Harus Tahu, 7 Gejala Umum Kanker Limfoma
“Kanker limfoma dapat menyebabkan beberapa gejala pada pengidapnya. Gejala kanker limfoma meliputi munculnya benjolan, gatal-gatal pada kulit, muncul keringat di malam hari, demam yang tidak kunjung membaik, sering mengalami infeksi, dan mengalami penurunan berat badan.”
Halodoc, Jakarta - Limfoma merupakan sejenis kanker yang menyerang sel limfosit, yaitu sel darah putih yang membentuk sistem kekebalan tubuh. Pada pengidap kanker limfoma, sel-sel limfosit ini akan tumbuh dan berkembang secara tak terkendali. Akibatnya, tumor akan tumbuh dan berkembang menjadi kanker. Pertumbuhan yang abnormal ini akan menghambat kerja sel darah putih sebagai pelindung tubuh dari infeksi dan berbagai macam penyakit.
Limfoma dapat tumbuh pada bagian tubuh mana pun, karena kelenjar getah bening sendiri tersebar di seluruh bagian tubuh. Jika sel-sel ini berkembang dan menyebar ke seluruh tubuh, maka dapat memengaruhi organ tubuh lain. Akibatnya, kanker akan tumbuh. Ketahui gejala umum dari kanker limfoma, agar kamu dapat segera melakukan penanganan dengan tepat!
Gejala Umum Kanker Limfoma
Kanker limfoma terjadi ketika sel-sel pada limfosit mengalami perubahan atau mutasi sel DNA. Kondisi ini menyebabkan munculnya sel abnormal yang tidak terkendali, sehingga mengganggu fungsi sel darah putih yang sehat. Tentu masalah ini perlu mendapatkan perhatian dini agar masalahnya dengan cepat diatasi.
Kamu juga perlu tahu jika ada beberapa faktor yang dapat memicu perubahan pada sel darah putih, seperti memiliki usia lanjut, memiliki sistem imun tubuh yang lemah, mengidap penyakit autoimun, terpapar pestisida dalam waktu yang panjang, memiliki riwayat keluarga dengan penyakit serupa, hingga pernah menjalani radioterapi.
Beberapa gejala utama dari penyakit ini adalah munculnya benjolan di beberapa bagian tubuh. Tidak itu saja, biasanya benjolan juga akan disertai dengan gejala lainnya. Berikut gejala kanker limfoma yang perlu diketahui, yaitu:
1. Muncul Benjolan
Benjolan merupakan salah satu gejala dari kanker limfoma. Umumnya, benjolan akan muncul di beberapa bagian tubuh, seperti leher, ketiak, hingga selangkangan. Benjolan dapat muncul akibat adanya pembengkakan kelenjar getah bening pada bagian tersebut.
Biasanya, benjolan yang disebabkan oleh kanker limfoma tidak menyebabkan rasa nyeri, keras, dan tidak dapat digerakkan jika disentuh. Untuk itu, jika kamu menemukan benjolan pada salah satu bagian tubuh tertentu, sebaiknya jangan ragu untuk melakukan pemeriksaan pada rumah sakit terdekat.
2. Keringat di Malam Hari
Bukan hanya benjolan, pengidap kanker limfoma juga dapat mengalami gejala lainnya seperti lebih mudah berkeringat. Biasanya, keringat akan lebih banyak keluar pada malam hari. Meski begitu, ada beberapa masalah juga yang dapat menimbulkan gejala ini. Maka dari itu, pastikan untuk melakukan pemeriksaan segera.
3. Demam Tidak Kunjung Membaik
Kanker limfoma dapat menyebabkan pengidapnya mengalami demam secara tiba-tiba. Selain itu, kondisi ini umumnya disertai dengan gejala menggigil. Jika kamu mengalami demam selama beberapa hari, kemungkinan besar ada sesuatu yang salah pada tubuh.
4. Lebih Sering Mengalami Infeksi
Kanker limfoma menyerang sel darah putih yang berfungsi untuk melawan infeksi dalam tubuh. Ketika seseorang mengidap gangguan pada sel darah putih, termasuk kanker limfoma, kondisi ini membuat kamu lebih rentan mengalami infeksi. Bukan itu saja, infeksi yang kamu alami pun akan lebih sulit untuk pulih.
5. Penurunan Berat Badan
Penurunan berat badan secara tiba-tiba menjadi salah satu gejala yang perlu diwaspadai terkait dengan kanker limfoma. Jika kamu mengalami penurunan berat badan lebih dari 10 persen berat badan kamu selama 6 bulan terakhir, sebaiknya segera lakukan pemeriksaan kesehatan untuk memastikan penyebab penurunan berat badan.
6. Gatal pada Kulit
Pengidap limfoma rentan mengalami gatal-gatal pada kulit. Hal ini terjadi karena reaksi tubuh terhadap zat kimia yang dilepaskan oleh sistem kekebalan tubuh sebagai reaksi terhadap limfoma. Zat kimia yang dilepaskan ini dapat menyebabkan iritasi dan gatal pada kulit.
Gatal yang disebabkan oleh kanker limfoma biasanya terjadi pada beberapa bagian tubuh, seperti area sekitar kelenjar getah bening, area kaki, hingga seluruh tubuh. Jika kamu mengalami gatal disertai beberapa gejala lainnya, ada baiknya untuk berhati-hati terhadap kanker limfoma.
7. Gangguan pada Sistem Pernapasan
Pembengkakan kelenjar getah bening pada bagian dada dapat menyebabkan penekanan pada area paru-paru. Kondisi ini dapat meningkatkan risiko penumpukan cairan di sekitar paru-paru.
Jika tidak segera diatasi kondisi ini dapat menyebabkan gangguan kesehatan lainnya, seperti batuk kering, sesak napas, mengi, nyeri tertekan pada dada, hingga nyeri di belakang tulang pada dada. Gejala ini akan semakin memburuk ketika kamu berbaring.
Segera lakukan pemeriksaan pada dokter untuk memastikan penyebab sejumlah gejala yang kamu alami. Berikut rekomendasinya:
1. dr. I Made Chandra Ari Kumara, Sp.B(K)Onk
Beliau adalah seorang Dokter Spesialis Bedah Konsultan Onkologi yang aktif melayani pasien di RS Omni Pulomas dan RS EMC Sentul. dr. I Made Chandra Ari Kumara mendapatkan gelar spesialisnya setelah menamatkan pendidikan di Universitas Udayana, Bali.
Beliau yang tergabung dalam Ikatan Dokter Indonesia (IDI) dan Ikatan Ahli Bedah Indonesia (IKABI) sebagai anggota ini bisa memberikan layanan konsultasi seputar bedah khususnya terkait onkologi (kanker).
2. dr. Ismairin Oesman, Sp.B(K)Onk
Beliau adalah seorang Dokter Spesialis Bedah Onkologi yang aktif melayani pasien di RS Mayapada Jakarta Selatan, RS Puri Cinere, dan RS Pondok Indah. dr. Ismairin mendapatkan gelar spesialisnya setelah menamatkan pendidikan di Universitas Indonesia, Depok.
Beliau yang tergabung dalam Ikatan Dokter Indonesia (IDI) dan Perhimpunan Ahli Bedah Onkologi Indonesia bisa memberikan layanan Konsultasi, dan Tindakan terkait Bedah Onkologi (Kanker).
3. dr. John Sammy Leids Alfawin Pieter, Sp.B(K)Onk
Beliau adalah seorang Dokter Spesialis Bedah Onkologi yang aktif melayani pasien di RS Siloam Makassar, RS Stella Maris Makassar. dr John Sammy Leids Alfawin Pieter mendapatkan gelar spesialisnya setelah menamatkan pendidikan di Universitas Hasanuddin, Makassar pada tahun 2017.
Beliau yang tergabung dalam Ikatan Dokter Indonesia (IDI),Perhimpunan Bedah Onkologi Indonesia sebagai anggota ini bisa memberikan layanan medis terkait Kemoterapi, Konsultasi Kanker, Mammografi, Skrining Kanker, USG Mammae dan lain lain.
Kamu juga bisa dengan mudah menghubungi dokter dari Halodoc melalui Video/Voice Call dan Chat. Dapatkan informasi seputar kesehatan dan tips hidup sehat dari dokter terpercaya. Yuk, download aplikasi Halodoc sekarang di App Store dan Google Play!
Baca juga: Bengkak pada Kelenjar Getah Bening Anak, Hati-Hati Kanker Limfoma!
Referensi:
WebMD. Diakses pada 2019. What is Lymphoma?
Healthline. Diakses pada 2019. Everything You Need to Know About Lymphoma.
Lymphoma Action. Diakses pada 2022. Symptoms of Lymphoma.
American Cancer Society. Diakses pada 2022. Signs and Symptoms of Hodgkin Lymphoma.
Diperbarui pada 19 Februari 2022.