Ibu Hamil, Ketahui Kapan Biasanya Janin Mulai Bergerak
Halodoc, Jakarta – Di saat masa kehamilan, pasti akan ada banyak hal yang menjadi pertanyaan para ibu hamil masalah kandungan mereka. Salah satu pertanyaan yang sering ditanyakan adalah, kapan janin mulai bergerak? Pergerakan dari janin yang dirasakan oleh ibu hamil memang menjadi bagian sensasi luar biasa dari kehamilan. Sebenarnya, ibu hamil mulai merasakan sang janin mulai bergerak pada waktu yang berbeda-beda, antara ibu hamil yang satu dengan yang lainnya. Pada umumnya, janin mulai bergerak pada usia kehamilan 16-20 minggu. Namun, ada pula sebagian wanita yang merasakan janin mulai bergerak pada usia 12 minggu.
Ada pun banyak faktor yang memengaruhi pergerakan janin. Ibu yang kurus atau pernah mengalami kehamilan sebelumnya akan merasakan gerakan janin lebih awal dari ibu yang baru mengalami kehamilan pertama kali. Sementara untuk Ibu hamil yang memiliki bobot berlebih serta bisa lebih lama menyadari pergerakan janin karena adanya lemak di sekitar perut yang bisa menyamarkan gerakan janin.
Saat pertama kali sang ibu merasakan janinnya yang mulai bergerak, mungkin rasanya seperti gerakan lembut, perasaan adanya kupu-kupu di dalam perut atau sebagai "gelembung gas" bahkan "denyut". Bila kamu sudah pernah hamil sebelumnya, maka kamu akan tahu jika tanda-tanda ini adalah tanda janin mulai bergerak.
Saat kehamilan pertama, memang sensitivitas kamu belum terlalu peka, namun seiring berjalannya waktu ibu akan mulai memahami pergerakan janin. Seiring dengan pertumbuhan janin di dalam kandungan, gerakan juga akan semakin kuat. Yang perlu diketahui dan perlu diingat, janin tidak akan selalu bergerak. Selama aktivitas janin tidak terlalu menurun drastis serta masih dapat dirasakan pergerakan maka kamu tidak perlu khawatir.
Di samping itu, terkadang ketika kamu sedang menjalani aktivitas, kamu mungkin akan kurang menyadari gerakan yang di buat oleh janin di dalam kandungan. Biasanya ibu hamil akan lebih merasakan gerakan janin ketika sedang duduk, bersantai, atau berbaring. Ketika kamu sudah bisa merasakan gerakan janin secara teratur, lama kelamaan kamu akan mengetahui atau menyadari kapan janin mulai bergerak lebih aktif. Sebenarnya diharapkan janin bisa bergerak minimal 10 kali per hari. Tetapi bila tidak ada gerakan, bisa jadi janin sedang tidur. Kamu bisa saja merangsangnya dengan menggerakkan perut untuk melihat respon janin. Biasanya janin yang normal akan meresponnya dengan bergerak kembali.
Disarankan, setiap hari kamu mengambil waktu khusus untuk menghitung gerakan janin. Pada saat janin cenderung lebih aktif, ambilah posisi duduk santai, rileks, atau berbaring sambil mendengarkan musik dan mulailah untuk menghitung gerakan janin. Bila dalam 2 jam janin kamu tidak memberikan tanda sebanyak 10 gerakan, sebaiknya kamu menanyakan pada dokter kandungan.
Sangat disarankan untuk secara rutin melakukan kontrol bersama dokter kandungan agar bisa mengetahui kondisi kesehatan baik ibu maupun janin. Ibu bisa memanfaatkan aplikasi Halodoc yang bisa digunakan kapan saja dan di mana saja. Dalam aplikasinya, Halodoc bekerja sama dengan berbagai dokter ahli maupun spesialis, termasuk dokter kandungan. Ibu bisa bertanya apapun terkait kehamilan pada dokter yang ada di Halodoc menggunakan menu Contact Doctor untuk berdiskusi dengan dokter. Selain itu ibu juga bisa membeli kebutuhan medis di Pharmacy Delivery. Download aplikasi Halodoc di App Store atau Google Play sekarang.
Baca juga : Begini Perkembangan Janin dalam Kandungan di Usia 5 Bulan
Berlangganan Artikel Halodoc
Topik Terkini
Mulai Rp50 Ribu! Bisa Konsultasi dengan Ahli seputar Kesehatan