Hal yang Terjadi saat Etilen Glikol Terserap dalam Tubuh

3 menit
Ditinjau oleh  dr. Fadhli Rizal Makarim   25 Oktober 2022

“Etilen glikol merupakan bahan beracun yang sebenarnya tidak wajar untuk dikonsumsi manusia. Jika etilen glikol tertelan, maka bisa mengakibatkan kerusakan organ seperti gagal ginjal, bahkan mengancam jiwa.”

Hal yang Terjadi saat Etilen Glikol Terserap dalam TubuhHal yang Terjadi saat Etilen Glikol Terserap dalam Tubuh

Halodoc, Jakarta – Bahan etilen glikol diketahui terkandung dalam banyak produk obat batuk cair atau sirup, yang diduga menjadi penyebab utama kasus gangguan ginjal akut misterius pada anak. Itulah sebabnya Kementerian Kesehatan RI menghimbau untuk menghentikan sementara pemberian resep atau penggunaan obat sirup pada anak. 

Etilen glikol merupakan salah satu dari beberapa alkohol beracun yang digunakan untuk kepentingan medis dan toksikologi. Selain itu, etilen glikol juga digunakan sebagai bahan utama hampir semua produk cairan radiator di Amerika Serikat. Kegunaannya untuk meningkatkan titik didih dan menurunkan titik beku (antifreeze) cairan radiator, yang bersirkulasi melalui radiator otomotif. Dari sini kita dapat mengetahui bahwa etilen glikol bukanlah bahan yang wajar untuk dikonsumsi manusia.

Lantas, apa yang terjadi saat etilen glikol terserap dalam tubuh? Benarkah bisa sebabkan gangguan ginjal akut?

Dampak Jika Tubuh Menyerap Etilen Glikol

Etilen glikol adalah bahan kimia yang tidak berwarna, tidak berbau, dan memiliki rasa manis. Namun, bahan tersebut akan beracun jika tertelan. Keracunan etilen glikol seharusnya menjadi kasus yang jarang terjadi, karena bahan tersebut seharusnya jauh dari jangkauan. Terjadinya keracunan etilen glikol disebabkan adanya zat antifreeze di dalamnya.

“Secara sifat dia sangat larut dalam air dan alkohol. Dia bisa menurunkan freezing point jadi sering digunakan sebagai senyawa anti beku. Dia menurunkan titik beku dari air. Istilahnya sebagai antifreeze,” jelas pakar farmasi Universitas Gadjah Mada (UGM), Prof. Dr. Zullies yang dikutip dari media daring. 

Gejala awal menelan etilen glikol mirip dengan ketika minum alkohol (etanol). Dalam beberapa jam kemudian, efek toksik (keracunan) menjadi semakin jelas terasa. Gejalanya dapat berupa:

  • Mual.
  • Sakit kepala.
  • Muntah.
  • Kejang.
  • Pingsan.
  • Koma.

Keracunan etilen glikol juga mengakibatkan gangguan pada kimia tubuh, termasuk asidosis metabolik (peningkatan asam dalam aliran darah dan jaringan). Asidosis metabolik adalah kondisi yang mengancam jiwa, gagal ginjal, bahkan kematian.

Pasalnya bahan etilen glikol sangat cepat dan mudah diserap oleh saluran cerna dan diabsorpsi secara perlahan melalui kulit dan paru-paru. Karena bahannya sangat mudah larut dalam air, etilen glikol yang sudah masuk ke tubuh didistribusikan ke seluruh air tubuh secara total.

Tahapan Ketika Tubuh Mengalami Keracunan Akibat Etilen Glikol

Melansir Center for Diseases Control and Prevention (CDC) Amerika Serikat, ada sebuah teori tiga tahap keracunan etilen glikol. Tahapan tersebut merupakan deskripsi teoritis dari keracunan etilen glikol, tapi onset dan perkembangan perjalanan klinis sering kali tidak konsisten atau dapat diprediksi. 

Satu tahap mungkin sering terjadi, sedangkan tahap lainnya mungkin tidak ada. Ketiga tahapan tersebut, yaitu:

  • Tahap 1 (tahapan neurologis) terjadi dalam 30 menit sampai 12 jam setelah tertelan etilen glikol.
  • Tahap 2 (tahap cardiopulmonary) terjadi antara 12 dan 24 jam setelah tertelan.
  • Tahap 3 (tahap ginjal) terjadi antara 24 dan 72 jam setelah tertelan. 

“Studi yang melibatkan hewan dengan diberi dosis tunggal etilen glikol menunjukan bahwa penyerapan EG itu cepat dan hampir sempurna. Jadi memang mudah diserap,” kata Prof. Zullies.

“Konsentrasi plasma terjadi pada 1-4 jam. Jadi 1-4 jam itu sudah sampai konsentrasi peak plasmanya, di dalam darah meningkat. Bisa meningkat secara linear dengan dosis. Jadi kalau dosisnya tinggi, tentu akan lebih tinggi,” tambahnya.

Itulah yang perlu diketahui tentang apa yang terjadi saat etilen glikol terserap tubuh. Melihat berbahayanya bahan kimia tersebut, sebaiknya ibu perlu berhati-hati dan cermat akan kandungan suatu obat sebelum mengonsumsinya atau memberikan pada anak. 

Jika kamu mengalami efek samping tertentu setelah mengonsumsi obat, segera tanyakan pada dokter di Halodoc untuk mendapatkan saran. Yuk, download aplikasi Halodoc sekarang juga!

Referensi:
American Journal of Kidney Diseases. Diakses pada 2022. Early and Late Presentations of Ethylene Glycol Poisoning
CDC. Diakses pada 2022. What Are the Toxicological Effects of Ethylene Glycol Poisoning?
Healthline. Diakses pada 2022. Antifreeze Poisoning
Emedicine. Diakses pada 2022. Ethylene Glycol Toxicity
Medline Plus. Diakses pada 2022. Ethylene glycol poisoning
Detikhealth. Diakses pada 2022. Yang Terjadi pada Tubuh Jika Kemasukan Etilen Glikol, Pasti Bikin Gagal Ginjal?

Mulai Rp50 Ribu! Bisa Konsultasi dengan Ahli seputar Kesehatan