Infeksi Jamur Dapat Sebabkan Mulut Kering, Ini Alasannya
Halodoc, Jakarta - Ada banyak sekali penyebab mulut menjadi kering. Sebagian besar terjadi karena efek samping dari konsumsi obat-obatan jenis tertentu. Sebagian lainnya terjadi karena gejala dari suatu penyakit, kebiasaan hidup yang tidak sehat, hingga kurang minum. Namun, tidak banyak yang tahu bahwa infeksi jamur berpengaruh terhadap penyebab mulut kering.
Di mulut, infeksi jamur identik dengan sariawan, yaitu munculnya bercak ruam berwarna putih akibat dari jamur Candida. Ruam ini muncul dengan disertai rasa sakit yang terkadang mengganggu, bahkan menyulitkan kamu untuk mengunyah maupun menelan makanan. Pada beberapa kasus, infeksi jamur ini mengalami pembesaran ukuran.
Sebenarnya, mengapa jamur bisa menginfeksi mulut? Pada dasarnya, jamur jenis Candida sudah menghuni mulut dengan jumlah yang sedikit. Namun, penggunaan obat atau kondisi medis lainnya meningkatkan populasi jamur ini, sehingga infeksi jamur dan sariawan tak bisa dihindari.
Kondisi ini semakin buruk jika kamu memiliki sedikit saliva atau air liur, yang dikenal dengan xerostomia. Mereka yang tidak memiliki banyak air liur lebih berisiko untuk mengalami sariawan dibandingkan dengan produksi air liur yang normal.
Baca juga: Ketahui 5 Penyebab Mulut Kering pada Bayi yang Baru Lahir
Penyebab mulut kering karena infeksi jamur ini rentan terjadi pada pengidap diabetes, imunitas tubuh yang kurang baik, wanita yang mengalami perubahan hormonal, dan bayi baru lahir atau masih menyusu. Namun, tidak perlu khawatir, karena sariawan ini bisa sembuh dengan melakukan pengobatan yang tepat.
Infeksi Jamur dan Mulut Kering
Gingivitis, penyakit periodontal, dan infeksi jamur adalah komplikasi yang umum terjadi akibat mulut kering. Lingkungan mulut yang kering membuat pengendalian plak menjadi lebih sulit dilakukan, sehingga perawatan dan kebersihan mulut menjadi hal penting yang harus diperhatikan.
Mereka yang mengalaminya harus menjalani diet rendah gula dan menggunakan perawatan fluoride sepanjang hari, serta pembilasan antimokroba untuk mencegah kekeringan oral pada gigi dan jaringan mulut. Dokter akan meresepkan pasta gigi dengan kandungan fluoride yang lebih banyak dibandingkan dengan pasta gigi biasa, begitu pula kandungan kalsium, dan fosfat untuk membantu melindungi gigi jika memang diperlukan.
Baca juga: Penyebab Mulut Terasa Kering Meskipun Sudah Cukup Minum
Untuk mengatasinya, kamu harus sering memeriksakan kondisi kesehatan gigi ke dokter gigi, setidaknya 6 bulan sekali atau lebih sering jika kamu sering mengalami masalah pada gigi dan mulut, atau memiliki gigi yang sensitif. Orang-orang yang mengalami infeksi jamur penyebab mulut kering seperti sariawan memerlukan pengobatan antijamur topikal.
Penggunaan gigi palsu rentan memicu infeksi jamur. Oleh karena itu, jaga kebersihan gigi palsu dengan merendam gigi setiap hari dalam larutan klorheksidin atau pemutih 1 persen. Jangan lupa, cegah mulut kering dan infeksi jamur pada gigi dengan banyak minum air putih, sehingga dehidrasi yang juga menjadi penyebab mulut kering dapat dicegah.
Baca juga: Mulut Kering Bisa Jadi Tanda Masalah Kesehatan?
Kondisi mulut kering dapat disebabkan karena berbagai faktor. Untuk itu, tidak ada salahnya bertanya kepada dokter jika mempunyai masalah pada mulut dan gigi. Caranya mudah, tinggal aplikasi Halodoc yang memudahkan kamu untuk berobat, lalu pilih Talk to a doctor. Kamu hanya perlu download aplikasi Halodoc di ponsel. Mudah, kan?
Berlangganan Artikel Halodoc
Topik Terkini
Mulai Rp25 Ribu! Bisa Konsultasi dengan Dokter seputar Kesehatan