Halodoc, Jakarta – Siapa bilang kacamata hitam atau sunglasses hanya untuk orang dewasa saja? Anak-anak pun juga perlu menggunakan kacamata berlensa gelap ini untuk menjaga kesehatan matanya. Pasalnya, sudah ada banyak penelitian yang menunjukkan bahwa sinar matahari yang berlebihan bisa memberi dampak buruk untuk mata anak. Jadi, enggak hanya sekadar untuk bergaya saja, inilah alasan mengapa anak juga perlu menggunakan kacamata hitam.

Saat mengajak anak-anak bermain di luar, kebanyakan orangtua biasanya lebih sering memberikan perlindungan untuk kulit anak-anak mereka dari sinar matahari. Para orangtua dengan sigap akan mengoleskan tabir surya atau memakaikan topi kepada Si Kecil sebelum membawanya bermain di luar. Namun, perlindungan untuk mata anak yang justru juga tidak kalah penting, seringkali terlupakan. Padahal, sinar ultraviolet yang dipancarkan sinar matahari juga bisa memberi dampak berbahaya bagi mata anak lho.

Nah, dengan memakaikan Si Kecil kacamata hitam, ibu dapat melindungi matanya dari sinar matahari, sehingga anak akan terhindar dari berbagai macam masalah mata saat dewasa nanti.

Ketahui Alasan Anak Perlu Pakai Kacamata Hitam

1. Anak-Anak Lebih Banyak Mendapatkan Paparan Sinar Matahari

Tahukah ibu bahwa paparan sinar matahari paling banyak didapatkan seseorang dalam dua puluh tahun pertama kehidupannya? Apalagi anak-anak yang lebih banyak menghabiskan waktunya dengan bermain di luar ruangan. Terkena banyak paparan sinar matahari tidak baik untuk kesehatan mata anak. Itulah mengapa penting sekali untuk memberikan perlindungan pada mata anak dengan memakaikan kacamata hitam.

2. Mencegah Kerusakan Mata Pada Anak

Menurut World Health Organization (WHO), mata anak-anak bisa menyerap sinar UV sekitar 70 persen lebih banyak dari orang dewasa. Sinar UV merupakan sinar yang bertanggungjawab untuk sejumlah masalah mata, mulai dari katarak, kerusakan retina mata, degenerasi makula, pterigium sampai kanker mata. Itulah mengapa anak-anak lebih berisiko mengalami kerusakan mata akibat sinar matahari.

Dampak sinar UV mungkin tidak akan langsung dirasakan oleh anak. Namun, efek negatif sinar UV ini akan terus terakumulasi bila anak sering bermain di luar tanpa menggunakan pelindung mata. Akibatnya, sejumlah masalah mata bisa terjadi ketika dia sudah dewasa nanti.

3. Anak-anak Belum Mengerti Bahaya Sinar Matahari

Tidak seperti orang dewasa, anak-anak masih belum mengerti bahayanya paparan sinar matahari. Malahan, mereka sangat senang mengangkat kepalanya dan melihat matahari. Mereka juga belum mengerti bagaimana harus melindungi matanya dari sinar matahari. Oleh karena itu, jangan hanya mengoleskan tabir surya saja, ibu juga perlu membiasakan anak-anak mengenakan sunglasses saat ingin bermain di luar.

4. Topi Saja Tidak Cukup Melindungi Mata Anak

Mungkin sebagian ibu ada yang berpikir, "Tapi kan saya sudah mengenakan topi kepada anak saya, jadi itu sudah cukup untuk melindunginya dari paparan sinar matahari langsung.” Namun nyatanya, topi hanya bisa memberi perlindungan dari atas, tidak di bawah di mana sinar UV bisa dipantulkan dari air, pasir atau beton dan merusak mata anak. Itulah mengapa ibu tetap perlu memakaikan kacamata hitam pada Si Kecil.

Cara Memilih Kacamata untuk Anak

Berikut beberapa tips bagi orangtua yang ingin membelikan kacamata hitam untuk anaknya:

• Pilihlah Kacamata Hitam dengan Perlindungan Sinar UV

Carilah produk yang bisa menangkal, baik sinar UVA maupun UVB sampai 99 atau 100 persen. Ibu bisa melihat label UV protection yang biasanya ditempel pada kacamata untuk mengetahui adanya perlindungan sinar UV pada kacamata tersebut. Selain itu, pilihlah kacamata dengan lensa yang lebar. Semakin banyak kulit yang bisa ditutupi oleh kacamata tersebut, semakin baik.

• Pilih Kacamata yang Aman untuk Bermain

Anak-anak sangat aktif saat bermain. Mereka bisa berlarian ke mana saja dan juga terjatuh. Karena itu, ibu dianjurkan untuk memilih kacamata hitam yang aman untuk bermain. Pilihlah kacamata yang memiliki lensa anti-gores, sehingga tidak akan mudah rusak saat anak terjatuh. Hindari lensa kaca, lebih aman menggunakan lensa plastik. Bingkai kacamata harus bisa ditekuk, tapi tidak rentan patah. Pastikan kacamata pas atau dekat dengan wajah anak.

• Perhatikan Kacamata Secara Cermat Sebelum Membeli

Cek kembali kacamata sebelum membeli. Periksa apakah lensa kacamata tidak tergores atau melengkung dan tidak memiliki cacat yang lain yang bisa mendistorsi penglihatan anak. Pasalnya, anak-anak tidak tahu dan tidak akan mengeluh bila ada masalah dengan kacamatanya. Jadi, tugas ibu adalah untuk memeriksanya dengan cermat.

Nah, itulah alasan pentingnya memberikan kacamata hitam kepada anak. Jadi, siapkan sebuah kacamata hitam untuk Si Kecil ya, Bu. Ibu juga bisa membicarakan masalah kesehatan anak dengan menggunakan aplikasi Halodoc, lho. Ibu bisa menghubungi dokter melalui Video/Voice Call dan Chat untuk meminta saran kesehatan kapan saja dan di mana saja. Yuk, download Halodoc sekarang juga di App Store dan Google Play.

Baca juga:

• 4 Cara Jaga Kesehatan Mata Anak
• Cegah Retinoblastoma Sejak Dini, Anak Harus Rutin Cek Mata
• Main di Taman Buat Mata Anak Sehat