Harus Tahu, 4 Cara Ampuh Hilangkan Bau Ketiak
Halodoc, Jakarta – Bau menyengat dari tubuh atau ketiak bisa membuat seseorang merasa malu dan tidak nyaman dalam beraktivitas. Biasanya, bau ketiak akan menguap dan muncul saat seseorang tengah berkeringat setelah melakukan aktivitas fisik. Namun perlu diketahui, sebenarnya keringat yang diproduksi tubuh tidak berbau. Kalau sampai keringat berbau dan memicu bau ketiak, berarti keringat bercampur dengan bakteri di kulit.
Pada tubuh manusia, terdapat kelenjar keringat bernama apokrin. Kelenjar ini bisa ditemukan pada kulit ketiak, dada, serta di seputar organ intim. Ada waktu tertentu yang bisa membuat kelenjar ini menjadi lebih aktif, sehingga produksi keringat meningkat dan berpotensi menyebabkan bau ketiak. Munculnya bau ketiak bisa mengurangi rasa percaya diri seseorang dan bisa saja mengganggu hubungan sosial. Tapi jangan khawatir, ada beberapa cara yang bisa dilakukan untuk mengatasi masalah bau ketiak!
Baca juga: Hindari 5 Penyebab Ketiak Bau
Cara Mudah dan Ampuh Mengusir Bau Ketiak
Bau badan atau bau ketiak bisa terjadi pada siapa saja, tetapi anak laki-laki disebut lebih berisiko mengalami kondisi ini. Kondisi yang rentan menyerang adalah bau ketiak parah alias bromhidrosis. Ada beberapa faktor yang bisa menyebabkan kondisi ini menyerang. Bau ketiak bisa terjadi karena kebersihan tubuh yang tidak terjaga, masalah pada kulit, mengalami obesitas, serta diabetes.
Munculnya bau ketiak bisa merusak suasana serta menurunkan rasa percaya diri pengidapnya. Hal ini juga bisa mengganggu aktivitas hingga hubungan sosial. Tapi jangan khawatir, nyatanya ada empat cara yang bisa dilakukan untuk mengatasi masalah bau ketiak.
1. Rutin Membersihkan Tubuh
Seperti dikatakan sebelumnya, kebersihan tubuh yang tidak terjaga menjadi salah satu penyebab seseorang bisa mengalami bau ketiak. Maka dari itu, cara terbaik untuk mencegahnya adalah dengan rutin membersihkan tubuh, misalnya dengan mandi dua kali sehari. Kebersihan tubuh yang tidak terjaga membuat kuman dan bakteri penyebab bau ketiak tumbuh subur di kulit. Biasakan juga untuk segera mandi atau membersihkan badan setelah berolahraga atau berkeringat.
2. Menggunakan Deodoran
Penggunaan deodoran menjadi satu hal yang diandalkan dalam mengatasi masalah bau ketiak. Deodoran atau antiperspirant memiliki kandungan aluminium yang bekerja dengan cara menutup pori-pori di kulit untuk sementara. Dengan demikian, risiko munculnya keringat berlebih yang menimbulkan bau bisa diminimalisir selama menggunakan deodoran.
Baca juga: Jangan Minder, Berikut 6 Cara Hilangkan Bau Badan yang Tepat
3. Mencukur Bulu
Mengatasi bau ketiak juga bisa dilakukan dengan mencukur bulu ketiak, terutama jika sudah dirasa mengganggu. Pasalnya, ada kemungkinan bakteri atau kuman penyebab bau ketiak bersarang di bulu-bulu halus tersebut. Selain itu, mencukur bulu ketiak juga bisa memudahkan proses membersihkan area tersebut, sehingga selalu terjaga dan tidak menimbulkan bau.
4. Perhatikan Asupan Makanan
Bau ketiak atau bau badan juga bisa dipicu oleh asupan makanan tertentu. Maka dari itu, menghindari bau ketiak bisa dilakukan dengan membatasi konsumsi jenis makanan tertentu. Agar bau ketiak tidak mengganggu, sebaiknya batasi atau hindari konsumsi bawang putih, bawang Bombay, asparagus, daging merah, brokoli, serta minuman yang mengandung alkohol. Hindari juga konsumsi minuman berkafein secara berlebihan karena bisa merangsang produksi keringat.
Baca juga: Awas, 5 Makanan Ini Sebabkan Bau Badan
Cari tahu lebih lanjut seputar bau ketiak dan cara menghilangkannya dengan bertanya kepada dokter bisa kapan aja di aplikasi Halodoc. Kamu bisa dengan mudah menghubungi dokter melalui Video/Voice Call dan Chat. Dapatkan informasi seputar kesehatan dan tips hidup sehat dari dokter terpercaya. Yuk, download sekarang di App Store dan Google Play!
Referensi:
Mayo Clinic. Diakses pada 2019. Sweating and body odor.
Medscape. Diakses pada 2019. Bromhidrosis Treatment & Management.
Health. Diakses pada 2019. 7 Foods That Might Be Giving You B.O.
Berlangganan Artikel Halodoc
Topik Terkini
Mulai Rp50 Ribu! Bisa Konsultasi dengan Ahli seputar Kesehatan