.
Momentum ini juga bertujuan untuk mengedukasi masyarakat tentang pentingnya menjalani gaya hidup sehat, menghindari faktor risiko, dan melakukan pemeriksaan rutin dengan dokter gigi.
Kanker mulut juga dapat menyebabkan Sulit Menelan, Segera Hubungi Dokter Ini Guna Mendapat Penanganan yang Tepat.
Dengan meningkatkan kesadaran dan pengetahuan tentang penyakit ini, harapannya dapat mengurangi insiden dan mempromosikan upaya pencegahan yang efektif.
Jika kamu mengalami masalah pada bagian mulut, kamu bisa menghubungi dokter ahli melalui aplikasi Halodoc kapan saja dan di mana saja via Chat, dan Voice/Video Call.
Selain itu, kamu juga bisa memenuhi kebutuhan perawatan diri yang perlu melalui Halodoc. Yuk, segera download aplikasi Halodoc di App Store atau Google Play!
Referensi:
Cleveland Clinic. Diakses pada 2023. Oral Cancer.
Healthline. Diakses pada 2023. Warning Signs of Oral Cancer: Are You at Risk?
Health Shots. Diakses pada 2023. 5 causes of mouth cancer and tips to prevent it.
Berlangganan Artikel Halodoc
Topik Terkini
Mulai Rp50 Ribu! Bisa Konsultasi dengan Ahli seputar Kesehatan