Ibu, Ini Penyebab Pneumonia pada Anak yang Jarang Disadari

4 menit
Ditinjau oleh  dr. Fadhli Rizal Makarim   14 Mei 2024

“Ada berbagai pemicu pneumonia pada anak yang jarang diketahui oleh orang tua. Beberapa di antaranya kurang menjaga sistem imun dan kebersihan tangan anak.”

Ibu, Ini Penyebab Pneumonia pada Anak yang Jarang DisadariIbu, Ini Penyebab Pneumonia pada Anak yang Jarang Disadari

DAFTAR ISI

  1. Penyebab Pneumonia pada Anak
  2. Waspada Gejala Pneumonia pada Anak
  3. Pengobatan dan Perawatan untuk Mengatasi Pneumonia
  4. Vaksin Pneumonia Kini Bisa di Rumah pakai Halodoc

Halodoc, Jakarta – Sebaiknya jangan abaikan jika anak mengalami kondisi batuk yang tidak kunjung membaik. Batuk yang disertai dengan keluhan nyeri dada bisa menjadi tanda pneumonia. Bukan hanya pada orang dewasa, penyakit ini juga rentan dialami oleh anak-anak.

Ada berbagai pemicu yang bisa menyebabkan anak mengalami pneumonia. Untuk itu, pastikan orang tua mengetahui berbagai penyebab dan faktor pemicu yang bisa meningkatkan risiko pneumonia pada anak.

Penyebab Pneumonia pada Anak

Pneumonia adalah infeksi yang menyebabkan peradangan pada kantung udara paru-paru. Saat mengalami peradangan, kantung udara atau alveoli dapat berisi cairan atau nanah yang menyebabkan berbagai gejala pada anak-anak.

Lalu, apa saja penyebab pneumonia pada anak yang jarang disadari oleh orang tua? Umumnya, berbagai organisme seperti bakteri, kuman, virus, hingga jamur bisa menyebabkan pneumonia pada anak.

Namun, Streptococcus pneumoniae adalah jenis bakteri yang paling sering menyebabkan penyakit ini pada anak.

Penyakit ini sangat mudah menular apalagi pada kelompok usia anak-anak. Virus dan bakteri dapat menetap pada bagian hidung dan tenggorokan anak. Penyebaran dan penularan dapat terjadi ketika udara yang terkontaminasi dengan bakteri masuk hingga ke dalam paru-paru.

Tanpa disadari orang tua, kebiasaan tidak menggunakan masker pada anak, apalagi saat berada di sekolah atau day care bisa meningkatkan penularan dan penyebaran penyakit ini.

Selain itu, anak-anak dengan sistem imun tubuh yang rendah lebih berisiko mengalami penularan penyakit ini. Untuk itu, pastikan orang tua memenuhi kebutuhan vitamin dan mineral anak.

Jangan lupa untuk selalu mengajarkan anak menjaga kebersihan tubuh hingga tangan. Menyentuh objek atau benda yang telah terkontaminasi bakteri atau virus penyebab pneumonia dapat meningkatkan penularan, apalagi bila anak langsung menyentuh mata, hidung, atau mulutnya.

Waspada Gejala Pneumonia pada Anak

Pneumonia akan menyebabkan gejala yang berbeda-beda pada setiap pengidapnya. Hal ini harus sesuai dengan penyebab pneumonia. 

Pneumonia pada anak akan ditandai dengan beberapa keluhan kesehatan, seperti:

  • Batuk berlendir.
  • Nyeri dada saat batuk.
  • Muntah.
  • Diare.
  • Kehilangan nafsu makan.
  • Kelelahan.
  • Demam.

Pneumonia yang disebabkan oleh virus dapat menyebabkan anak mengalami mengi. Selain itu, anak akan mengalami sakit kepala hingga menjadi lebih rewel.

Segera hubungi dokter melalui Halodoc ketika gejala anak semakin memburuk, seperti:

  • Frekuensi buang air kecil yang menurun.
  • Warna kulit mengalami perubahan menjadi lebih pucat.
  • Kesulitan untuk mengonsumsi makanan atau minuman.

Pengobatan dan Perawatan untuk Mengatasi Pneumonia

Pengobatan dan perawatan pneumonia dapat disesuaikan dengan penyebabnya. Jika pneumonia pada anak disebabkan oleh bakteri, maka pengobatan menggunakan antibiotik diperlukan untuk mengatasi kondisi ini.

Namun, jika penyakit ini terjadi akibat virus, maka obat-obatan hanya digunakan untuk meredakan gejalanya.

Ibu juga bisa melakukan beberapa perawatan rumahan agar kondisi kesehatan Si Kecil dapat membaik, yaitu:

  • Memastikan anak mendapatkan waktu istirahat yang cukup.
  • Memenuhi kebutuhan cairan.
  • Memberikan anak asupan makanan yang sehat dan bernutrisi.

Ibu juga perlu menghentikan kegiatan anak sementara dari sekolah atau lingkungan. Hal ini dilakukan untuk mencegah penularan penyakit ini kepada anak atau orang lain.

Apabila anak Muncul Gejala Pneumonia, Segera Hubungi Dokter Ini di Halodoc untuk konsultasi dan pengobatan lebih lanjut.

Vaksin Pneumonia Kini Bisa di Rumah pakai Halodoc

Jika jadwal vaksin Si Kecil telah tiba tetapi ibu tidak sempat ke rumah sakit, jangan khawatir. Si Kecil bisa melakukan Vaksin Prevenar 13 dengan  memanfaatkan layanan Home Lab di Halodoc. 

Tak perlu repot pergi ke klinik atau rumah sakit, anak bisa mendapatkan Vaksin Prevenar 13 dengan aman dan nyaman di rumah.

Nah, berikut beberapa keunggulan melakukan vaksinasi lewat layanan Home Lab & Vaksinasi di Halodoc:

✔ Vaksinasi diberikan 100% oleh Dokter Khusus Vaksinasi. Ini Daftar Dokter yang Tangani Layanan Vaksin Home Lab Halodoc.

✔ Protokol kesehatan ketat.

✔ Setelah vaksin diberikan, tenaga medis akan melakukan observasi kondisi kesehatanmu untuk memastikan tidak ada efek samping yang berbahaya.

✔ Partner resmi produsen vaksin internasional, sehingga vaksin terjamin keasliannya dan sudah terdaftar BPOM.

✔ Harga vaksin mulai dari Rp 994.000,-, kamu pun bisa melakukan family booking untuk mendapatkan ekstra diskon.

✔ Hemat waktu dan biaya.

✔ Tanpa biaya tambahan.

Booking Vaksin Pneumonia Lebih Mudah di Rumah Lewat Halodoc.

Kamu bisa order melalui aplikasi atau hubungi langsung nomor WhatsApp 0888-0999-9226.

Yuk, segera pesan layanan Home Lab di Halodoc!

Referensi:
Stanford Medicine. Diakses pada 2023. Pneumonia in Children.
Kids Health. Diakses pada 2023. Pneumonia.
Cleveland Clinic. Diakses pada 2023. Pneumonia.