Halodoc, Jakarta – Salah satu pertanda anak sudah mulai beranjak dewasa adalah mengalami beberapa tanda pubertas. Untuk anak perempuan, perubahan fisik dapat menimbulkan kekhawatiran. Padahal kondisi ini memang seharusnya mereka alami. Maka dari itu, penting untuk tahu ciri fisik pubertas pada anak perempuan di sini!

Berbagai Ciri Fisik Pubertas pada Anak Perempuan

Pubertas yang terjadi pada anak perempuan biasanya terjadi di usia 8 hingga 13 tahun. Perubahan ini dapat terjadi secara bertahap selama hitungan tahun. Pada momen ini, tubuh mengalami perkembangan dan menjadi lebih dewasa. Pubertas terjadi agar tubuh dapat mempersiapkan diri agar dapat memiliki bayi di masa depan nanti.

Perubahan pada tubuh ini bertujuan untuk pematangan seksual dan fisik yang merupakan hasil perubahan hormonal. Selain itu, setiap anak perempuan memiliki perkembangan yang berbeda satu sama lain. Berikut beberapa perubahan yang terjadi:

1. Perkembangan payudara

Ciri fisik pubertas pada anak perempuan yang paling terlihat adalah perkembangan payudara. Tanda paling awal adalah perkembangan “kuncup” payudara dan benjolan kecil di bawah puting susu. Selain itu, pertumbuhannya juga bisa dimulai di satu sisi terlebih dahulu dan akan merasakan saat pertumbuhan. Namun, ini terbilang normal dan menghilang seiring waktu.

2. Pertumbuhan rambut di tubuh

Pertumbuhan rambut di tubuh juga termasuk ciri fisik pubertas pada anak perempuan yang umum terjadi. Rambut dapat tumbuh di area intim, di bawah lengan, dan juga di kaki. Bahkan, ciri ini terjadi paling awal pada beberapa anak perempuan sebagai pertanda alami pubertas. Mungkin saja lebih dahulu sebelum pertumbuhan payudara terjadi.

3. Keputihan

Beberapa anak perempuan juga mengalami keputihan dalam jumlah sedikit sebagai ciri ia mengalami pubertas. Kondisi ini biasanya terjadi beberapa bulan sebelum menstruasi pertama. Tentu saja ini adalah respons normal akibat adanya peningkatan jumlah hormon estrogen pada tubuh.

Nah, jika ibu membutuhkan produk kesehatan untuk kebutuhan anak, ibu bisa klik gambar berikut:

4. Menstruasi

Ciri fisik pubertas pada anak perempuan lainnya adalah terjadinya menstruasi. Usia rata-rata anak perempuan mendapatkan menstruasi pertamanya adalah di usia menginjak 12 tahun. Menstruasi adalah bagian normal dari pertumbuhan. Persiapkan perlengkapan terkait menstruasi pada ransel anak saat ke sekolah agar memudahkannya saat hal ini terjadi.

5. Pertumbuhan Tinggi Badan

Setiap orang tua juga bisa mendapati anaknya menjadi lebih tinggi sebagai bagian dari pubertas. Pertumbuhan tinggi anak perempuan memang lebih cepat dibandingkan anak laki-laki. Hal ini terjadi biasanya saat kuncup payudara terbentuk dan sebelum menstruasi. Saat menstruasi, pertumbuhannya sudah mulai melambat.

Cari tahu lebih lanjut mengenai perbedaan ciri pubertas anak perempuan dan laki-liki melalui tulisan ini → Ini Beda Pubertas Anak Perempuan dan Laki-Laki.

Itulah beberapa ciri fisik pubertas pada anak perempuan yang perlu diketahui. Peran orang tua sangat penting untuk menjelaskan hal ini pada anak agar ia tidak panik. Hal ini juga untuk memberikan pemahaman terkait segala hal yang berhubungan dengan seksual. Jelaskan secara perlahan agar anak benar-benar mengerti.

Referensi:

Healthy Children. Diakses pada 2022. Physical Development in Girls: What to Expect During Puberty.

Health Direct. Diakses pada 2022. Puberty for girls.

Stanford Children’s Health. Diakses pada 2022. Puberty: Teen Girl.