Halodoc, Jakarta – Benzethonium chloride, atau terkenal juga dengan istilah BZT, termasuk ke dalam garam amonium kuarterner (sintetik). Dalam kosmetik dan produk perawatan pribadi, benzalkonium chloride terdapat dalam formulasi shampo, produk kebersihan pribadi, pembersih kulit, dan persiapan perawatan kulit dan riasan mata.

Senyawa ini berperan dalam mencegah atau menghambat pertumbuhan dan reproduksi mikroorganisme dalam produk jadi. Ini juga berfungsi sebagai penguat busa dan sebagai deterjen, yang membantu air bercampur dengan minyak dan kotoran sehingga dapat dibilas.

Penggunaan dalam Produk Antiseptik dan Disinfektan

Salah satu penggunaan benzethonium chloride yang paling penting adalah sebagai bahan aktif dalam antiseptik dan desinfektan. Senyawa ini memiliki sifat antimikroba yang kuat sehingga efektif membunuh dan mencegah pertumbuhan mikroorganisme seperti bakteri, virus, dan jamur. Senyawa ini umumnya terdapat pada pembersih tangan, pembersih permukaan, dan produk antiseptik lainnya.

Untuk perawatan yang tepat, bisa juga membaca artikel mengenai Kenali Lapisan-Lapisan Kulit untuk Perawatan yang Tepat.

Efektivitas sebagai Pengawet

Benzethonium chloride juga bermanfaat sebagai pengawet dalam produk kosmetik dan farmasi. Senyawa ini membantu mencegah pertumbuhan mikroba dan memperpanjang umur simpan produk. Sebagai pengawet, juga dapat membantu menjaga keamanan dan kualitas produk dari waktu ke waktu.

Dosis yang Tepat dan Efek Samping Benzethonium Chloride

Seperti bahan kimia lainnya, penting untuk menggunakan benzethonium chloride dalam dosis yang sesuai. Penggunaan yang berlebihan atau tidak tepat dapat menimbulkan iritasi kulit, alergi atau efek samping lainnya. Karenanya, sangat penting untuk mengikuti petunjuk penggunaan pada label produk dan berkonsultasi dengan dokter jika perlu.

Potensi Resiko Lingkungan

Jika terjadi pembuangan secara tidak benar ke lingkungan, benzethonium chloride dapat memiliki efek buruk pada ekosistem perairan. Senyawa ini dapat terakumulasi di dalam air dan mempengaruhi organisme hidup seperti ikan dan plankton. Karenanya, untuk melindungi lingkungan, penting untuk membuang produknya sesuai petunjuk yang tertera pada kemasan.

Regulasi dan Keamanan Benzethonium Chloride

Regulasi dan keamanan sangat penting dalam menjaga penggunaannya dan melindungi kesehatan manusia. Senyawa antiseptik ini terdapat produk pembersih tangan, obat kumur, dan produk perawatan kulit yang pengaturannya secara ketat di banyak negara. 

Peraturan ini meliputi pengaturan dosis maksimum dalam produk, persyaratan label yang jelas dan persetujuan pendaftaran sebelum produk terjual bebas. Hal ini bertujuan untuk memastikan penggunaannya tidak melebihi batas aman dan tidak menimbulkan risiko kesehatan. Dengan regulasi yang ketat dan penilaian keamanan yang cermat, benzethonium chloride aman digunakan pada produk yang memenuhi standar yang direkomendasikan oleh otoritas kesehatan.  

Penting untuk diingat bahwa dengan memahami penggunaannya secara tepat dengan dosis yang sesuai, serta memperhatikan potensi efek samping dan dampak lingkungan yang timbul. Dengan pengetahuan yang baik, penggunaan Benzethonium Chloride untuk perawatan kulit dapat dilakukan dengan aman dan efektif.

Untuk mengetahui informasi lainnya seputar tips kesehatan, kamu bisa bertanya langsung dengan dokter ahli via chat maupun voice/video call melalui Halodoc. Selain itu, kamu juga bisa mendapatkan kebutuhan perawatan kulit tanpa perlu repot keluar rumah.

Jadi tunggu apalagi, yuk, download aplikasinya sekarang juga!

Referensi:

Cosmetics Info. Diakses pada 2023. Benzethonium Chloride.

Drugs.com. Diakses pada 2023. Benzethonium chloride topical.

National Library of Medicine. Diakses pada 2023. Benzethonium Chloride.