Halodoc, Jakarta - Sakit tenggorokan adalah penyakit yang umum terjadi pada semua orang. Gangguan ini dapat menyebabkan kesulitan untuk menelan dan biasanya terjadi pada musim pancaroba. Terkadang, penyebab dari sakit tenggorokan karena terlalu banyak mengonsumsi minuman es. Namun, apa penyebab sebenarnya yang dapat menyebabkan seseorang mengalami gangguan pada tenggorokan ini? Berikut ulasannya!

Penyebab Sakit Tenggorokan yang Harus Benar-Benar Diperhatikan

Sakit pada tenggorokan adalah gangguan yang menimbulkan rasa tidak nyaman, gatal, hingga iritasi yang menyerang saluran pada leher dan terasa lebih buruk saat menelan. Gangguan ini sangat umum terjadi dan dapat disebabkan oleh berbagai penyakit yang pernah menyerang semua orang. Dikarenakan rasa tidak nyaman saat menelan, maka makan atau minum menjadi lebih sulit.

Baca juga: Bagaimana Cara Mengatasi Sakit Tenggorokan?

Tentu hal ini perlu mendapatkan penanganan sebelum menyebabkan masalah yang cukup parah, seperti masalah menelan yang dapat mengakibatkan penurunan berat badan dan lainnya. Meski begitu, banyak jenis gangguan yang dapat menjadi penyebab sakit tenggorokan. Dengan mengetahui jenis penyakit yang menyerang, penanganan yang dilakukan dapat tepat. Berikut ini beberapa jenis gangguan tersebut:

1. Infeksi Penyebab Pilek, Flu, atau Sinus

Penyebab sakit tenggorokan pertama yang dapat membuat rasa nyeri saat menelan adalah infeksi yang disebabkan oleh virus. Hal ini umumnya terjadi sehari sebelumnya ketika kamu mengalami pilek, flu, atau sinus. Jika disebabkan oleh pilek, kamu harus lebih banyak mengonsumsi cairan dan beristirahat. Apabila infeksi menyebabkan sinus, cobalah untuk membersihkan tenggorokan dengan drainase untuk meredam iritasi dan rasa sakit saat menelan.

2. Strep Throat

Strep throat, atau hanya disebut strep, adalah gangguan yang disebabkan oleh infeksi bakteri dan dapat menimbulkan rasa sakit pada tenggorokan. Seseorang yang terserang penyakit ini dapat merasakan sakit tenggorokan secara tiba-tiba, kemungkinan disertai dengan demam dan pembengkakan pada kelenjar getah bening di leher. Pada anak-anak di atas 2 tahun, gejalanya dapat disertai demam, mual, dan muntah secara bersamaan.

Pemeriksaan oleh ahli medis terkait gangguan radang pada tenggorokan disebabkan oleh infeksi dapat dilakukan dengan tes cepat. Antibiotik adalah obat yang biasa diberikan oleh dokter untuk mengatasi penyakit pada tenggorokan ini. Memang penyakit ini dapat sembuh dengan sendirinya, tetapi pengobatan lebih disarankan untuk dilakukan untuk mencegah komplikasi dan penyebaran pada orang lain.

Baca juga: Sakit Tenggorokan, Ini Cara Cepat Mengobatinya

3. Mono

Penyebab sakit tenggorokan lainnya adalah mono, gangguan yang disebabkan oleh virus Epstein-Barr. Penyakit ini sangat mudah menyebar dan menimbulkan rasa nyeri saat menelan. Gejala lainnya yang dapat timbul adalah demam, sakit kepala, amandel, kelenjar getah bening yang bengkak, nyeri otot, dan kelelahan. Tes darah adalah cara yang paling tepat untuk mendeteksi mono. Pengawasan ketat juga perlu dilakukan untuk menghindari komplikasi yang mungkin terjadi.

Kamu dapat melakukan pemesanan tes darah untuk memastikan kesehatan melalui aplikasi Halodoc. Caranya mudah saja, hanya dengan download aplikasi Halodoc, kamu bisa memilih langsung spesialis yang diinginkan dan rumah sakit yang berada dekat dengan rumah. Nikmati kemudahan dalam akses kesehatan hanya dengan penggunaan gadget di tangan!

4. Sariawan

Sariawan adalah infeksi yang disebabkan oleh jamur yang dapat membuat rasa sakit pada tenggorokan. Gejala lainnya yang umum dirasakan adalah kehilangan rasa, perasaan tidak nyaman di mulut, bibir pecah-pecah, dan luka di sudut bibir. Tentu kamu juga sulit untuk makan karena rasa sakit yang timbul saat sesuatu memasuki mulut. Pengobatan yang paling ampuh untuk mengatasinya adalah mengonsumsi obat anti jamur.

Baca juga: Sering Sakit Tenggorokan, Apakah Berbahaya?

Itulah beberapa penyebab sakit tenggorokan yang paling umum untuk terjadi. Umumnya, gangguan yang terjadi di tenggorokan disebabkan oleh infeksi virus, bakteri, atau jamur. Maka dari itu, menjaga kebersihan mulut dan memastikan makanan yang dikonsumsi tetap bersih penting untuk dilakukan.

Referensi:

Web MD. Diakses pada 2021. Why Does It Hurt to Swallow?

Very Well Health. Diakses pada 2021. Causes of Throat Pain and Treatment Options.