Idap Frozen Shoulder? Dokter Ini Bisa Bantu Pengobatannya

6 menit
Ditinjau oleh  dr. Fadhli Rizal Makarim   24 Juli 2024

“Frozen shoulder menyebabkan kekakuan dan rasa nyeri pada bahu pengidapnya sehingga kondisi ini akan sangat mengganggu. Jika mengalami kondisi ini, segera hubungi dokter di Halodoc.”

Idap Frozen Shoulder? Dokter Ini Bisa Bantu PengobatannyaIdap Frozen Shoulder? Dokter Ini Bisa Bantu Pengobatannya

DAFTAR ISI

  1. Tanda-Tanda Kamu Mengalami Frozen Shoulder
  2. Hubungi Dokter Ini untuk Bantu Obati Frozen Shoulder
    1. dr. Lifea Sp.S
    2. dr. Wid Patria W. Sp.S
    3. dr. Eric Tanoto Sp.N
    4. dr. Putri Rossyana Dewi Sp.N
    5. dr. I Ketut Wahyu Trisaputra Sp.OT

Halodoc, Jakarta – Bahu yang jarang digerakkan dalam jangka waktu lama bisa menyebabkan suatu gangguan kesehatan yang bernama frozen shoulder. Kondisi yang memiliki istilah medis adhesive capsulitis ini menyebabkan kekakuan pada area bahu.

Kakunya bahu tersebut membuat gerakan dari bahu menjadi sangat terbatas. Ketika terjadi frozen shoulder, jaringan sendi pada bahu menjadi lebih tebal dan ketat sementara jaringan parut terus berkembang seiring waktu.

Karena itu, sendi bahu menjadi tidak memiliki cukup ruang untuk bergerak dan berputar secara benar.

Tanda-Tanda Kamu Mengalami Frozen Shoulder

Frozen shoulder umumnya dialami seseorang yang berusia 40 hingga 60 tahun. Namun, tidak menutup kemungkinan kondisi ini terjadi pada orang yang lebih muda.

Karena itu, penting untuk mengetahui berbagai tanda-tanda dari frozen shoulder ini.

Biasanya, gejala frozen shoulder diawali dengan rasa nyeri dan kaku pada bahu. Kondisi tersebut membuat pengidapnya kesulitan untuk menggerakkan bahu tersebut secara benar.

Selain itu, gejala frozen shoulder juga dibagi menjadi tiga tahap, yaitu:

  • Tahap pertama (freezing stage)

Pada tahap pertama, pengidap mulai merasakan rasa nyeri pada bahu ketika digerakkan. Hal ini juga mulai membatasi gerakan dari bahu tersebut.

Biasanya, tahap pertama terjadi selama beberapa minggu.

  • Tahap kedua (frozen stage)

Di tahap kedua, rasa nyeri pada bahu mulai berkurang, tetapi bahu justru menjadi lebih kaku dan tegang. Kondisi ini membuat bahu menjadi lebih sulit untuk digerakkan secara benar.

Tahap ini biasanya berlangsung selama empat bulan hingga satu tahun.

  • Tahap ketiga (thawing stage)

Dalam tahap ini, kondisi bahu sudah membaik. Rasa nyeri dan kaku pada bahu semakin berkurang.

Namun, pada beberapa pengidap nyeri ini bisa kembali atau biasa muncul ketika malam hari sehingga dapat mengganggu kualitas tidur.

Kondisi atau tahap ini biasanya berlangsung pada lima bulan hingga dua tahun.

Berbagai gejala atau tanda frozen shoulder tersebut dapat sangat mengganggu aktivitas sehari-hari.

Rasa nyeri dan kaku yang diakibatkan frozen shoulder tentu tidak boleh dibiarkan.

Jika mengalaminya, kamu bisa berkonsultasi dengan dokter di Halodoc terkait penanganan dan perawatan yang tepat untuk mengatasi kondisi tersebut.

Hubungi Dokter Ini untuk Bantu Obati Frozen Shoulder

Apabila kamu atau orang terdekat mengalami gejala atau tanda-tanda mengalami frozen shoulder, segera hubungi dokter di Halodoc untuk mendapat saran perawatan dan penanganan yang tepat.

Kondisi ini harus segera ditangani dan diobati agar tidak memperburuk kondisi bahu kamu di waktu yang akan datang.

Dokter di Halodoc telah berpengalaman serta mendapatkan penilaian baik dari pasien yang sebelumnya mereka tangani.

Berikut dokter di Halodoc yang bisa kamu hubungi:

1. dr. Lifea Sp.S

Kamu dapat menghubungi dr. Lifea Sp.S yang mendapatkan gelar dokternya di Universitas Udayana pada 1995. Ia kemudian melanjutkan studinya untuk mendapatkan gelar spesialis di Universitas Airlangga dan lulus pada 2004.

Saat ini, dokter Lifea berpraktik di Badung, Bali, dan termasuk anggota aktif dari Perhimpunan Dokter Spesialis Saraf Indonesia (PERDOSSI) dengan nomor STR 3521605421057492.

Dengan pengalaman selama 28 tahun, dr. Lifea Sp.S bisa memberikan layanan konsultasi di Halodoc seputar perawatan frozen shoulder.

Ia juga bisa memberikan solusi seputar stroke, vertigo dan gangguan keseimbangan, mati rasa dan kesemutan, nyeri sendi dan punggung, serta demensia. 

Chat dr. Lifea Sp.S mulai dari Rp 100.000,- di Halodoc. 

Catat, 5 Pengobatan yang Mesti Dijalani Pengidap Frozen Shoulder.

2. dr. Wid Patria W. Sp.S

Selanjutnya, kamu bisa menghubungi dr. Wid Patria W. Sp.S. Ia adalah lulusan Universitas Gadjah Mada pada 1988 dan Universitas Indonesia pada 1998.

Saat ini, ia berpraktik di Balikpapan, Kalimantan Timur, dan tergabung sebagai anggota Ikatan Dokter Indonesia (IDI) serta Perhimpunan Dokter Spesialis Saraf Indonesia (PERDOSSI) dengan nomor STR HK00000114325575.

Berbekal pengalaman selama 37 tahun, kamu tak perlu ragu lagi untuk berkonsultasi dengan dr. Wid Patria W. Sp.S di Halodoc terkait nyeri frozen shoulder.

Dokter Wid Patria W. Sp.S juga bisa memberikan konsultasi seputar nyeri sendi dan punggung, mati rasa dan kesemutan, nyeri otot, vertigo dan gangguan keseimbangan, serta stroke. 

Chat dr. Wid Patria W. Sp.S mulai dari Rp 175.000,- di Halodoc.

3. dr. Eric Tanoto Sp.N

Kamu juga bisa menghubungi dr. Eric Tanoto Sp.N. Ia merupakan lulusan Universitas Sam Ratulangi pada 2022 dan Universitas Hang Tuah pada 2013.

Saat ini, ia berpraktik di Mojokerto, Jawa Timur dan tergabung sebagai anggota Ikatan Dokter Indonesia (IDI) serta Perhimpunan Dokter Spesialis Saraf Indonesia (PERDOSSI) dengan nomor STR 7111605323151999.

Dengan pengalamannya selama 11 tahun, dr. Eric Tanoto Sp.N bisa melayani konsultasi di Halodoc terkait nyeri frozen shoulder.

Chat Dr. Eric Tanoto Sp.N mulai dari Rp 55.000,- di Halodoc. 

Kondisi frozen shoulder tentu sangat mengganggu. Lantas, Apa Perawatan Terbaik untuk Atasi Frozen Shoulder?

4. dr. Putri Rossyana Dewi Sp.N

Pilihan lainnya, yaitu dr. Putri Rossyana Dewi Sp.N. Ia merupakan alumnus Fakultas Kedokteran Universitas Udayana pada 2015 dan 2022.

Dokter Putri Rossyana Dewi Sp.N kini berpraktik di Denpasar, Bali, dan tergabung sebagai anggota Perhimpunan Dokter Spesialis Saraf Indonesia (PERDOSSI) dengan nomor STR 5121605322164813.

Memiliki pengalaman sebagai dokter spesialis penyakit dalam selama 8 tahun, dr. Putri Rossyana Dewi Sp.N mampu memberikan layanan konsultasi di Halodoc tentang cara mengatasi frozen shoulder.

Chat dr. Putri Rossyana Dewi Sp.N dari Rp 55.000,- di Halodoc.

5. dr. I Ketut Wahyu Trisaputra Sp.OT

Selain itu, kamu dapat menghubungi dr. I Ketut Wahyu Trisaputra Sp.OT yang merupakan alumni Fakultas Kedokteran Universitas Udayana pada 2015 dan 2023.

Dokter I Ketut Wahyu Trisaputra Sp.OT kini menjalani praktik di Gianyar, Bali. Ia juga tergabung dalam Perhimpunan Dokter Spesialis Orthopaedi dan Traumatologi Indonesia (PABOI) dengan nomor STR 5111103323164833.

Memiliki pengalaman selama 7 tahun, dr. I Ketut Wahyu Trisaputra Sp.OT bisa memberikan layanan konsultasi di Halodoc seputar frozen shoulder.

Chat dr. I Ketut Wahyu Trisaputra Sp.OT mulai dari Rp 55.000,- di Halodoc.

Itulah beberapa dokter yang bisa kamu hubungi untuk bantu perawatan terkait frozen shoulder.

Jangan ragu untuk segera menghubungi dokter agar kondisi tersebut dapat segera ditangani. 

Dokter tersebut tersedia selama 24 jam di Halodoc sehingga kamu bisa lakukan konsultasi dari mana saja dan kapan saja.

Namun, jika dokter sedang tidak tersedia atau offline, kamu tetap bisa membuat janji konsultasi melalui aplikasi Halodoc.

Tunggu apalagi? Ayo, pakai Halodoc sekarang juga!

Referensi:
Mayo Clinic. Diakses pada 2024. Frozen Shoulder.
WebMD. Diakses pada 2024. What is Frozen Shoulder?
National Health Service UK. Diakses pada 2024. Frozen Shoulder. 
Healthline. Diakses pada 2024. Frozen Shoulder. 
Medscape. Diakses pada 2024. Adhesive Capsulitis (Frozen Shoulder).